Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Siap Lakukan Perubahan, Nyoman Cendikiawan Kembali Pimpin BKS LPD periode 2022-2027

Bali Tribune / Jajaran pengurus BKS LPD Provinsi Bali periode 2022-2027.

balitribune.co.id | BangliMelalui mekanisme yang digelar secara terbuka dan demokratis, akhirnya Musyawarah Daerah (Musda) ke-3 Badan Kerjasama Lembaga Perkreditan Desa (BKS LPD ) Provinsi Bali, kembali memilih Drs. Nyoman Cendikiawan, SH., M.Si., sebagai Ketua periode 2022-2027. Musda yang dihadiri sekaligus dibuka Gubernur Bali, Wayan Koster berlangsung di Baliwoso Upsada Pengotan di Bangli, Selasa (18/10).

Dalam kesempatan ini, Nyoman Cendikiawan menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus BKS LPD dan LP LPD yang mempercayai dirinya kembali memimpin BKS LPD Provinsi Bali. Termasuk Gubernur Bali dan stakeholder lainnya.

“Harapannya ke depan LPD tetap menjadi lembaga keuangan milik desa adat yang memang bermanfaat bagi masyarakat Bali,” cetusnya. 

Cendikiawan juga sampaikan, dirinya sependapat dengan yang adanya perubahan. Dimana menurutnya, masa lalu dijadikan pijakan, masa kini yang harus dilihat dan masa depan sebagai harapan.  

“Termasuk adanya perubahan perda, regulasi, SDM dan tata kelolanya, sepanjang itu dibutuhkan kita akan mengikuti,” sebut Cendikiawan menjawab tantangan transformasi dalam tubuh LPD yang belakangan ini menjadi sorotan lantaran adanya ulah beberapa oknum LPD yang “salah urus”. 

“Transformasi digital pun sedang kami lakukan, seiring berkembangnya jaman,” tukasnya.

Menurut pandangannya, selama ini LPD tetap solid dalam menjalankan program kerja. Kalaupun seiring berjalannya waktu ada perubahan, nantinya perlu ada kajian dengan melibatkan berbagai pihak terkait. 

“LPD harus dilihat secara komprehensif, baik itu dari historisnya, yuridisnya, teknisnya, ekonomisnya dan yang penting yakni, magisnya,” tuturnya, seraya menegaskan, semua harus dipadukan demi kemajuan LPD. 

Saat ini asset LPD se Bali menunjukkan tren peningkatan yakni mencapai Rp 24,1 triliun dibandingkan Desember 2021, hanya Rp 22 triliun. Sedangkan jumlah LPD seluruh Bali mencapai 1.437 LPD dengan jumlah karyawan sebanyak 8.308 Dengan sebaran : di 1.485 Desa Adat di seluruh Kabupaten/Kota Se-Bali

Tema yang diusung dalam Musda kali ini yaitu “Melalui Musda III BKS-LPD BALI mari bersama kita perkuat persatuan, pererat kebersamaan untuk memperkuat Ekonomi Bali menuju desa adat yang maju dan mandiri, sukreta jagadhita”. 

wartawan
ARW
Category

Sidak Ditolak, Dewan Badung Minta Disnaker Fasilitasi Warga PHK Gugat Cafe Organic Petitenget ke Pengadilan

balitribune.co.id | Mangupura - Datang dengan niat baik menindaklanjuti informasi perselisihan hubungan industrial antara PT Conscious Coconut Collective alias Cafe Organic dengan pihak karyawan, Komisi IV DPRD Badung justru menerima perlakuan tidak menyenangkan, Selasa (1/7). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tabrak Truk, Pemotor Tewas di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan maut yang terjadi di ujung timur jalur Denpasar-Gilimanuk pada Selasa (1/7) sore. Pengendara motor yang tewas dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 13.30 Wita itu diketahui bernama Agus Muliadiman (47) dari Jembrana. Ia mengalami cidera kepala berat, patah pada kaki kirinya, dan meninggal di lokasi kejadian usai menabrak truk yang hendak berbelok ke kiri.

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur Koster: Revitalisasi Hukum Adat Pilar Keadilan Lokal

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Bali,  Ketut Sumedana,  Ketua DPRD Provinsi Bali, Dewa Made Mahayadnya,  Ketua Majelis Desa Adat Provinsi Bali, Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet, dan anggota DPD RI, Rai Dharmawijaya Mantra menandatangani Komitmen Bersama Implementasi Bale Kertha Adhyaksa Provinsi Bali, di Kejaksaan Tinggi Bali, Senin (30/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Potret Industri Manufaktur Bali 2025: Data yang Menentukan Masa Depan

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali kembali turun ke lapangan. Mulai April hingga Agustus 2025, BPS melakukan pendataan besar-besaran terhadap perusahaan industri manufaktur skala menengah dan besar di seluruh Bali. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas statistik, melainkan cerminan denyut ekonomi Bali dan suara nyata para pelaku usaha.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.