Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sudah 6.448 Pemudik Berangkat dari Denpasar

mudik
Sejumlah pemudik saat antre di ruang tunggu Terminal Ubung Denpasar, Kamis (22/6). Arus mudik dari Denpasar tujuan Pulau Jawa sejak dua hari lalu sudah mulai ramai, dan diprediksi hari ini merupakan puncak arus mudik.

BALI TRIBUNE - Animo warga pemudik untuk pulang ke kampung halaman melalui Terminal Ubung Denpasar, ternyata masih tetap tinggi. Buktinya, hingga H-4 hari raya Idul Fitri 1438 H tahun 2017, sedikitnya ada 6.448 Pemudik berangkat dari terminal tertua di Bali ini. Ribuan pemudik tersebut diberangkatkan dengan 220 bus angkutan kota antar-provinsi atau AKAP dengan daerah tujuan didominasi Pulau Jawa yakni Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Ubung, Anak Agung Eka Putra, Kamis (22/6) mengatakan, jumlah pemudik di Terminal Ubung sudah mengalami peningkatan sejak H-7 Lebaran, Minggu (18/6) lalu. Hal ini mengingat pemudik memilih berangkat lebih awal karena lebaran tahun 2017 ini bersamaan dengan libur panjang siswa sekolah.

Dikatakan, jika dihitung mulai H-7 lebaran hingga H-4 lebaran, sedikitnya ada 6.448 pemudik yang pulang ke kampung halaman melalui Terminal Ubung. Rinciannya, yakni sebanyak 1.188 penumpang berangkat pada H-7 lebaran dengan total angkutan sebanyak 48 bus AKAP. Kemudian pada H-6 berangkat sekitar 1.305 penumpang dengan armada sebanyak 49 bus.

Dilanjutkan pada H-5, penumpang yang berangkat mencapai 1.932 orang dengan armada sebanyak 62 bus, dan pada H-4 kendaraan yang berangkat sebanyak 61 bus dengan penumpang mencapai 2.023 orang.

 “Pemudik sudah mulai ramai sejak H-7. Jika dihitung dari H-7 hingga H-4, maka total hingga saat ini sudah ada sebanyak 6.448 pemudik yang berangkat dari Denpasar dengan angkutan sebanyak 220 kendaraan. Pemudik memang kebanyakan menuju Jawa terutama Jawa Timur dan Jawa Tengah,” ujar Eka Putra.

Diakui Eka Putra, untuk tahun 2017 ini kondisi pemudik memang mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Meski telah menyediakan bus sebanyak 302 armada, bekerja sama dengan Organda Denpasar maupun Provinsi Bali, namun rata-rata yang berangkat tak lebih dari 60 bus. Hal ini mengingat banyaknya pemudik yang lebih memilih pulang ke kampung halaman menggunakan kendaraan pribadi baik kendaraan roda dua maupun roda empat dan menggunakan pesawat udara.

Selain itu, menurunnya jumlah penumpang juga terjadi mengingat untuk tahun 2017, Pemerintah Pusat telah menunjuk dua terminal keberangkatan di Bali yakni di Terminal Ubung dan Terminal Mengwi Kabupaten Badung. “Memang mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Karena ada juga yang berangkat dari Terminal Mengwi. Selain itu juga ada pihak-pihak atau komunitas tertentu yang menyelenggrakan acara mudik bersama,” ujarnya.

 

Tetap Waspada

Terkait dengan kenyamanan penumpang, pihaknya tetap menghimbau agar penumpang yang akan mudik lebaran agar tetap waspada dan berhati-hati serta tidak mengenakan perhiasaan berlebihan sehingga tidak memancing tindakan kriminal. “Kami berharap semua penmudik dan penumpang dengan menggunakan bus tetap waspada, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Yang penting pemudik harus waspada dengan barang bawaannya,” ujar Eka Putra.

Diakui, pihaknya sudah menyiagakan 30 personel di Terminal Ubung yang terbagi atas lima regu untuk memantau keselamatan para pemudik yang sedang berada di terminal ini. Pihaknya juga telah membentuk posko terpadu yang melibatkan Instansi terkait yang dimulai dari (H-7) lebaran yakni tanggal 18 juni sampai (H+7) yakni tanggal 3 Juli 2017.

 “Posko terpadu ini dibantu Kepolisian, TNI, Dinas Perhubungan Bali, BPBD, Dinas Kesehatan, Jasa Raharja dan Polisi Pamong Praja yang siap membantu memberikan kenyamanan kepada para pemudik. Tim gabungan nantinya siap membantu para pemudik agar aman, nyaman dan kegiatan mudik para penumpang berlangsung lancar hingga tiba di tempat tujuannya masing-masing,” tandasnya.

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

Komisi II DPRD Badung Raker Bersama 5 OPD Bahas Program Kegiatan Tahun 2026

balitribune.co.id | Mangupura - Komisi II DPRD Badung menggelar rapat kerja (Reker) dengan mengundang lima organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung untuk membahas program kegiatan tahun 2026, bertempat di lantai II Gedung Dewan, pada Senin (10/11).

Baca Selengkapnya icon click

Selamat Memperingati Hari Pahlawan

Segenap Pimpinan dan Seluruh Anggota DPRD Kabupaten Badung mengucapkan Selamat Memperingati Hari Pahlawan 10 November 2025.

“Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan.”

Mari kita kobarkan semangat kepahlawanan dalam diri, meneladani perjuangan para pahlawan bangsa
untuk membangun Badung yang maju, berdaya saing, dan berkarakter.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Soal Penyesuaian Target Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2026, Ketua DPRD Badung: Sangat Realisitis dan Keputusan yang Tepat

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua DPRD Kabupaten Badung I Gusti Anom Gumanti mengapresiasi langkah pemerintah yang telah merespons seluruh masukan secara jelas dan komprehensif terhadap pemandangan umum (PU) fraksi-fraksi DPRD Badung atas sejumlah Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda).

Baca Selengkapnya icon click

Komisi IV DPRD Badung Kawal Bansos Hari Raya Rp2 Juta per KK

balitribune.co.id | Mangupura - Komisi IV DPRD Badung mengaku akan terus mengawal seluruh bantuan kepada masyarakat Kabupaten Badung. Sejumlah bantuan yang sedang 'hot' akan disalurkan oleh Pemkab Badung adalah bantuan sosial (Bansos) tunai untuk hari raya sebesar Rp2 juta per KK. Bansos kali kedua yang disalurkan lewat Dinas Sosial ini kurang lebih menyasar 150 ribu KK penerima dengan anggaran sekitar Rp200 miliar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Masalah Kemacetan Masih Jadi Sorotan Komisi II DPRD Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Komisi II DPRD Badung menyoroti besarnya anggaran yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung. Instansi ini mengelola anggaran lebih dari Rp3 triliun. Anggaran yang besar ini diharapkan bisa dikelola secara maksimal, terutama untuk menyelesaikan masalah kemacetan dan estetika utilitas.

Baca Selengkapnya icon click

Ribuan Ojol Turun ke Jalan, URC Bergerak Tegaskan Empat Tuntutan dan Tolak Komisi 10 Persen

balitribune.co.id | Jakarta - Ribuan pengemudi ojek online (Ojol) yang tergabung dalam komunitas URC Bergerak menggelar aksi damai di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta. 

Dalam orasinya, perwakilan URC menegaskan pentingnya pelibatan langsung mitra pengemudi dalam pembahasan Peraturan Presiden (Perpres) yang mengatur ekosistem transportasi online. Mereka menolak apabila aturan disusun secara sepihak tanpa ruang dialog yang adil.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.