BALI TRIBUNE - Kader militan Partai NasDem Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Gede Widiada secara live (pidato) mengucapkan selamat kepada Gubernur Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem Mayjen (Pur) IGK Manila sekaligus menyatakan kebanggaannya untuk Surya Dharma Paloh, pencetus ide cerdas pendirian ABN itu.
Ditemui Kamis (20/7), Widiada yang juga Wakil Ketua DPW Partai NasDem Bali ini, keberadaan ABN menjadi jawaban dari cita-cita besar seorang tokoh bangsa yakni Surya Paloh dalam turut mengawal dan menjaga tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Saya mengucapkan selamat kepada Bapak Mayjen (Pur) IGK Manila yang dipercaya menjadi Gubernur ABN Partai NasDem sekaligus apresiasi dan terima kasih saya untuk Bapak Surya Paloh yang telah memberi kesempatan generasi muda ikut memperkokoh dan memperdalam ideologi negara kita di tengah tarikan berbagai aliran/ideologi kanan, kiri maupun aliran radikal,” katanya dalam pidato singkat yang disampaikannya di kediamannya, Puri Peguyangan, Denpasar.
Ditambahkan Widiada, langkah konsolidasi untuk membangun kekuatan dan kecintaan Partai NasDem terhadap ideologi Pancasila serta NKRI, terukir kuat dalam komitmen utama (raison de tere) yang diwujudkan dalam bela negara. Untuk menguatkan komitmen utama itu, didirikanlah ABN untuk kader-kader militan Partai NasDem.
Anggota DPRD Kota Denpasar ini mengingatkan, bangsa Indonesia yang lahir dalam kebhinnekaan sebagai modal sosial dan modal kultural yang harmonis, membentuk rasa kebangsaan (nation) yang kuat yakni rasa cinta kemanusiaan.
“Bangsa Indonesia, ingin hidup bersama tanpa membedakan religius, etnis, budaya, tetapi lebih dilandasi rasa kesamaan nasib dalam perjuangan untuk berkomitmen mendirikan negara yang melindungi semua pihak. Negara wajib dibela oleh semua pihak. Bila ada yang ingin merongrong ideologi negara dan keutuhan persatuan dan kesatuan dalam NKRI, maka seluruh rakyat Indonesia akan terlibat menjaganya,” ingatnya.
Tentu, kata penglingsir Puri Peguyangan Denpasar ini, didirikannya ABN Partai NasDem merupakan langkah besar untuk menjadikan kader-kader partai dan juga generasi anak negeri ini menjadi anak bangsa yang kokoh, cinta ideologi dan mampu menjadi filter (penangkal) dari rongrongan kepentingan kelompok beraliran radikal.
Sebagai kader loyal Partai NasDem, Widiada kembali menandaskan, dirinya bangga menjadi bagian dari anak negeri yang tumbuh kembang di Pulau Dewata dengan tetap cinta Pancasila dan UUD 1945 di bawah NKRI ini.