Diposting : 20 April 2019 18:20
Agung Samudra - Bali Tribune
balitribune.co.id | Bangli - Hampir setahun lebih lampu pengatur arus lalulintas (traffic light) di ruas jalan Kusumayuda tidak berfungsi. Diduga tidak berfungsinya lampu trffic light tersebut karena terjadi kerusakan pada sistem kabel. Untuk proses perbaikan kini sedang berlangsung.
Kepala Dinas Perhubungan, I Gde Arta saat dikonfirmasi, mengatakan untuk proses perbaikan memang sedang berjalan. Untuk pemeliharaan lamapu traffic light di plot anggran Rp 75 juta. “Anggaran di peruntukan untuk pemeliharaan tiga lokus yang ada lampu traffic light,” sebut Gde Arta sembari menambahkan empat lokus dimaksud yakni traffic light di pertigaan Banjar Gunakasa, Kelurahan Cempaga, depan SMAN I Bangli dan Jalan Kusumayuda.
Menurut Gde Arta sering kalinya lampu traffic light mengalami kerusakan lebih dikarenakan faktor usia traffick light yang sudah tua. Untuk peremajaan memang belum bisa dialkukan saat ini karena terbentur anggran. “Untuk pengadaan satu lokus traffic light yang baru bisa menghabiskan anggran ratusan juta, karena keterbatasan anggran pihaknya sebatas melakukan pemeliharaan secara rutin,” jelasnya, Jumat (19/4). Terkait belum difungsikanya lampu traffic light di perempatan Catus Pata , kata Gde Arta lampu traffic light tersebut merupakan bantuan dari Pemprov Bali tahun 2016, sampai saat ini asset tersebut belum diserahkan kepada Pemkab Bangli.
Salah seorang teknisi yang memperbaiki lampu traffic light di jalan Kusumayuda mengatakan untuk proses perbaikan sudah mulai kerjakan sejak sepekan lalu. Kerusakan terjadi pada sistem kabel. “Kabel seluruhnya sudah terbakar, praktis harus diganti secara keselurahan,” jelasnya.