Kredit Pintar Dorong Inklusi Keuangan | Bali Tribune
Diposting : 26 October 2018 17:21
Ayu Eka Agustini - Bali Tribune
Boan Sianipar
BALI TRIBUNE - Kredit Pintar sebagai salah satu perusahaan financial technology (fintech) di Indonesia yang turut berpartisipasi dalam Fintech Days Bali 2018 yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Oktober ini. Hal itu sebagai upaya mendukung misi OJK untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia sekaligus meluaskan jangkauan ke wilayah Indonesia bagian tengah.
 
Vice President Kredit Pintar, Boan Sianipar di Denpasar, Kamis (25/10) mengatakan, dalam hal ini Kredit Pintar membawakan topik edukatif dan informatif tentang peer-to-peer lending serta sebagai solusi alternatif pemenuhan pembiayaan yang demokratis dan transparan. "Melalui acara Fintech Days Bali 2018, Kredit Pintar ikut mendukung target OJK dalam hal mencapai inklusi keuangan hingga 75 persen di Indonesia," katanya. 
 
Berdasarkan data keuangan peer-to-peer lending secara keseluruhan periode Juli 2018, jumlah rekening penyedia dana atau lender peer-to-peer lending mencapai 135.025 rekening atau meningkat 33,77 persen dibandingkan dengan akhir tahun lalu. Pada periode yang sama, jumlah rekening peminjam atau borrower mencapai 1.430.357 entitas atau meningkat sebanyak 450,91 persen.
 
"Dalam hal ini, kami ingin ikut berperan terhadap perputaran roda ekonomi di Indonesia dan menjangkau seluruh wilayah Tanah Air dari Sabang sampai Merauke dengan platform kami," ujar Boan. 
 
Lebih lanjut dia menyebutkan, tidak lama INDEF (Institute for Development of Economics and Finance) membuat kajian yang memperkirakan bahwa industri fintech meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia sebesar Rp25,97 triliun baik secara langsung maupun tidak langsung. Ini menunjukan bahwa industri peer-to-peer lending ikut berperan sebagai pendorong ekonomi secara makro di Indonesia. 
 
"Kami terus berinovasi dengan mengembangkan produk agar dapat membuka peluang besar bagi para masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda untuk ikut berpartisipasi melalui pendanaan di platform peer-to-peer lending agar dapat memenuhi kebutuhan dana orang yang membutuhkan pendanaan," terangnya. 
 
Menurut Boan, Kredit Pintar berkontribusi dalam mendorong pemerataan tingkat kesejahteraan masyarakat dengan melayani nasabah diseluruh provinsi Indonesia dengan menyalurkan pinjaman mencapai ratusan miliar per Agustus 2018. Selain itu, Kredit Pintar juga mengajak masyarakat Indonesia melalui pendanaan yang bisa dilakukan mulai dari Rp 10.000 dengan keuntungan hingga 18 persen per tahun.
 
Seperti diketahui, Kredit Pintar adalah peer-to-peer lending platform yang mempertemukan antara pendana dan peminjam dengan memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI). Kredit Pintar telah memiliki lebih dari 2 juta total download dan 240 ribu total reviews di Google Play. Kredit Pintar memanfaatkan teknologi Big Data dan Alternative Data untuk proses mitigasi risiko guna menghasilkan aset pinjaman yang berkualitas.