Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Telkomsel Dukung Kelancaran Usaba Dalem Puri Besakih Melalui Bantuan Fasilitas dan Kampanye Lingkungan

Bali Tribune / BANTUAN - Telkomsel memberikan sejumlah bantuan kepada Badan Pengelola Fasilitas Kawasan Suci Pura Agung Besakih berupa 14 plang penunjuk arah, 5 tenda, dan 1.000 tas ramah lingkungan sebagai bagian dari upaya Telkomsel dalam memfasilitasi kebutuhan umat Hindu yang hadir pada Usaba Dalem Puri 2025 serta mendukung program Bali bebas sampah plastik.

balitribune.co.id | AmlapuraDalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan acara Usaba Dalem Puri yang berlangsung dari 28 Januari hingga 3 Februari 2025 di Pura Besakih, Telkomsel wilayah Bali memberikan sejumlah bantuan kepada Badan Pengelola Fasilitas Kawasan Suci Pura Agung (FKSPA) Besakih. Bantuan tersebut berupa 14 plang penunjuk arah, 5 tenda, dan 1.000 tas ramah lingkungan sebagai bagian dari upaya Telkomsel dalam memfasilitasi kebutuhan umat Hindu yang hadir serta mendukung program Bali bebas sampah plastik.

Manager Household Consumer Branch Denpasar, Roberth Ferdinand Sinay mengatakan, “Telkomsel turut mendukung pelaksanaan acara keagamaan Usaba Dalem Puri yang merupakan bagian penting dari tradisi umat Hindu di Bali. Pemberian plang penunjuk arah diharapkan memudahkan pemedek yang hadir selama acara berlangsung. Selain itu, tas ramah lingkungan yang kami bagikan merupakan bentuk dukungan terhadap program Bali bebas sampah plastik. Kami juga menyediakan tenda untuk mendukung kenyamanan umat yang hadir dan panitia yang bertugas.”

Komitmen Telkomsel tidak hanya terbatas pada penyediaan layanan telekomunikasi terbaik, tetapi juga melibatkan peran aktif dalam mendukung keberlanjutan budaya dan lingkungan. Kami berharap inisiatif ini memberikan kenyamanan bagi pemedek, membantu pengelolaan acara yang lebih tertata, serta memperkuat semangat menjaga kebersihan lingkungan untuk masa depan yang lebih baik.

Sebagai perwujudan komitmen untuk mengedepankan prinsip Environment, Sustainability, dan Government di setiap proses bisnis perusahaan, Telkomsel menegaskan komitmennya tidak hanya dalam menyediakan layanan telekomunikasi terbaik tetapi juga menjadi bagian dari solusi bagi keberlanjutan lingkungan.

Melalui kegiatan ini, Telkomsel menunjukkan kepedulian terhadap budaya dan lingkungan dengan pendekatan yang mendukung kebutuhan masyarakat setempat. Telkomsel akan terus memperluas inisiatif serupa di berbagai wilayah di Indonesia untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang.

“Kami berharap inisiatif ini dapat memberikan manfaat nyata kepada umat Hindu yang hadir di acara Usaba Dalem Puri. Selain itu, program ini diharapkan mendorong lebih banyak pihak untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan dan memperkuat semangat gotong-royong dalam pelestarian tradisi keagamaan yang suci,” pungkas Roberth

wartawan
KSM

Seminar “Namaste India" Soroti Perdagangan, Teknologi, dan Pariwisata

balitribune.co.id | Denpasar - Konsulat Jenderal India di Bali, akhir pekan lalu menyelenggarakan seminar pariwisata bertajuk “Namaste India: The Sacred Journey” yang menyoroti Negara Bagian Uttarakhand dan Madhya Pradesh, serta peluang bidang perdagangan, teknologi, dan pariwisata. Termasuk agama, seni, dan budaya Bali yang mirip dengan tradisi masyarakat India.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemkot Denpasar Uji Coba Shuttle Bus Listrik di Sanur

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar memulai melakukan uji coba shuttle bus listrik di Sanur. Dalam uji coba ini diturunkan 6 unit shuttle bus, Minggu (10/8). Hal ini sebagai upaya mendukung transportasi pariwisata di kawasan Sanur dan juga mengurangi kemacetan. 

Shuttle ini melayani wisatawan maupun karyawan perusahaan dari lokasi parkir menuju tempat kerja. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gunakan Limbah Beracun, DLHK Badung Segel Usaha Pembuatan Gentong

balitribune.co.id | Mangupura - Sebuah usaha pembuatan gentong berbahan tanah liat di wilayah Desa Adat Anggungan, Kelurahan Lukluk, Kecamatan Mengwi disegel Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Badung. Pasalnya, usaha itu disinyalir menggunakan limbah berbahaya B3 (Bahan Berbahaya Beracun).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.