Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sri Sutharmi Dinominasikan Jadi Ketua DPRD Jembrana

Bali Tribune/Sri Sutharmi

balitribune.co.id | NegaraBerdasarkan hasil rekapitulasi dan pleno perolehan suara hasil Pemilu 2019 di Kabupaten Jembrana, 7 caleg perempuan dipastikan melenggang mulus ke DPRD Kabupaten Jembrana periode 2019-2024. Jumlah ini meningkat dari Pemilu 2014, yang hanya menempatkan 4 legislator perempuan. 

Dari 7 legislator perempuan terpilih tersebut, satu di antaranya adalah Ni Made Sri Sutharmi. Perempuan 52 tahun itu terpilih dari Dapil Jembrana 4 (Kecamatan Mendoyo). Srikandi PDIP asal Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo ini, tercatat sebagai peraih suara terbanyak untuk DPRD Kabupaten Jembrana dengan 7.340 suara. 

Dengan raihan ini, Sri Sutharmi digadang-gadang menjadi kandidat terkuat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Jembrana periode 2019-2024. Apalagi, istri Perbekel Yehembang, I Made Semadi, ini merupakan kader PDIP dengan jabatan struktural partai tertinggi yang lolos ke DPRD Kabupaten Jembrana. 

Sri Sutharmi saat ini menjabat sebagai Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Jembrana. Ia juga tercatat sebagai calon petahana, dan saat ini duduk di DPRD Kabupaten Jembrana periode 2009-2014. 

Sri Sutharmi naik sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) I Made Kembang Hartawan, yang terpilih menjadi Wakil Bupati Jembrana pada Pilkada Jembrana 2010. Pada periode kedua di DPRD Kabupaten Jembrana 2014-2019, Sri Sutharmi menjadi Ketua Komisi A. 

Jika merujuk pada kriteria penentuan ketua dewan, seperti perolehan suara, senioritas dan posisi di struktural partai, bukan tidak mungkin ia akan mengukir sejarah sebagai perempuan pertama di Bali yang terpilih menjadi Ketua Dewan. Ibu tiga anak ini sendiri, mengaku siap menjalankan tugas apabila kelak dipercayakan partai duduk sebagai Ketua DPRD Kabupaten Jembrana 2019-2024. 

“Sebagai kader, saya siap ditempatkan di mana saja. Kalau memang dipercaya sebagai Ketua Dewan, tentu saya juga siap. Untuk keputusan pengisian jabatan Ketua Dewan, saya mengikuti apa pun keputusan partai. Kita tetap menunggu proses dan menyerahkan penuh sesuai mekanisme partai,” tutur Bendahara DPC PDIP Kabupaten Jembrana 2010-2015 ini.

Soal peran yang akan dimainkan ke depan, terutama terkait kesetaraan gender, ia mengatakan, sesungguhnya tidak ada perbedaan antara legislator lelaki maupun perempuan. Sebab, perannya sama di gedung dewan. Meski begitu, tentu ada hal khusus yang akan diperjuangkan sebagai legislator perempuan. 

"Sebenarnya kalau peranan secara umum sebagai anggota DPRD sama saja, tidak ada perbedaan laki - laki maupun perempuan, sama sama memperjuangkan kepentingan masyarakat secara umum untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya. 

"Namun sebagai perempuan, tentu kami juga memiliki peranan serta kesempatan untuk menyuarakan kepentingan kaum perempuan. Apalagi banyak yang perlu kita perjuangkan melalui kesetaraan gender,” imbuh Sri Sutharmi.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Batalkan Putusan PN Singaraja, MA Vonis Terdakwa Kasus Penusukan 3 Tahun Penjara

balitribune.co.id | Singaraja - Upaya hukum Kasasi yang dilakukan Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng atas kasus pembunuhan di Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, dengan terdakwa I Wayan Suarjana alias Jana (46), dikabulkan Mahkamah Agung (MA). Melalui putusannya MA menjatuhkan vonis tiga tahun penjara kepada Suarjana setelah dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakan pembunuhan.

Baca Selengkapnya icon click

OJK, PPATK dan BSSN Sepakat Jaga Integritas Sektor Jasa Keuangan

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) menyepakati perjanjian kerja sama terpisah dalam memperkuat sinergi untuk menjaga integritas dan keamanan sektor jasa keuangan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Desa Adat Bongan Puseh Berharap Tradisi Mesuryak Kian Lestari

balitribune.co.id | Tabanan - Desa Adat Bongan Puseh berharap tradisi Mesuryak kian lestari setelah ditetapkan sebagai warisan budaya tidak benda (WBTB) oleh Pemerintah Pusat pada 15 Oktober 2025 lalu.

Selain terpelihara kelestariannya, tradisi Mesuryak yang sebagian besar dilaksanakan warga Desa Adat Bongan Puseh, bisa dikemas menjadi suatu atraksi budaya untuk kepentingan diversifikasi wisata di Tabanan.

Baca Selengkapnya icon click

Alas Kedaton “Panen” Turis

balitribune.co.id | Tabanan - Galungan dan Kuningan, menjadi waktu sangat berharga bagi Manajemen Operasional Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Kedaton di Desa Kukuh, Kecamatan Marga. Di momen itu, terutama Umanis Galungan, objek wisata alam berupa hutan yang menjadi habitat kawanan monyet ini banyak dikunjungi turis baik domestik maupun mancanegara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DJP Bali Catat Kinerja Positif Penerimaan Pajak Tumbuh 10,32 Persen

balitribune.co.id | Denpasar - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Bali mencatatkan kinerja positif sepanjang 2025. Hingga Oktober, penerimaan pajak berhasil dihimpun sebesar Rp13,07 triliun, atau 72,68% dari total target tahunan yang dipatok Rp17,99 triliun.

Baca Selengkapnya icon click

Forum Bendesa Adat Ingin Proyek Lift Kaca Dilanjutkan

balitribune.co.id | Semarapura - Forum Paiketan Sejebak Bendesa Adat se-Nusa Penida menyatakan sikap bersama terkait polemik proyek lift kaca di kawasan wisata Kelingking, Desa Bunga Mekar. Perwakilan forum, Jro Ketut Gunaksa, menegaskan seluruh bendesa adat yang hadir sepakat agar pembangunan lift kaca dilanjutkan demi kepentingan masyarakat Nusa Penida.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.