UPTD Samsat Tabanan Uji Coba Program Samsat Gelis | Bali Tribune
Bali Tribune, Kamis 28 Maret 2024
Diposting : 8 January 2020 07:10
Komang Arta Jingga - Bali Tribune
Bali Tribune/ GELIS - UPTD Samsat Kabupaten Tabanan uji coba program Gelis Drive Thru, Selasa (7/1).
balitribune.co.id | Tabanan - Guna menepis kesan ruwet saat mengurus pembayaran pajak kendaraan atau Nyamsat, UPTD Samsat Kabupaten Tabanan melakukan uji coba program Gelis Drive Thru, Selasa (7/1). Apabila mendapatkan respon positif dari masyarakat maka program ini akan diterapkan diseluruh Kecamatan di Tabanan.
 
Kepala UPT Samsat Tabanan Putu Sudiana menjelaskan bahwa program Gelis diambil dari Bahasa Bali Gelis yang artinya cepat. Pihaknya ingin membuat inovasi berupa program pengurusan pembayaran pajak kendaraan dengan waktu yang singkat sehingga tidak membuat masyarakat mengantri lama. "Jadi dengan program Samsat Gelis ini masyarakat bisa mengurus pembayaran pajak dengan waktu paling lama 5 menit asalkan persyaratannya terpenuhi," tegasnya.
 
Adapun persyaratan yang dimaksud adalah membawa kendaraan yang pajaknya akan dibayarkan serta membawa STNK dan KTP satu nama. Sehingga identifikasi regidentnya akan dilakukan dari kendaraan yang dibawa. Menurutnya, dengan program Samsat Gelis ini masyarakat memiliki pilihan untuk tidak terlalu lama antri ketika akan membayar pajak kendaraan. 
 
Program Samsat Gelis ini akam diluncurkam secara resmi pada hari Jumat (10/1) atau bertepatan pada Piodalan di Kantor Samsat Tabanan para Purnama Kapitu. "Jadi agar Samsat Gelis ini dengan cepat melesat maka akan dilaunching hari Jumat nanti, rencananya dihadiri langsung oleh Pak Sekda selaku Ketua Tim Pembina Samsat Provinsi Bali, kemudoan Dirlantas Polda Bali, Kepala Bapenda Bali dan seluruh Kepala UPT Samsat se-Bali," jelasnya.
 
Namun mulai Selasa kemarin program ini sudah diuji coba sampai hari Kamis (9/1) guna mengetahui respon masyarakat. Apabila nanti respon masyarakat positif maka program tersebut akan diterapkan di seluruh Kecamatan di Tabanan atau nanti dibuka dibeberapa titik vital seperti Terminal dan lainnya. Dengan program inovatif tersebut, pihaknya juga berharap dapat menunjang capaian target yang dibebankan kepada UPTD Samsat Tabanan sebesar Rp 121 Miliar lebih untuk PKB dan Rp 82 Miliar lebih untuk BBN 1.  Pada hari pertama uji coba sudah ada 8 WP yang mencoba program tersebut.