Transaksi Nontunai Pembelian BBM di Bali Naik Signifikan | Bali Tribune
Diposting : 5 March 2021 04:34
Ayu Eka Agustini - Bali Tribune
Bali Tribune / SPBU - Petugas di SPBU mengarahkan konsumen untuk melakukan pembayaran pembelian BBM dengan cara nontunai melalui dompet digital

balitribune.co.id | Denpasar – Ditengah pandemi Covid-19, transaksi digital dinilai mampu mengurangi terjadinya penularan virus yang diakibatkan kontak fisik maupun antar benda yang sering disentuh oleh banyak orang seperti uang tunai, baik kertas maupun logam.

Di Provinsi Bali, Pertamina mencatat rata-rata transaksi harian untuk pembelian bahan bakar minyak (BBM) di SPBU dengan nontunai via aplikasi MyPertamina sebanyak 4.016 transaksi per hari pada Februari 2021. 

Sedangkan total transaksi via aplikasi My Pertamina pada Februari tercatat sebanyak 112.448 transaksi. “Jumlah transaksi ini naik 208% dibandingkan dengan Januari 2021 yang tercatat sebanyak 1.929 transaksi per hari pada Januari 2021 dan dengan total transaksi pada Januari tercatat sebanyak 59.799 transaksi," terang Sales Area Manager Retail Bali, Ferry Pasalini dalam siaran persnya, Kamis (4/3).

Pembayaran nontunai pada transaksi pembelian BBM guna menyongsong era digitalisasi 4.0 yang merupakan tren gaya hidup saat ini. Sehingga mendorong perubahan perilaku manusia melakukan beragam aktivitas dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Seperti halnya transaksi jual atau beli, penggunaan dompet digital menjadi salah satu pilihan yang diambil masyarakat karena dinilai lebih praktis dan mudah digunakan. 

"Kami juga mengedukasi masyarakat untuk melakukan pencegahan penyebaran Covid-19 dengan pembayaran nontunai via aplikasi MyPertamina”, ujarnya.

Menurut Ferry, hal inipun sejalan dengan program yang dicanangkan oleh Gubernur Bali, yaitu Bali Energi Bersih dan arahan untuk tetap menjaga protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Di SPBU sendiri, Pertamina telah menerapkan protokol kesehatan yang telah berlaku semenjak pandemi. 

Beberapa upaya telah dilakukan oleh Pertamina untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pelanggan yang hendak bertransaksi di SPBU, seperti disinfeksi berkala di semua fasilitas SPBU, pengecekan suhu tubuh bagi operator di awal shift kerja, penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di SPBU, serta penggunaan alat pelindung diri yang meliputi masker, face shield, dan sarung tangan bagi seluruh operator SPBU yang bertugas.

Pertamina juga mengimbau kepada pelanggan untuk selalu mengenakan masker ketika berada di area SPBU dan selalu menjaga jarak ketika sedang melakukan pengisian BBM di SPBU. “Untuk pelanggan yang mengisi bahan bakar roda empat, agar tetap berada di mobil ketika melakukan pengisian BBM. Sedangkan untuk pengendara roda dua diimbau untuk turun dari kendaraan dan berdiri di tanda yang telah disediakan berseberangan dengan operator SPBU. 

Setelah pengisian selesai, operator SPBU akan menghampiri pelanggan untuk melakukan transaksi pembayaran dengan non tunai,” tambah Ferry.