UPT Balai Besar Riset Budidaya Perikanan Gerokgak Dihapus | Bali Tribune
Diposting : 19 March 2024 12:50
CHA - Bali Tribune
Bali Tribune/ AUDIENSI – Eks Pejabat UPT Balai Besar Riset Budidaya Perikanan RI Gondol, Gerokgak audiensi dengan Pj Bupati Buleleng Lihadnyana, Senin (18/3/2024).

Balitribune.co.id | Singaraja - Pernah Berjaya menjadi tempat berhimpun para periset budi daya kelautan, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Besar Riset Budidaya Perikanan, Gondol, Gerokgak di bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI sudah menjadi almarhum. Kini lembaga tersebut bersama seluruh penelitinya sejak tahun 2021 bergabung ke Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dengan nama baru Kawasan Konservasi Ilmiah (KKI).Ketua Dewan Pengarah BRIN sendiri dijabat oleh Megawati Soekarnoputri.


Sementara eks Balai Besar Riset Budidaya Perikanan, Gondol berganti kelamin menjadi UPT Balai Pelatihan Kelautan dan Perikanan Buleleng, KKP RI. Untuk memastikan pembentukan UPT Balai Pelatihan Kelautan dan Perikanan Buleleng sejumlah pejabat dilembaga itu di pimpin Plt Kepala Balai Pelatihan Kelautan dan Perikanan Buleleng Wawan Andryanto melakukan audiensi dengan Penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan I Gede Putra Aryana mendampingi pertemuan tersebut Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati Buleleng, Senin (18/3/2024).


Dalam pemaparannya Wawan menyampaikan keinginan untuk meminta rekomendasi dari Pj Bupati Buleleng terkait pembentukan UPT Balai Pelatihan Kelautan dan Perikanan Buleleng, KKP RI sebagai pengganti UPT Balai Besar Riset Budidaya Perikanan Gerokgak yang sudah bergabung dengan BRIN.


Menurut Wawan,pembentukan UPT Balai Pelatihan Kelautan dan Perikanan ini sesuai dengan Peraturan Menteri (Permen) KP RI Nomor 5 Tahun 2024 tentang Organisasi dan Tata Kelola (OTK) KKP RI. “Permohonan rekomendasi ini juga sesuai dengan Peraturan Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PermenPAN RB) Nomor 2 Tahun 2023 mengenai pembentukan UPT,” katanya.


UPT Balai Pelatihan Kelautan dan Perikanan ini nanti akan berfungsi membangun komptensi SDM Kelautan dan Perikanan seperti masyarakat dan kelompok nelayan yang membawahi wilayah Bali Nusa Tenggara. Atas kehadiran jajaran eks pejabat Balai Besar Riset Budidaya Perikanan,Gondol itu,Pj Bupati Buleleng hanya berharap balai tersebut akan memberi prioritas kepada masyarakat Buleleng. “Saya berharap nantinya Balai Pelatihan Kelautan dan Perikanan ini memprioritaskan pelatihan bagi masyarakat Buleleng khususnya yang berada di Kecamatan Gerokgak,” tandasnya.