Tangkap Pelaku Penggelapan Uang | Bali Tribune
Diposting : 8 October 2020 05:30
Ketut Sugiana - Bali Tribune
Bali Tribune/ DITANGKAP - Pelaku Yenarto ditangkap Sat Reskrim Polres Klungkung.
Balitribune.co.id | Semarapura - Tim Unit 2 Sat Reskrim Polres Klungkung, Senin (5/10),  mengungkap kasus penggelapan dalam jabatan, dan menangkap tersangka Yenarto Als Konarto. 
 
Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP Ario Seno Wimoko didampingi Kasubag Humas Polres Klungkung  AKP Putu Gde Ardana membenarkan pengungkapan kasus penggelapan tersebut sesuai laporan korban Kandrali (41) Kepala Cabang CV Karisma Motor Kabupaten Klungkung alamat Taman Puspa Jalan Cello 21 No.1 RT/RW 004/002 Kel/Desa Cikupa Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tanggerang, Provinsi Banten, alamat tinggal di Bali  Perumahan Puri Candra Asri Blok G No.128 Gianyar.
 
TKP kasus di Pos CV Karisma Motor wilayah Nusa Penida, di Jalan Raya Mentigi Kec. Nusa Penida Kab. Klungkung. Tersangka pelaku penggelapan Yenarto alias Konarto (43), Kepala Pos Nusa Penida CV Karisma Motor, alamat Jl. Wibisana Barat Gg. II No. 1 Br./Lingk. Tulangampiang, Desa Pemecutan Kaja Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar. Saksi yang mengetahui kejadian tersebut Ni Putu Diah Wulandari (19) alamat Banjar Jelantik Mamoran, Desa Tojan, Kec./Kab. Klungkung, dan Ni Kadek Purwani (19), alamat. Jl. Pudak Gang XII No. 4 Lingkungan Budaga Semarapura Kauh, Kec./Kab. Klungkung. Barang bukti yang diamankan antara lain Faktur dan nota penjualan sepeda motor kepada Konsumen Fitriana, Harga OTR: Rp 22.050.000, Disc: Rp 500.000, sudah disetor Rp 5.500.000, dan belum disetor Rp 16.050.000, b. Faktur dan nota penjualan sepeda motor kepada Konsumen I Putu Agus Juniantara, Harga OTR: Rp 30.700.000, Disc: Rp 1.000.000, sudah disetor Rp 5.500.000, dan belum disetor Rp 16.050.000, c. Faktur dan nota penjualan sepeda motor kepada Konsumen I Wayan Sadra, Harga OTR : Rp 21.300.000, Disc: Rp 500.000, sudah disetor Rp 500.000,- dan belum disetor Rp 20.300.000,-d. Rekap Penjualan Sepeda Motor Pos CV Karisma Motor Wil. Nusa Penida.
 
Kasubag Humas Polres AKP Putu Gde Ardana, Rabu (7/10), menyatakan, kronologis kejadian berawal Rabu (20/5) pukul 10.00 Wita pelapor Kandrali tugas pengecekan utang/audit kepada Bagian Administrasi an Ni Kadek Purwani. Setelah dilakukan pengecekan, pelapor Kandrali menemukan kejanggalan bahwa sepeda motor yang sudah dikirimkan ke Nusa Penida harus sudah dibayarkan senilai 50%, namun Yenarto belum menyetorkan uang senilai 50 % dimaksud. Selanjutnya pelapor melakukan kroscek kepada Yenarto dan yang bersangkutan mengakui bahwa uang hasil penjualan 3 unit sepeda motor di Pos CV Karisma Motor Cab. Nusa Penida telah digelapkannya dengan total kerugian sebesar Rp 60.050.000.
 
Dengan adanya peristiwa tersebut dari  CV Karisma Motor Kabupaten Klungkung kemudian memberikan kuasa kepada Kepala Cabang CV Karisma Motor Kabupaten Klungkung  an. Kandrali untuk melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Klungkung guna proses hukum lebih lanjut, namun terlapor menghilang. Berdasarkan Laporan tersebut kemudian Tim Unit 2 Sat Reskrim Polres Klungkungg melakukan penyelidikan, dan didapat informasi bahwa setelah adanya peristiwa penggelapan tersebut tersangka sudah tidak bekerja lagi dan sudah tidak tinggal di Nusa Penida. Tim Unit 2 Sat Reskrim berdasarkan perintah Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP Ario Seno Wimoko, S.I.K.,M.H melalui Kanit II Sat Reskrim Ipda I Putu Fery Seputra, SH kemudian melaksanakan penyelidikan terhadap keberadaan tersangka. 
 
“Tersangka kami temukan berada di rumahnya di Jl. Wibisana Barat Gg. II No. 1 Br./Lingk. Tulangampiang Desa Pemecutan Kaja Kec. Denpasar Utara Kota Denpasar. Tersangka tanpa perlawanan kami tahan dibawa ke Mapolres Klungkung untuk dilakukan penahanan guna menjalani proses hukum lebih lanjut,” ujar AKP Putu Gde Ardana ,SH.