Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tiang Listrik Tumbang, Putus Jalur Tegallalang-Payangan

Bali Tribune / Tiang listri bertumbangan, putus jalur Tegallalang-Payangan

balitribune.co.id | Gianyar - Jalur Payangan-Tegallalang, tepatnya di Desa Kelusa, Payangan terputus, Kamis (30/1) sore.  Lantaran pohon dan tiang listrik bertumbangan di sepanjang jalan. Pengguna jalan yang hendak melintas pun tidak berani mendekat karena adanya percikan api listrik yang menandakan masih ada aliran listrik aktif. Sementara petugas BPBD Gianyar yang tiba di lokasi, tidak bisa langsung melakukan evakausi, karena harus berkoordinasi terlenih dahulu dengan pihak PLN.

Dari keterangan warga,  menyebutkan akibat adanya pohon dan ranting tumbang,  satu tiang roboh melintangi jalan dan satu lagi ikut tertarik  hingga posisinya miring. Sementara  kabel listrik melintang  dan berserakan di badan jalan di antara tumpukan ranting pohon.  Meski ada beberapa celah yang bisa dilewati oleh pengendara motor, pengguna jalan tidak berani ambil resiko kesetrum karena saat tumbang sempat ada percikan api listrk yang menandankan  listrik masih tersambung.  “Tidak ada yang berani lewat, takutnya kesetrum. Apalagi hujannya tidak reda-reda. Kami harap pihak PLN segera memutus aliran listrik untuk sementara,” ungkap Ngakan Suwitra salah seorang warga Kelusa.

Kabid Kedaruratan, BPBD Gianyar, Ni Wayan Sri Lasmiari, menyebutkan, pihaknya menerima laporan tiang listrik tumbang itu sekitar Pukul 15.00 Wita. Mengingat, berpotensi membahayakan masyarakat, terlebih menghalangi  badan jalan, pihaknya langsung menggeser sejumlah anggota TRC BPBD Gianyar ke lokasi itu. Hujan deras yang mengguyur Kamis sore ini mamang menimbulkan pohon tumbang di beberapa tempat.  Karena itu pihaknya memperioritaskan titik-titik yang mengganggu fasilitas umum dan membahayakan keselamatan warga. “Sejumah personil yang sedang melakukan penanganan di Campuhan Ubud, sudah langsung kami geser ke Desa Kelusa,” terang Srikadi BPBD ini.

Diakuinya, untuk menanganan pohon tumbang yang dikuti tiagn listrik tumbang, pihaknya tidak boleh gegabah. Karena itu, sebelum melakukan penanganan, pihaknya  berkoordinasi dulu  dengan pihak PLN. “Kami masih menunggu penanganan dari  pihak PLN. Setelah dipastikan sambungan listrik diputus, kami langsung lakukan evakuasi,” terangnya.

Secara terpisah, Menejer PLN Gianyar, Billy Ramadhana mneyebutkan, beberapa musibah pohon tumbang memang mengakibatkan terganggunya jaringan listrik. Termasuk menerima laporan tiang listrik tumbang di Desa Keluasa.  Atas laporan itu, kini pihaknya sedang melakukan normalisasi gangguan kelistrikan yang disebabkan beberapa pohon tumbang. “Kami mohon permakluman atas kondisi ini. Saat ini  kami telah mengerahkan para petugas untuk menangani sejumlah gangguan listrik di sejumlah lokasi,“ terangnya singkat.

 
 
 
 
 
 
 
 
wartawan
I Nyoman Astana
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

SOM-20, Momentum Memperkuat  Konservasi Laut dan Ketahanan Kawasan Terhadap Perubahan Iklim

balitribune.co.id | Mangupura - Pertemuan Tingkat Pejabat Senior ke-20 atau 20th Senior Officials’ Meeting (SOM-20) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) yang berlangsung 10-11 Desember 2025 di Kabupaten Badung, Bali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama regional dalam konservasi laut, pengelolaan perikanan berkelanjutan, dan peningkatan ketahanan kawasan terhadap perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tanpa Kantongi PBG, Bangunan Investor di Hutan TNBB Disegel

balitribune.co.id | Negara - Bangunan di kawasan hutan Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang mencuat belakangan ini ternyata belum mengantongi dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Persoalan tersebut terungkap saat sidak yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jembrana bersama instansi terkait ke lokasi bangunan tersebut berdiri.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bandang di Manggis, Jalur Denpasar-Karangasem Lumpuh 2 Jam

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir banjir bandang menerjang dua desa di Kecamatan Manggis, yakni Desa Antiga Kelod dan Desa Gegelang. Sejumlah rumah terendam banjir, lebih dari lima unit mobil milik warga juga terendam banjir, bahkan satu unit mobil yang terparkir di pinggir jalan di Desa Antiga Kelod juga nyaris hanyut, namun beruntung warga sigap dan langsung mengikat mobil tersebut dengan tali plastik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.