Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sungai Ayung dan Wilayah Noja Banjir Lumpur

(Foto 1) Intake IPA Blusung, Peguyangan, milik PDAM Denpasar bercampur lumpur lumpur. (Foto 2) : Lokasi wilayah Noja di dekat Pura Beji yang terendam air.

BALI TRIBUNE - Hujan deras yang mengguyur tanpa henti membuat meluapnya Sungai Ayung di Blusung dan Waribang dari hulu ke hilir, membawa dampak bagi PDAM Denpasar. Banjir bandang yang bercampur lumpur, pasir dan batang maupun ranting pohon itu, menjadikan saluran Intake Instalasi Pengolahan Air (IPA) Blusung dan Waribang mengalami kekeruhan tinggi, sehingga PDAM pun melakukan stop produksi ke pelanggan, Kamis (1/2) kemarin.

Direktur Teknik PDAM Denpasar, I Putu Yasa, mengatakan banjir bandang yang terjadi pada pukul 05.00 Wita kemarin, membuat PDAM Denpasar berupaya melakukan penanggulangan dengan melakukan pembersihan air dari sampah dan yang lainnya. Dalam upaya pembersihan ini pun membuat PDAM melakukan stop produksi. 

"Di saluran Intake PDAM dari bendung Peraupan sampain terowongan IPA Blusung tertutup pasir dan sampah kayu, sehingga tidak bisa beroperasi. Begitu juga Intake cadangan kami yang biasanya sebagai cadangan jika terowongan tertutup pasir juga tertimbun pasir. Kami sudah berusaha melakukan pengurasan pasir terutama di Intake cadangan, sehingga tadi siang (kemarin-red) bisa dioperasionalkan untuk dua pompa dan mengolah air kurang lebih 200 liter per detik dari kapasitas kami di IPA sebesar 550 liter perdetik," kata Putu Yasa.

Diungkapkan Putu Yasa, tingkat kekeruhan air Sungai Ayung mencapai 5.000 Nephelometric Turbidity Unit (NTU) dalam artian air dikatakan keruh, apabila air tersebut mengandung banyak partikel bahan yang tersuspensi, sehingga memberikan warna yang berlumpur dan kotor dan sangat susah diolah. "Mudah-mudahan gangguan hari ini (kemarin-red) tidak separah tahun 2017 lalu, di mana sampai dengan 11 hari masyarakat tidak mendapatkan air. Kami akan berusaha supaya satu sampai dua hari ini air mengalir ke masyarakat meski berjalan tidak normal," ujarnya.

Menurut Putu Yasa, PDAM Denpasar seyogyanya memiliki pasokan air jika Sungai Ayung terganggu, dari pasokan air Sarbagita di IPA Penet. Tapi karena IPA Penet juga bermasalah terkait dengan bendung karet yang robek di IPA Penet, 23 Januari lalu, sudah stop operasi sampai sekarang belum ada perbaikan. "Hampir semua wilayah Kota Denpasar akan mengalami gangguan, karena itu kami meminta kepada masyarakat supaya melakukan penampungan air pada malam hari bilamana ada air mengalir. PDAM juga siap mensuplai air kepada masyarakat dengan 4 mobil tanki," ucapnya.

Dengan adanya gangguan ini, PDAM akan membangun sumur bor yang saat ini telah dikerjakan pengeboran dan selesai, 13 Februari mendatang. Setelah itu, dilanjutkan dengan kontruksi (pemasangan pompa). Jika Sungai Ayung terganggu, maka sumur bor inilah yang menjadi alternatif untuk disuplai ke masyarakat.

Informasinya hujan deras yang mengguyur hingga semalam mengakibatkan beberapa titik di wilayah Denpasar tergenang. Salah satunya di wilayah Beji daerah Noja dan kabarnya juga ada orang hanyut di sungai wilayah Penatih.

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

Serangkian HUT Bangli, Dishub Sediakan Beberapa Kantong Parkir Kendaraan

balitribune.co.id | Bangli - Serangkaian HUT Bangli, areal parkir di seputaran alun-alun Bangli beralih fungsi untuk  tenda pedagang. Sedangkan untuk parkir kendaraan selama berlangsungnya hiburan yang dipusatkan di alun-alun Bangli, Dinas Perhubungan Bangli telah menyediakan beberapa kantong parkir alternatif.

Baca Selengkapnya icon click

Warga Ingin Adopsi Bayi yang Ditemukan di Seribatu

balitribune.co.id | Bangli - Pascamenjalani perawatan intensif di RSUD Bangli, kondisi bayi yang  ditemukan di lapak pedagang durian di wilayah Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli kondisinya membaik. Disisi lain banyak warga yang berkeinginan mengadopsi bayi laki-laki tersebut. Sementara pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan mencari pembuang bayi malang tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemkab Tabanan Hendak Tambah Luas Tanam Padi, Target di 2025 Seluas 5 Ribu Hektare

balitribune.co.id | Tabanan -  Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tabanan hendak menambah luas tanam padi sepanjang 2025 ini. Target penambahan luas tanam itu mencapai lima ribu hektare. Dengan adanya rencana penambahan itu, luas tanam padi di Tabanan pada nantinya diharapkan bisa berkembang dari 38 ribu hektare menjadi 43,168 hektare.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Sepakat Tolak Kemunculan Ormas Baru

balitribune.co.id | Tabanan - Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut menyampaikan sikap dan pandangannya terkait kemunculan organisasi masyarakat (ormas) baru. Khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan. Terlebih, kemunculan ormas baru tersebut dikhawatirkan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Tabanan Bentuk Pansus untuk Segera Bahas RPJMD 2025-2030

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan membentuk panitia khusus atau pansus untuk segera membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2030. Sesuai rapat internal yang dipimpin Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, pada Rabu (7/5), pansus itu dipimpin Ketua Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dan Ketua Komisi II, I Wayan Lara, pada posisi sekretaris.

Baca Selengkapnya icon click

Alihfungsikan Trotoar untuk Jualan, Pol PP Tertibkan Pedagang

balitribune.co.id | Negara - Satpol PP Jembrana menertibkan para pedagang yang menggunakan trotoar jalan untuk berjualan di Kawasan perkotaan. Selain mengganggu kenyamanan kota, aktiftas para pedagang ini juga mengganggu fungsi fasilitas umum. Setelah beberapakali dilakukan pembinaan, puluhan pedagang nakal yang kedapatan berjualan di sepanjang trotoar di wilayah Kecamatan Jembrana dan Negara akhirnya ditertibkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.