Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Waspadai Peredaran Narkoba Jelang G20

Bali Tribune / RAKERNIS - Kepala BNN RI, Komjen Pol Petrus Reinhard Golose saat menjawab wartawan seusai pembukaan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, di Kuta.

balitribune.co.id | Kuta - Menghadapi tantangan persoalan narkoba yang semakin berat dan menjelang G20, Badan Narkotika Nasional (BNN) RI gencar melakukan upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). 

Dengan tagline War on Drugs, dan Speed Up Never Let Up, BNN RI melakukan akselerasi dalam upaya penanggulangan narkoba, baik dalam strategi soft, hard, dan smart power approach serta kerja sama.

Khususnya dalam upaya soft power approach, BNN RI melaksanakan kegiatan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, Rabu (9/3) hingga Jumat (11/3).

"Saya tidak mau Bali jadi tempat penyalagunaan narkotika menjelang G20. Potensi itu ada karena pandemi tapi kasus narkoba naik," ungkap Kepala BNN RI, Komjen Pol Petrus Reinhard Golose seusai membuka Rakernis Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat di Kuta, Kamis (10/3).

Dikatakan Petrus Golose, dampak perang Ukraina-Rusia bisa mempengaruhi peredaran narkoba di Tanah Air termasuk Bali. Dari kacamata BNN, masalah politik maupun konflik yang dialami oleh negara di kawasan pemroduksi narkotika seperti golden triangle (Thailand, Myanmar, Laos) serta golden crescent (Afganistan, Pakistan, Iran), justru meningkatkan clandestine laboratory (aktivitas memproduksi narkoba melalui proses kimiawi oleh individu atau kelompok), yang akhirnya makin banyak masuk ke Indonesia.

Maka dari itu, perang Rusia-Ukraina ini juga dinilai sangat berpotensi mempengaruhi, bahkan mendorong peningkatan peredaran narkoba di Nusantara. Perang memicu banyak orang kehilangan pekerjaan. Mereka bisa saja direkrut bandar pemroduksi untuk menjadi kurir.

"Pengalaman saya jadi Kapolda Bali, banyak juga masalah (narkoba) dari Eropa Timur, masalah tenaga kerja di sana berpotensi mendorong walau tidak secara langsung karena penerbangan mereka ditutup. Tapi bisa juga mereka memasukkan ke sini melalui package-package (paket/kemasan). Jangan sampai perang Rusia-Ukraina dimanfaatkan oleh para bandar narkoba," kata jendral bintang tiga ini.

Terlebih lagi Indonesia sangat dilirik sebagai pasar potensial narkoba. Menurut angka dari survei dilakukan BNN, prevalansi penyalahgunaan narkoba di Indonesia sekarang mencapai 3,6 juta dan Bali sendiri 15 ribu. Sehingga dengan rakernis ini, upaya menekan peredaran narkoba diutamakan melalui pencegahan dengan mengurangi deman (permintaan) yang ada.

Edukasi tentang bahaya narkotika dan pemberdayaan masyarakat yang dimulai dari tingkat desa dinilai langkah yang tepat. Program tersebut tentunya terus dibarengi dengan upaya penindakan dan pemutusan suplai barang haram itu, baik dari luar maupun dalam negeri.

"Kalau memutus jaringannya saja, pasti akan terus datang lagi karena permintaan besar. Permintaan inilah pusatnya yang harus dikurangi. Untuk di Bali, penerbangan internasional mulai dibuka, sebagai tujuan pariwisata, saya tidak ingin Pulau Dewata ini dijadikan tujuan peredaran narkotika," ujarnya.

Rakernis dihadiri penyuluh narkoba dari 173 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Tujuannya untuk menyatukan pandangan bersama terkait pelaksanaan kebijakan pencegahan peredaran narkoba. Para penyuluh narkoba tersebut dibekali serangkaian materi dari para narasumber kompeten. Sehingga nantinya dapat menjadi suatu wadah untuk menggali informasi yang dibutuhkan di daerah.

Kemudian aspirasi kebutuhan organisasi dalam mengembangkan program pencegahan dapat disampaikan secara lebih efektif.

"Kemampuan yang para penyuluh miliki untuk pendekatan secara lembut seperti pemberdayaan masyarakat di desa-desa menurut saya amat sangat bagus untuk terobosan-terobosan positif kedepannya," tandasnya.

Rakernis P4GN Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat tahun ini mengusung tema "Optimalisasi Kemampuan Penyuluh Narkoba Melalui Soft Power Approach Guna Menciptakan Ketahanan Masyarakat dari Bahaya Narkoba Untuk Mewujudkan Indonesia Bersinar”

wartawan
RAY
Category

Badung Terjunkan Puluhan Anak-anak di Utsawa Gong Kebyar PKB ke-47

balitribune.co.id | Mangupura - Kabupaten Badung menerjunkan puluhan seniman anak-anak yang tergabung dalam Sanggar Seni Sudha Wirad, Banjar Pipitan, Desa Canggu Kecamatan Kuta Utara dalam Utsawa (Parade) Gong Kebyar Anak-anak serangkaian Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47 Tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Isu BBM Bermasalah di Bali, Pertamina Patra Niaga Turunkan Tim Investigasi

balitribune.co.id | Denpasar - Menyusul keluhan sejumlah konsumen terkait penurunan performa kendaraan usai mengisi bahan bakar di beberapa SPBU di Bali, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus mengambil langkah cepat. Dalam waktu kurang dari 12 jam setelah menerima laporan pertama, Pertamina membentuk tim khusus untuk melakukan pengecekan langsung ke SPBU dan bengkel-bengkel terkait.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Menjaga Marwah Bali: Seruan Tegas untuk Imigrasi dan Penegakan Hukum

balitribune.co.id | Denpasar - Di tengah meningkatnya jumlah wisatawan asing yang datang ke Bali, muncul kekhawatiran dari sejumlah pihak terkait lemahnya pengawasan terhadap visa dan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh warga negara asing (WNA). Masyarakat menyerukan kepada pihak Imigrasi dan aparat keamanan untuk bertindak tegas demi menjaga kenyamanan dan marwah Pulau Dewata sebagai destinasi pariwisata kelas dunia.

Baca Selengkapnya icon click

46 Bangunan Ilegal di Pantai Bingin Ancang-ancang Dibongkar

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Provinsi Bali bersama Pemkab Badung serta instansi terkait mulai mengambil langkah tegas terhadap bangunan-bangunan ilegal yang berdiri di kawasan wisata Pantai Bingin. Sebanyak 46 bangunan liar telah masuk dalam daftar eksekusi, dengan proses pembongkaran ditargetkan rampung paling lambat bulan Juli 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

AHM Gandeng Puluhan Sekolah Jaga Warisan Budaya Indonesia

balitribune.co.id | Bandung – PT Astra Honda Motor (AHM) mengajak 42 pelajar dan guru untuk menjaga warisan budaya musik angklung melalui gelaran School Camp 2025 di pusat budaya Saung Angklung Udjo (SAU) pada Jumat hingga Sabtu (20-21/6). Para peserta yang tergabung dalam binaan Sekolah Satu Hati (SSH) dari wilayah Jakarta dan Jawa Barat, diajak untuk  menjaga dan mempopulerkan budaya angklung ke masyarakat dalam negeri hingga mancanegara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.