Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Wamen Isyana: GENTING Wujudkan Jamban Sehat untuk Keluarga Berisiko Stunting di Karangasem

Wamen Isyana
Bali Tribune / Wamen Isyana (kiri) meninjau dua keluarga berisiko stunting di Banjar Dinas Kebon, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem, Rabu (5/11)

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mempercepat penurunan stunting. Saat meninjau dua keluarga berisiko stunting di Banjar Dinas Kebon, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem, Wamen Isyana menyoroti peran masyarakat dan dunia usaha yang bergotong royong melalui Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).

Dalam kesempatan itu, Wamen Isyana mengapresiasi keterlibatan Ajik Krisna, pemilik Krisna Oleh-Oleh Khas Bali, yang turut menjadi Orang Tua Asuh dengan membantu pembangunan jamban sehat bagi keluarga berisiko stunting di wilayah tersebut. Kolaborasi ini menjadi bukti nyata bahwa GENTING membuka ruang bagi siapa pun baik individu, komunitas, maupun pelaku usaha untuk berkontribusi langsung dalam upaya pencegahan stunting.

“Dari kunjungan ini kami lihat langsung masih ada keluarga yang buang air di kebun atau sungai. Inilah mengapa partisipasi masyarakat sangat penting. Bantuan dari sektor swasta seperti ini memastikan intervensi benar-benar tepat sasaran dan berdampak nyata,” ujar Wamen Isyana.

Ia menegaskan, keberhasilan menurunkan angka stunting tidak hanya ditentukan oleh asupan gizi, tetapi juga oleh sanitasi yang layak, edukasi pola makan sehat, dan pemantauan tumbuh kembang anak. Melalui Tim Pendamping Keluarga (TPK) di desa, Kemendukbangga/BKKBN berperan aktif mendampingi setiap keluarga berisiko agar mendapat pendampingan dalam periode emas 1.000 hari pertama kehidupan.

Salah satu keluarga penerima manfaat adalah keluarga Gusti Ngurah Antara, yang tinggal di rumah sederhana dengan kamar mandi berdinding terpal dan spanduk bekas, serta belum memiliki jamban layak. Anak kedua mereka, Gusti Ayu Kadek Wiliantari (18 bulan), kini menjadi baduta penerima manfaat GENTING dan mendapatkan pendampingan intensif terkait gizi, pola asuh, dan sanitasi keluarga.

Keluarga lainnya, keluarga I Gede Putu, juga menghadapi kondisi serupa. Rumah mereka berlantai rabat tanpa keramik, berdinding batako yang belum diplester, dan belum memiliki jamban. Dukungan pembangunan jamban sehat diharapkan dapat memperbaiki perilaku hidup bersih dan meningkatkan kesehatan lingkungan keluarga.

“Stunting bukan hanya mengenai gizi, melainkan juga soal masa depan. Dengan kolaborasi semua pihak, pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat kita sedang membangun pondasi untuk Indonesia Emas 2045,” tutup Wamen Isyana.

wartawan
RAY
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Suzuki Siapkan New XL7 Hybrid Alpha Kuro

balitribune.co.id | Jakarta - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), perusahaan otomotif dengan sejarah dan pengalaman panjang di segmen SUV, secara resmi akan mengumumkan peluncuran New XL7 Hybrid Alpha Kuro.

Varian tertinggi ini akan diperkenalkan secara daring pada tanggal 19 September 2025, mengusung konsep desain elegan dengan aksen warna hitam yang melambangkan kemewahan, ketangguhan, serta ekspresi bagi pribadi pengendara.

Baca Selengkapnya icon click

New Honda ADV160 Kini Makin Gagah dan Canggih

balitribune.co.id | Jakarta - PT Astra Honda Motor (AHM) memperkuat segmen skutik premium di Indonesia dengan meluncurkan New Honda ADV160. Model terbaru ini hadir dengan desain yang semakin gagah, performa mesin bertenaga, fitur semakin lengkap, hingga penyematan teknologi konektivitas terbaru Honda RoadSync yang membuat penjelajahan menaklukkan beragam medan jalan semakin menantang dan menyenangkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Peluncuran Desa BISA Ekspor, Wujud Sinergi Pemerintah–Swasta Buka Akses ke Pasar Global

balitribune.co.id | Negara - Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta menghadiri acara Launching Desa BISA (Berani Inovasi, Siap Adaptasi) Ekspor yang berlangsung di Koperasi Kerta Semaya Samaniya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Selasa (9/9) pagi.

Program Desa BISA Ekspor merupakan wujud semangat kolaborasi antara pemerintah dan swasta dalam membuka akses ke pasar global untuk memberikan manfaat konkret bagi desa.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.