Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Warga Kompak Perangi Jentik, Lurah Bagi-bagi Hadiah

HADIAH - Lurah Bitera I Wayan Widana menyiapkan hadiah untuk warga yang lingkungannya bebas jentik nyamuk.

BALI TRIBUNE - Jurus jitu Lurah Bitera Gianyar dalam memerangi Jentik Nyamuk di wilayahnya patut diacungi jempol.  Dengan dukungan aktif tokoh masyarakat dibantu Juru Pemantau Jentik (Jumantik), sangat efektif mendorong masyarakat melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara rutin. Sebagai reward,  Lurah bagi-bagi hadiah di akhir tahun melalaui kupon yang dibagikan ke setiap KK yang  nihil jentik nyamuk. Lurah Bitera I Wayan Widana, Jumat (7/12), mengungkapkan,  gebrakan pemberantasan jentik nyamuk ini  mendapat dukungan punuh warga, setelah kasus kejadian luar Biasa (KLB)  demam berdarah (DBD) 2015 lalu. Dimana, sedikitnya 200 warga Bitera menjadi korban serangan nyamuk mematikan itu. “Musibah itu secara tidak langsung membangkitkan kesadaran masyarakat. Mereka tidak ingin, damam berdarah menyerang keluarganya untuk keduakalinya,” ungkapnya. Dengan dukungan para tokoh dibantu Jumantik yang secara aktif turun ke rumah-rumah warga, penurunan kasus demam berdarah pun mulai dirasakan di tahun pertama. Karena program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara 3M Plus dilakukan secara berkelanjutan sepanjang tahun, khususnya pada musim penghujan.  “Selain memantau, 23 Jumatik yang kami sebar di 7 lingkungan juga mengevaluasi  keaktifan warga di masing-masing kepala keluarga. Dari serangkaian evaluasi monitoring, jika dipastikan dalam keluarga itu nihil jentik, kami berikan satu kupon berhadiah,” terangnya. Syukurnya, tidak hanya semata-mata  berorientasi hadiah, dengan kesadaran dari pegalaman musiba yang mereka alami,  warga pun terus mentradisikan bersih lingkungan. Kupon bebas jentik pun dijadikan acuan,  jika di lingkungan pekarangan mereka sudah bebas jentik, sekaligus memberikan rasa nyaman. “Program gebyar kupon jentik ini, memangh memotovasi warga kami untuk terus memerangi jentik nyamuk di lingkungan rumahnya. Hasilnya, kasus demam berdarah terus menurun di wilayah kami. Bahkan tahun 2018 ini, tidak ada laporan kasus demah berdarah,” bangganya. Karena itupula, pihaknya juga terus berinovasi untuk memberi kenangan-kenangan kepada warganya sebagai wujud penghargaan. Jumlah hadiahnya pun terus ditambah, karena kini  hampir semua KK sudah mendapatkan Kupon  sebagai tanda dilingkungannya sudah bebas jentik.  Untuk akhir tahun ini, Widiana mengaku telah menyiapkan 25 jenis hadiah yang nantinya akan diundi. Mulaii dari Kulkas, TV, Mesin suci, kompor gas  dan perabotan rumah tangga lainnya. “Dalam pengundiannya, kami rangkai dengan pembinaan untuk trus mendorong warga dan menjadikan kegiatan pemberantaasn sarang nyamuk ini menjadi tradisi  hidup sehat,” tegasnya.  

wartawan
redaksi
Category

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.