Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tingkatkan Pemahaman UMKM, Diskop UKMP Badung Gelar Pelatihan Mixologi

Bali Tribune / PELATIHAN - Diskopukmp Kabupaten Badung menggelar Pelatihan Mixologi bertempat di Ruang Rapat Cempaka Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Badung, Rabu (24/4)

balitribune.co.id | MangupuraDinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop UKMP) Kabupaten Badung menggelar 'Pembukaan Pelatihan Mixologi' bertempat di Ruang Rapat Cempaka Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Badung, Rabu (24/4).

Kegiatan ini dibuka oleh I Made Widiana, S.Sos., M.Si selaku Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopukmp) Kabupaten Badung.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan UMKM serta  kapasitas serta kompetensi SDM UMKM dan kewirausahaan melalui pendidikan dan pelatihan khususnya di Kabupaten Badung. 

Hadir Staf Bagian Perekonomian, Putu Ambara, Analis Kebijakan, Dinas perindustrian dan Tenaga, Kerja Arya Wiranata Darmawan, JF Analis Perdagangan Ahli Muda, Ni Made Widyaningsih,Analis Perencanaan dan Pelaporan Bappeda Badung, Ni Wayan Nariani, JF Pengembang Kewirausahaan Diskop Ni Made Ari Yudani, Direktur SPB Bali, IGA Melistyari Dewi.

Mixologi sendiri berarti pembuatan minuman dan teknik baru berdasarkan pengetahuan yang luas tentang seluruh bahan yang ada, serta pemahaman yang mendalam tentang sejarah minuman.

Dalam sambutannya, Widiana menjelaskan pelatihan mixologi ini dirancang untuk mempersiapkan peserta agar mampu dan memahami kemampuan untuk menjadi mixologiest. Tidak hanya itu, pelatihan ini juga membantu peserta untuk mengembangkan soft skill seperti kemampuan dalam berinteraksi dan menjalankan suatu usaha.

"Karena Kabupaten Badung berada di kawasan  pariwisata, kita melirik dari pertumbuhan seperti kafe ataupun warung yang menyediakan minuman. Jadi untuk itu terlaksanakannya pelatihan ini tidak hanya membantu mereka untuk bekerja di sektor pariwisata seperti restoran, akan tetapi juga membantu mereka untuk mengolah dan membangun sebuah usaha asalkan mereka bisa melihat peluang," ujarnya.

Widiana juga menegaskan 'bagi peserta yang ingin membuka usaha, Kabupaten Badung juga menyediakan permodalan. Dan nanti kedepannya didahului dengan penandatangan MOU dan sebagainya. Sehingga modal untuk calon pengusaha yang diberikan Kabupaten Badung melalui Diskopukmp Kabupaten Badung ini sangat berarti nantinya. Pihaknya juga akan mendidik mereka supaya mereka tetap berusaha dan terus berusaha kedepannya dan mampu untuk mencari modal sendiri dari usaha mereka.'

"Kedepannya kami berharap profesi mixologiest menjadi pilihan karir yang menjanjikan bagi kalangan generasi muda," tukas Widiana.

wartawan
ANA
Category

Raih Gelar Doktor Hukum, Purnamawati Minta Tanah Adat Disertifikatkan

balitribune.co.id | Denpasar - Universitas Warmadewa melahirkan Doktornya yang ke 20. Adalah Ni Luh Gede Purnamawati setelah ujian sidang terbuka disertasinya dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan pada Jumat, 1 Agustus 2025. Dalam disertasinyanya, sang Notaris ini memilih judul "Penyelesaian Sengketa Tanah Adat yang Dimanfaatkan Untuk Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan di Provinsi Bali".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jejak Hijau Mahasiswa PNB di Desa Jagapati: Ketika Ilmu, Inovasi, dan Cinta Lingkungan Menyatu dalam KKN-PPM 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Di sebuah pagi yang tenang di Desa Jagapati, aroma tanah basah menyambut mentari yang perlahan muncul di balik pepohonan. Di antara alunan suara burung dan deru angin persawahan, tampak sekelompok anak muda berseragam almamater berwarna krem mulai beraktivitas. Bukan untuk berlibur, bukan pula untuk sekadar menyepi dari hiruk pikuk perkuliahan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Mengurai Benang Kusut Sampah di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Bali, pulau yang dikenal dengan julukan "Pulau Dewata," kini menghadapi kenyataan pahit, darurat sampah. Setiap hari, sekitar 3.436 ton sampah dihasilkan, dengan lebih dari 17% berupa plastik . Ironisnya, lebih dari 60% sampah ini berasal dari aktivitas rumah tangga, bukan dari turis atau industri besar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.