Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Terminal Kebo Iwa Dirancang sebagai RPTRA Gianyar

Workshop
WORKSHOP – Acara Workshop Sistem Perlindungan Anak dengan Penguatan

BALI TRIBUNE - Memantapkan Kabupaten Gianyar sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA), rencananya tahun depan Terminal Kebo Iwa akan dibangun sebagai  Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA). Nantinya  di terminal Kebo Iwa selain sarana olahraga yang kini sudah ada, juga akan di bangun beberapa wahana permainan untuk anak-anak.

Hal ini ditegaskan oleh Plt. Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P5KB) Kabupaten Gianyar, Drs. Gede Widarma Suharta, pada acara Workshop Sistem Perlindungan Anak dengan Penguatan Kelembagaan Satgas Perlindungan Perempauan dan Anak (PPA), di  Balai Budaya Gianyar, Senin (29/5).

Terkait RPTRA di terminal Kebo Iwa nanti akan dipusatkan beberapa kegiatan terkait dengan anak seperti ada telepon sahabat anak (Tesa),  konseling masalah anak dan lain-lainnya. Selain di kabupaten, RPTRA juga rencananya akan dibangun di masing-masing kecamatan. Rancangan atau desain RPTRA saat ini tengah bahas, jika sudah selesai rencananya akan mengandeng pihak ketiga untuk membangunnya. “Rencana ini tidak hanya sekedar memenuhi kriteria penilaian KLA saja, namun ada atau tidak KLA perlindungan dan pemenuhan hak anak sudah menjadi kewajiban kita bersama,” tegas Widarma.

Ke depan tiap desa atau kelurahan juga akan ditempatkan satu orang satgas perlindungan anak yang diambil dari tenaga PLKB. Nanti mereka akan bekerjasama dengan paralegal  yang ada di masing-masing desa dan keluarahan.

Terkait dengan workshop system perlindungan anak dengan penguatan kelembagaan satgas perlindungan perempuan dan anak, adalah untuk meningkatkan kemampuan satgas PPA tingkat desa dalam menjalankan tugasnya sebagai satgas.  Selain itu tujuan dari workshop ini  adalah agar terwujud Satgas PPA di tingkat bawah sehingga perlindungan anak dan perempuan dapat terjamin. Agar dapat mencegah secara dini terjadinya kekerasan, eksploitasi, perlakuan yang salah, penelantaran serta mencegah terjadinya perkawinan dini.

Ketua panitia workshop Sekdis Dinas P5KB, Dra. Luh Made Padmamuni workshop diikuti oleh sebanyak 342 prang yang terdiri dari perbekel, lurah dan bendesa adat se-Kabupaten Gianyar. Dengan menghadirkan narasumber DR.A.A A Ngurah Tini Rumini Gorda,SH,MM,MH dari unsur pemerhati anak, I Made Gde Partha Kusuma S, SSTP,M.Si, Fasilitator SPA Kementerian PP dan KB dari Diklat Propinsi Bali, Ni Luh Putu Nila wati, SH.MH ketua LBH Apik Bali, Yulia Lomi dari Polres Gianyar dan A.A made Putra Wirawan fasilitator Perlindungan Anak terpadu berbasis masyarakat Gianyar.

Pada kesempatan itu juga diserahkan bantuan satu set komputer dari Kementerian PP dan PA RI pada PATBM di Kelurahan Samplangan dan PATBM Desa Batuan Sukawati.

wartawan
redaksi
Category

Dewan Badung Soroti LPJ Banyak Padam, Jalanan Pecatu Sampai Gelap Gulita

balitribune.co.id | Mangupura - Sebagai daerah tujuan wisata dunia, jalanan di Kabupaten Badung belum sepenuhnya terang. Bahkan  di sejumlah jalur-jalur destinasi wisata banyak yang belum dilengkapi lampu penerangan jalan (LPJ). Jikapun terpasang LPJ namun dalam kondisi padam.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Polisi Denpasar Barat Bekuk Pelaku Pungutan Liar Rp260 Ribu

Minta Uang Mengatasnamakan Banjar, Pria Dibekuk Polisi----- ada foto pelaku

balitribune.co.id | Denpasar - Seorang pria asal Gianyar, Ketut Suandita (30) dibekuk anggota Polsek Denpasar Barat karena melakukan Tindak Pidana penipuan ringan atau pungutan liar (Pungli) dengan meminta uang kepada penjaga warung Madura dengan mengatasnamakan Muda - Mudi Banjar. Penangkapan pelaku berawal dari laporan korban Ferdi Yanto (21).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Keagamaan Dongkrak Okupansi Vila di Bali

balitribune.co.id | Badung - Vila kerap menjadi salah satu akomodasi wisata yang dipilih wisatawan saat berlibur di Bali. Hal itu yang membuat tingkat hunian atau okupansi vila di Pulau Dewata masih stabil di angka 70an persen. Menginap di vila tidak hanya diminati wisatawan asing, domestik pun tertarik bermalam di vila bersama keluarga saat momen libur keagamaan.

Baca Selengkapnya icon click

OJK Resmi Awasi Aset Kripto dan Inovasi Keuangan Digital, Ini Dampaknya untuk Industri

balitribune.co.id | Denpasar - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kini resmi mengambil alih tongkat estafet pengawasan aset kripto dan inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Peralihan kewenangan ini mulai berlaku sejak 10 Januari 2025, sesuai amanat Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.