
balitribune.co.id | Denpasar – Online Travel Agent (OTA) di Indonesia berupaya meningkatkan kepariwisataan di Tanah Air pada masa adaptasi kebiasaan baru ditengah pandemi Covid-19. Seperti yang dilakukan oleh salah satu OTA di Indonesia, tiket.com kembali berinovasi menghadirkan fitur terbaru untuk pelanggannya dengan mengedepankan fleksibilitas pemakaian produk melalui fitur tiket FLEXI.
Gaery Undarsa selaku Chief Marketing Officer tiket.com saat konferensi pers virtual, Rabu (15/7) mengatakan tiket FLEXI merupakan fitur terbaru dari tiket.com yang memungkinkan pelanggan untuk membeli produk di platform tersebut tanpa harus menentukan tanggal. Tiket FLEXI memberikan pelanggan fleksibilitas maksimum dalam memesan akomodasi sesuai dengan tanggal masuk (check-in date) yang diinginkan oleh pelanggan melalui voucher (open date voucher).
Kata dia, dalam kondisi yang tidak menentu selama pandemi Covid-19 ini, pihaknya harus bisa bekerja dengan cepat untuk membantu pelanggan beradaptasi dengan kebiasaan baru. Salah satunya dengan tiket FLEXIyang memberikan fleksibilitas dalam menentukan tanggal menginap atau berwisata. "Pelanggan bisa membeli hotel atau wahana keluarga favorit dengan harga terbaik, tanpa memikirkan tanggal liburannya terlebih dahulu. Karena tiket FLEXI memberikan fleksibilitas waktu sampai 1 tahun untuk bisa digunakan," ungkap Gaery.
Disamping itu juga tersedia FLEXI hotel dan FLEXI To Do dan akan menyusul dengan segera FLEXI Flight (pesawat). Periode penukaran voucher tiket FLEXI adalah sampai dengan satu tahun ke depan dari waktu pemesanan. Sehingga untuk pelanggan yang sudah memiliki rencana bepergian tapi belum bisa menentukan tanggal pasti, fitur tiket FLEXI bisa menjadi pilihan yang sangat baik. Mengingat harga yang ditawarkan akan lebih murah dari tiket biasa dan ada promo.
Sementara itu Cisyelya Bunyamin selaku VP Accommodation tiket.com juga menambahkan saat ini partner hotel yang bergabung dengan tiket FLEXI telah mencapai lebih dari 400 partner hotel domestik dan beberapa hotel internasional seperti hotel-hotel di Singapura, Malaysia, dan Thailand. Hotel-hotel yang berada di kota besar di Indonesia juga sudah banyak yang ikut serta dalam tiket FLEXI misalnya di Yogyakarta sudah lebih dari 40 hotel, begitu juga di wilayah Bali dan Nusa Tenggara ada lebih dari 75 hotel, di area Sumatera sudah lebih dari 35 hotel dan di area Jawa Tengah, sudah lebih dari 40 hotel.
Sisanya tersebar diseluruh wilayah di Indonesia. “Kami yakin jumlah ini akan terus bertambah seiring dengan antusiasme partner maupun pelanggan untuk menggunakan tiket FLEXI ini,” tambah Cisyelya.