Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sidak Kantin Sekolah, Temukan Kantin Tidak Aman

Bali Tribune/ TIDAK AMAN - Sidak kantin sekolah, Rabu (6/2), masih menemukan kantin yang tidak aman.

Bali Tribune, Negara - Adanya kasus siswa keracunan makanan dan minuman yang sempat terjadi di sejumlah sekolah di Jembrana membuat kantin sekolah mendapat pengawasan secara intensif. Kantin di sejumlah sekolah pekan ini kembali disisir oleh intansi terkait. Selain menguji puluhan sampel makanan dan minuman, sidak kali ini masih menemukan adanya kantin sekolah yang kebersihan makanan dan tempatnya kurang terjaga.  Sidak yang digelar, Rabu (6/2), petugas gabungan dari Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Jembrana bersama Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Bulelang menyisir sejumlah kantin sekolah. Salah satu sekolah yang menjadi target sidak kantin Rabu kemarin adalah SD Negeri 1 Pengambengan, Kecamatan Negara. DIsekolah yang terletak diwilayah pesisir ini, terdapat empat kantin yang menyediakan makanan dan minuman kepada para siswa. Dari empat kantin sekolah yang ada di sekolah ini, petugas BPOM dan Dinas Koperindag Kabupaten Jembrana mengambil 22 sample makanan dan minuman. Sampel pangan yang diambil ini merupakan produk olahan yang dicurigai mengandung bahan berbahaya untuk kemudian dilakukukan pengujian. Selain itu petugas juga memeriksa kondisi areal kantin sekolah serta memberikan edukasi dampak dan cara mengenali makanan dan minuman yang mengandung zat kimia berbahaya seperti  formalin, boraks dan rhodamin b. Kepala Loka POM Buleleng, Made Ery Bahari Hantana dikonfirmasi usai sidak kantin sekolah ini justru mengakui adanya temuan terkait kondisi kebersihan dan kesehatan kantin.  Dikatakannya dari 4 kantin yang disidak di SD Negeri 1 Pengambengan ini, pihaknya menilai kondisi kantin tersebut memang masih belum layak lantaran lokasi dan ruangan belum standar sebagai kantin yang aman. Begitupula diakuinya prilaku pedagang dikantin sekolah ini dalam menyiapkan makanan yang dijualnya juga belum higienis. Sementara dari pengujian 22 sample makanan dan minuman yang dijual di kantin sekolah ini, seluruhnya dinyatakan negatif mengandung bahan berbahaya seperti formalin, boraks maupun rhodamin b atau pewarna tekstil.  “Dari 4 parameter yang kita cari tadi yang kita uji itu semuanya negative untuk parameter bahan berbahaya tadi. Dikantin yang kita lihat itu belum layak,karena lokasi dan ruangan yang belum memenuhi standar sebagai kantin yang aman. Dan pola prilaku pemilik kantin dalam penyajian makanan juga perlu kita edukasi,” ungkapnya. Kadis Koperindag Kabupaten Jembrana I Made Gede Budiartha menyatakan pihaknya akan menindaklanjuti termuan sidak kantin sekolah tersebut. Pihaknya akan berkordinasi dengan instansi terkait lainnya untuk melakukan pembenahan. “Berkaitan dengan saran masukan terkait kantin yang belum sepenuhnya layak dari segi fisik dan tata kelola, akan menjadi PR kita bersama. Kami bersama Dinas Pendidikan akan bersama melakukan pembenahan sehingga untuk mewujudkan kantin sehat,” tandasnya.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Tinjau Jalan Rusak di Desa Pejukutan, Bupati Satria Pastikan Segera Ditangani

balitribune.co.id | Semarapura - Usai menyerahkan santunan sosial kepada anak yatim piatu, Bupati Klungkung I Made Satria didampingi Camat Nusa Penida Kadek Yoga Kusuma meninjau jalan Rusak di Desa Pejukutan Kecamatan Nusa Penida pada Minggu (25/5) lalu. 

Baca Selengkapnya icon click

Sampah Liar di DAS Pekerisan, Gianyar, Timbulkan Kesan Kumuh dan Bau Menyengat

balitribune.co.id | Gianyar - Entah menghindari iuran atau memang malas memilah sampah, sejumlah lahan kosong hingga daerah aliran sungai (DAS) masih saja dijadikan lokasi untuk membuang sampah. Kondisi terparah terlihat di Daerah Aliran Sungai (DAS) Pekerisan yang berada di sekitar jembatan penghubung Bona–Bitera, Blahbatuh, Gianyar, sangat memprihatinkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bule Australia Penerima Paket Kokain Senilai Rp12 Milyar Terancam Hukuman Mati

balitribune.co.id | Denpasar - Warga negara Australia, Lamark Aron Archhe (43) yang menerima paket narkoba jenis Kokain seberat 1.816 gram netto terancam hukuman mati. Sebab, ia dijerat dengan Pasal yang disangkakan Primer Pasal 113 ayat (2) undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika yaitu mengimpor atau menyalurkan narkotika golongan I.

Baca Selengkapnya icon click

Komisi III DPRD Buleleng Datangi Perumda Tirta Hita Buleleng

balitribune.co.id | Singaraja – Komisi III DPRD Kabupaten Buleleng mendatangi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Hita, pada Senin (26/5/2025). Kehadiran rombongan Komisi III ke perusahaan air minum milik Pemkab Buleleng itu dalam rangka kunjungan kerja untuk melakukan fungsi pengawasan serta pendalaman dan pengelolaan penyediaan air bersih bagi masyarakat di Kabupaten Buleleng.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Polisi Investigasi Kasus Pencemaran Nama Baik Anggota DPRD Karangasem

Balitribune.co.id | Denpasar - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karangasem, I Gede Agus Riza Rianokas (31) memenuhi panggilan penyidik Direktorat Siber Polda Bali, Senin (26/5). Ia dipanggil sebagai pelapor dalam kasus dugaan pencemaran nama baik dengan terlapor salah satu media online beserta tim. Agus Riza yang dikonfirmasi Bali Tribune membenarkan bahwa dirinya hadir untuk dimintai keterangan sebagai korban pelapor. 

Baca Selengkapnya icon click

Jangan Tergoda Janji Manis Investasi dan Pinjaman Online Ilegal

balitribune.co.id | Mangupura - Lonjakan kasus penipuan berkedok investasi dan pinjaman online ilegal (pinjol ilegal) kembali menjadi perhatian publik. Hal ini dikemukakan Rudy Agus P. Raharjo, Wakil Ketua Satgas PASTI sekaligus Kepala Perlindungan Konsumen OJK, di acara "Journalist Class" Angkatan ke-11 pada 26–27 Mei 2025 di Hotel Four Points by Sheraton Kuta, Badung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.