Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Solar Langka, Antrean Kendaraan Mengular di Sejumlah SPBU

Bali Tribune / BBM - Antrean truk mengular sepanjang jalan dilokasi SPBU di Buleleng untuk mendapatkan BBM jenis Solar.
balitribune.co.id | Singaraja - Dalam dua hari ini terlihat pemandangan tak biasa dibeberapa tempat dilokasi Stasiun Pengisian Bahanbakar Umum (SPBU) di Buleleng. Tidak saja di wilayah Kota Singaraja namun kondisi itu menular di beberapa tempat kota kecamatan yang tersedai SPBU. Dari Senin (5/12) malam hari hingga Selasa (6/12) siang antrean kendaraan didominasi truk masih terlihat antre mengular hingga ke ruas-ruas jalan jauh dari areal SPBU.
 
Beberapa SPBU menjadi lokasi tujuan para sopir untuk mendeapatkan BBM jenis Solar. Seperti SPBU di Kota Seririt dari sore hingga malam antrean truk memenuhi ruas jalan dan nyaris menimbulkan kemacetan. Mereka datang dari berbagai wilayah di Buleleng untuk mengejar mendapatkan solar.Ditempat lain yakni di SPBU Kelurahan Banyuasri dan SPBU Kelurahan Penarukan, Kecamatan/Kabupaten Buleleng. Bahkan, antrean terpantau hingga mengular ke jalan raya.
 
Salah seorang sopir truk, Komang Karyawan mengaku dari Kecamatan Banjar meluangkan waktu untuk antre berjam-jam mengingat kesulitan mendapatkan BBM jenis solar sejak 4 hari sebelumnya.
 
”Kok sulit kami mendapatkan solar ya. Saya datang ke SPBU Seririt ikut antre agar dapat mengisi tangki truk. Isi bahan bakar karena mau kirim muatan material. Karena antre ini jadi terlambat. Atau kalau tidak dapat ujungnya harus istirahat dulu dirumah,” keluhnya.
 
Ia mengaku tidak memahami kenapa belakangan soal BBM menjadi barang yang seperti sulit didapat terutama oleh rakyat kecil seperti dirinya. Karena selain BBM jenis solar masyarakat sering kesulitan mendapatkan BBM jenis Pertalite.
 
”Kalau pertalite habis terpaksa membeli BBM Bersubsidi yang harganya lebih mahal. Dan kini solar juga menjadi langka, apa karena kendala pengiriman atau apa,” ujarnya seperti bingung.
   
Sopir lainnya, Edi Sastrawan mengaku sudah empat jam mengantre di SPBU yang berlokasi di Jalan WR Supratman Kota Singaraja ini. Ia datang sejak pukul 07.00 Wita, namun hingga pukul 11.00 Wita belum juga mendapatkan solar. ”Saya antre sudah sejak tadi pagi jam 07.00 wita. Sampai jam 11.00 Wita ini belum dapat (solar) juga,” ucapnya.
 
Edi membenarkan antrean sudah terjadi seja Senin malam. Bahkan ia sempat ikut mengantre untuk mendapatkan solar di SPBU yang sama. Namun karena stok solar habis ia mencari SPBU lain yang masih menyediakan solar pada Selasa pagi. ”Hari ini saya antre sudah setengah hari dari pagi hingga siang belum juga kebagian,” imbuhnya.
 
Edi mengaku tidak mengetahui penyebab langkanya BBM jenis Solar. Namun ia berharap kondisi tersebut dapat segera diatasi karena cukup menjadi dilema pekerjaannya sebagai sopir. ”Kelangkaan BBM ini menjadikan pekerjaan kami terganggu.BBM itu kan kebutuhan primer untuk mengangkut sembako dan kebutuhan lain. Otomatis jadi tersendat jika BBM sulit didapat. Efeknya kami kadang dimarahi karena lambat pengiriman. Sebagai sopir yang kerjanya di jalan dan membutuhkan BBM, saya berharap mudah-mudahan kondisi ini segera teratasi,” tandasnya.
wartawan
CHA
Category

Pariwisata Bali Sedang Hadapi Jeda Alami Tahunan Jelang Libur Nataru

balitribune.co.id | Mangupura - Dewan Pembina Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) DPD Bali, Gede Ricky Sukarta menerangkan gambaran umum okupansi atau tingkat hunian kamar hotel di Bali menjelang libur akhir tahun. "Secara umum memang benar, menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) ini kami melihat daily pick-up (angka pemesanan kamar yang masuk setiap hari) yang relatif lambat dibanding ekspektasi.

Baca Selengkapnya icon click

Mahakarya Bertema Alam Menggunakan Bahan Bekas Dipamerkan di Sudakara ArtSpace

balitribune.co.id | Denpasar - Seniman Bali asal Tejakula Kabupaten Buleleng, Nyoman Handi Yasa menghadirkan mahakarya seni yang unik dengan memanfaatkan bahan-bahan bekas pakai. Seni lukis yang menggunakan media dari kayu bekas dan ranting bekas salah satu upaya sang seniman menjaga lingkungan alam Bali ini tetap bersih. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Praktisi dan Akademisi Buleleng Bedah KUHAP Baru

balitribune.co.id | Singaraja – Sejumlah praktisi hukum dan akademisi membedah pemberlakuan  Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan KUHAP Nasional yang akan berlaku mulai 2 Januari 2026. Dalam acara yang dikemas diskusi panel bertajuk Menilik KUHP dan KUHAP Baru digelar di Aula Kampus Universitas Panji Sakti (Unipas) Singaraja, Jumat (19/12).

Baca Selengkapnya icon click

Kolaborasi Pansus TRAP dan Pemkab Tabanan Tegakkan Aturan, Fokus Sejahterakan Petani

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus (Pansus) Tata Ruang, Perizinan, dan Aset (TRAP) DPRD Provinsi Bali menegaskan komitmennya menjaga kelestarian Kawasan Warisan Budaya Dunia (WBD) Subak Jatiluwih, Kabupaten Tabanan, dari berbagai pelanggaran tata ruang dan aktivitas yang berpotensi merusak lingkungan serta sistem irigasi tradisional Subak.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

PERJAKA Bajra Shandi Ajak Lansia Hidup Sehat dan Bahagia

balitribune.co.id | Denpasar - Sebuah komunitas sosial bernama Perkumpulan Jalan Kaki (PERJAKA) Bajra Shandi, resmi berdiri pada 25 Juli 2025. Komunitas ini hadir sebagai ruang kebersamaan bagi warga senior, khususnya mereka yang berusia 55 tahun ke atas, untuk menjalani masa lanjut usia secara sehat, bahagia, dan harmonis.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.