Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Terkatung-katung di Turki, PMI Asal Buleleng Diduga Ditipu Agen

Bali Tribune / Putu Septiana Wardana

balitribune.co.id | Singaraja - Sejumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Bali menjadi korban penipuan  oleh agen penyalur tenaga kerja. Para pekerja migran itu kini terkatung-katung di Turki menunggu kejelasan dan penyelesaian lebih lanjut. Hal itu terungkap melalui tayangan sebuah video yang beredar di media sosial.

Dalam video tersebut, juga memperlihatkan kondisi tempat tinggal para PMI  yang jauh dari kata layak. Salah satu di antaranya, Putu Septiana Wardana (31) warga Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Buleleng.

Dalam pengakuannya, Septiana direkrut oleh sebuah agen penyalur tenaga kerja dan dijanjikan bekerja di sebuah hotel. Namun setiba di Turki, pekerjaan yang dijanjikan tak kunjung terealisasi.

Septiana berangkat ke Turki pada 9 Desember 2021 lalu. Oleh agen, dia diberangkatkan menggunakan visa liburan. Padahal di perjanjian awal dengan visa kerja.

”Iming-imingnya nanti setiba di Turki akan diganti dengan visa kerja dan izin tinggalnya akan di urus oleh mereka (agen). Ternyata sampai sekarang belum juga diurus,” terang Septiana saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamis (10/3).

Sebelum berangkat, Septiana mengaku sudah menyetorkan uang sebesar Rp 25 juta dengan janji akan bekerja sesuai keterampilan. Namun setiba di Turki oleh agen, mereka diarahkan bekerja di sebuah pabrik masker yang jauh dari keterampilan yang dimiliki.

”Semula  kami dijanjikan pekerjaan sesuai keterampilan. Ada yang house keeping dan steward. Malah kami diminta bekerja di pabrik masker. Itu yang membuat kami kecewa. Ternyata, tidak sesuai yang dijanjikan,” sesal Septiana.

Cerita Septiana lebih lanjut, dia dan calon naker lainnya setiba di Turki ditempatkan di sebuah losmen. Dengan dalih mereka diharuskan menjalani karantina dan menunggu proses izin yang sedang diurus.

”Oleh agen kami diminta karantina selama 19 hari. Saat itu saya sudah mulai curiga dan faktanya agen masih mencarikan pekerjaan karena tidak langsung bekerja sesuai yang dijanjikan,” imbuhnya.

Berbagai tawaran pekerjaan diberikan, salah satunya bekerja di restoran. Namun selama bekerja di tempat itu tidak mendapatkan upah sehingga ia memilih untuk mengundurkan diri. Atas peristiwa itu, Septiana mengaku komplain kepada agen agar dicarikan pekerjaan sesuai janji semula. Namun malah dianjurkan bekerja di pabrik masker dengan bayaran 120 lira (mata uang Turki) per hari.

“Di tempat itu saya resign karena bekerja tanpa dibayar padahal janjinya diberi upah 120 lira. Dua rekan dari Bali ada juga yang baru datang dan mereka ditempatkan di pabrik masker. Padahal dijanjikan kerja house keeping. Belakangan setelah saya cari tahu, agennya tidak memiliki jaringan ke pengurus tenaga kerja di hotel sini,” ucap Septiana.

Penderitaan Septiana dan kawan-kawanya semakin panjang karena ditempatkan di losmen yang jauh dari layak. Tinggal berdesakan dengan sesama pekerja migran sebanyak 25 orang. Bangunan itu hanya terdiri dari kamar tidur dan kamar tamu yang masing-masing berukuran sekitar 3x3 meter.

Kondisi itu tak jarang membuat para penghuninya mengalah dan memberikan kesempatan beristirahat kepada temannya yang akan bekerja esok harinya.

“Penginapannya tidak layak. Disesaki sebanyak 25 orang kami giliran istirahat karena ada yang shift pagi dan malam. Yang libur mengalah kasih kesempatan ke temen yang perlu istirahat,” ungkap Septiana.

Menurut Septiana, melalui kuasa hukumnya, sudah melaporkan agen tersebut ke Polda Bali dan berharap segera ditindaklanjuti oleh Dinas Ketenagakerjaan dan stakeholder terkait. ”Kami sudah laporkan agen tersebut ke Polda Bali,”sambung Septiana.

Dikonfirmasi soal pekerja migran terkatung-katung di Turki, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Buleleng, Komang Sumertajaya mengaku sudah monitor dan tengah mengumpulkan informasi.

”Data pastinya belum kami pegang namun akan kami cek di database karena setiap  PMI yang akan berangkat, harus ke Disnaker untuk membuat rekomendasi paspor, persyaratan seperti kontrak kerja. Besok (hari ini,red) akan rapat di provinsi, hasilnya akan kami sampaikan,” kata Sumertajaya.

wartawan
CHA
Category

Peresmian Ketahanan Pangan Nusakambangan, Wabup: Pohon Kelapa Sangat Berguna Bagi Masyarakat Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Bupati Bagus Alit Sucipta menghadiri Peresmian Ketahanan Pangan Nusakambangan dan Penanaman Pohon Kelapa Serentak di seluruh Indonesia, Selasa (9/9) di Aula Kantor Perbekel Sobangan, Mengwi.

Acara ini juga serentak dilaksanakan secara virtual di Seluruh Indonesia dan dipimpin langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) RI, Agus Andrianto.

Baca Selengkapnya icon click

Badung Groundbreaking Pembangunan Jaringan Distribusi Pipa Bawah Laut

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa melaksanakan peletakan batu pertama (Groundbreaking) pembangunan Jaringan Distribusi Pipa Bawah Laut dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) Estuary menuju Nusa Dua, Kamis (11/9), bertempat di IPA Estuary, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung, Jalan By pass Ngurah Rai, Suwung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

ASN Hingga TNI Polri Berjibaku Bersihkan Sisa Bencana Banjir di Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Seluruh elemen masyarakat terus bergerak dalam mendukung optimalisasi penaganan pasca musibah banjir di Kota Denpasar. Kali ini, Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kota Denpasar hingga TNI dan Polri kompak berjibaku dalam mendukung pembersihan sisa-sisa musibah banjir di wilayah Kota Denpasar pada Kamis (11/9). 

Baca Selengkapnya icon click

Kawan Nusantara “IDENTITAS” Bali Rumah Inspirasi Seni dan Perhiasan

balitribune.co.id | Denpasar - TULOLA menggelar perayaan Kawan Nusantara IDENTITAS di Andaz Bali, Kamis (11/9). Acara yang dirancang untuk merayakan akar budaya Nusantara melalui seni, perhiasan, dan kolaborasi lintas bidang ini turut menghadirkan sosok pengrajin perak asal Desa Taro, Gianyar, Made Arsanata atau kerap disapa Ketut Daging.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BRI Denpasar Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Banjir di Kota Denpasar dan Karangasem

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang terdampak bencana. Melalui program BRI Peduli, BRI Region 17/ Denpasar melalui Branch Office Denpasar Gajah Mada, Kuta, Amlapura, dan Negara menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada warga Kota Denpasar, Karangasem, dan Negara yang terdampak bencana banjir akibat curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir.

Baca Selengkapnya icon click

Zurich dan PJI Luncurkan Zurich Entrepreneurship Program Siapkan 16.900 Siswa Jadi Wirausaha Muda Tangguh

balitribune.co.id | Jakarta - Zurich Indonesia, Z Zurich Foundation, dan Prestasi Junior Indonesia meluncurkan fase kedua Zurich Entrepreneurship Program (ZEP) dengan skala yang lebih besar serta pendekatan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.