Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tiket Masuk Objek Wisata Badung Naik

Bali Tribune/Suasana objek wisata Sangeh di Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Harga tiket masuk ke sejumlah objek wisata di Kabupaten Badung dipastikan naik. Kenaikan retrebusi ini berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) Badung Nomor 17 Tahun 2019 tentang Peninjauan Tarif Restribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga.

Pemkab Badung  berdalih menetapkan kenaikan retrebusi masuk ke objek wisata lantaran sudah 8 tahun tidak pernah melakukan kenaikan. Terakhir Pemkab Badung menetapkan tarif restribusi objek wisata tahun 2011.

Dalam Perbup yang ditandatangi Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta tertanggal 27 Maret 2019, ada enam tarif tempat rekreasi yang diatur, dari total 39 daya tarik wisata yang ada di Badung. Yaitu, Sangeh untuk dewasa domestik Rp 15 ribu per orang mancanegara Rp 30 ribu per orang, anak-anak domestik Rp 5 ribu per orang, mancanegara Rp 15 ribu per orang. Taman Ayun dewasa domestik Rp 15 ribu per orang mancanegara Rp 30 ribu per orang, anak-anak domestik Rp 10 ribu per orang mancanegara Rp 15 ribu per orang.

Objek wisata Uluwatu dewasa domestik Rp 30 ribu per orang mancanegara Rp 50 ribu per orang, anak-anak domestik Rp 20 ribu per orang mancanegara Rp 30 ribu per orang. Air Terjun Nungnung dewasa domestik Rp 10 ribu per orang mancanegara Rp 20 ribu per orang, anak-anak domestik Rp 5 ribu per orang mancanegara Rp 5 ribu per orang.

Pantai Pandawa dewasa domestik Rp 8 ribu per orang mancanegara Rp 15 ribu per orang, anak-anak  domestik Rp 4 ribu per orang mancanegara Rp 10 ribu per orang, dan obyek wisata Labuan Sait dewasa domestik Rp 10 ribu per orang mancanegara Rp 15 ribu per orang, anak-anak domestik Rp 5 ribu per orang mancanegara Rp 10 ribu per orang.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung I Made Badra, peninjauan tarif restribusi tempat rekreasi dan olahraga sudah berdasarkan kajian. Pihaknya mengaku terakhir melakukan peninjauan tarif restribusi tempat wisata tahun 2011.

“Sudah layak ada evaluasi peninjauan. Terakhir kita menetapkan besaran retrebusi tahun 2011,” ungkap Badra dikonfirmasi, Selasa (14/5).

Dikatakan, peningkatan tarif ini selain berdasarkan kajian juga untuk kepentingan pendapatan daerah. Dimana target pendapat dari restribusi tahun 2019 sebesar Rp 129 miliar.

“Tidak dipungkiri (kenaikan tiket) untuk meningkatkan pendapatan daerah juga," tegasnya.

Dengan kenaikan tiket masuk ini, pejabat asal Kuta ini pun menjamin akan ada peningkatan kualitas pelayanan dan sarana prasarana penunjang obyek wisata. Dikatakan dari 39 daya tarik wisata (DTW) yang ada di gumi keris, hanya enam yang dikenakan tiket masuk atau retrebusi.  

“Yang dikenakan tarif retrebusi hanya enam obyek saja, sisanya gratis,” kata Badra.

Sementara mengenai objek wisata Water Blow Nusa Dua, Pemkab Badung saat ini sedang menyusun draf kerjasama dengan pihak ITDC (Indonesia Tourism Development Coporation), yang memiliki otoritas atas kawasan tersebut, Menurut rencana tarif restribusi water blow akan diatur sendiri. Dalam draf kerjasama bagi hasil restribusi Water Blow, Pemkab Badung akan mendapatkan 25% sedangkan ITDC 75%. Dari presentase yang diterima ITDC juga harus memberikan kontribusi kepada Desa Adat setempat.

“Khusus untuk obyek Water Blow saat ini kita sedang melakukan uji petik pengenaan tarif restribusi untuk mengetahui tanggapan dari wisatawan,” pungkasnya. 

wartawan
Made Darna
Category

Banyak Kera Nakal, Pengelola Obyek Wisata Uluwatu dan Sangeh Minta Pemerintah Cek Rabies Secara Berkala

balitribune.co.id | Mangupura - Pengelola obyek wisata Uluwatu di Pecatu, Kuta Selatan dan obyek wisata Sangeh di Abiansemal, Badung, mendorong pemerintah daerah setempat melakukan pengecekan rabies secara berkala.

Pasalnya, kedua obyek wisata ini "menjual" hewan kera sebagai daya tarik utama. Sementara itu kera masuk hewan penular rabies (HPR) seperti anjing dan kucing. 

Baca Selengkapnya icon click

48 Negara Bahas Penanggulangan Narkoba dan "Social Recovery" di Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Indonesia melalui Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) menjadi tuan rumah dan berkolaborasi dengan International Society of Substance Use Professionals (ISSUP) menggelar ISSUP Regional Conference 2025 di Discovery Kartika Plaza Hotel Kuta. Pertemuan digelar selama 5 hari mulai pada Senin (15/9/2025) hingga hingga Jumat (19/9/2025). Kegiatan bergengsi yang diikuti oleh 505 peserta dari 48 negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kandungan Narkoba pada Vape, BNN RI: Hasil Penyelidikan Segera Diumumkan

balitribune | Kuta - Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Komjen Pol Suyudi Ario Seto saat ditemui di Kuta Bali, Rabu (17/9) mengatakan, penyelidikan laboratorium kandungan narkoba yang ada pada rokok elektrik atau Vape hingga saat ini terus berlanjut. Hal ini dilakukan karena adanya indikasi kandungan narkoba terhadap Vape.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bali: Panggung Drama Apatisme dan Kegagalan Tata Kelola Lingkungan yang Harusnya Sudah Lama Diakhiri

balitribune.co.id | Bali tak lagi hanya dilanda gelombang wisatawan, tetapi juga oleh gelombang air hujan ekstrem, meluas ke jalan raya, permukiman, bahkan kawasan pariwisata yang tak pernah diduga sebelumnya akan luluh oleh banjir. Dalam fenomena ini, bukan hanya air yang turun dari langit tetapi juga kritik publik yang menggelegar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Babak Baru Kasus Bukit Ser, Operasi Gelap Bujuk Pelapor Cabut Laporan

balitribune.co.id | Singaraja - Penyidik Polres Buleleng telah menaikkan status laporan kasus dugaan pengambilalihan lahan di kawasan Bukit Ser, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, ketahap penyidikan. Sejumlah pihak telah dipanggil termasuk diantaranya saksi pelapor serta pihak lain yang dianggap terkait dengan kasus tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.