BALI TRIBUNE - SEKERTARIS Jendral DPP Golkar, Idrus Marham menegaskan bahwa dalam kasus yang menjerat Ketua Umum DPP Golkar tidak akan berpengaruh pada pencalonan Kader yang ditunjuk untuk Pilkada di berbagai daerah.
Termasuk untuk Cagub Bali yang telah menujuk I Ketut Sudikerta melanjutkan program Bali Mandara Jilid III pada periode 2019-2024. Kata Idrus, masyrakat cukup cedras dalam memimpin keberhasilan dari pemimpin yang dipilihnya.
"Soal kasus yang menjerat Setnov ketua umum kami, itu tidak akan mempengaruhi penilaian masyrakat dalam memilih cagub yang ditunjuk oleh Golkar. Seperti halnya bapak Ketut Sudikerta untuk Cagub Bali," Ungkap Idrus di Kuta.
Bahkan soal siapa pendamping Sudikerta, Golkar memberikan sepenuhnya siapa yang ditunjuk oleh Sudikerta sendiri. Namun Idrus menekankan soal nama-nama yang bakal calon mendampingi Sudikerta setidaknya sudah diterima akhir Agustus.
"Kuta sudah beri deadline, akhir Agustus minimal ada tiga nama yang diajukan. Nanti akan kami dengar pendapatnya kenapa memilih orang tersebut," pungkas Idrus.