Diposting : 10 June 2019 23:44
Redaksi - Bali Tribune
balitribune.co.id | Gianyar - Meski liburan panjang lebaran telah berakhir, wisatawan domestik (wisdom) masih menyesaki sejumlah objek wisata di Gianyar hingga Minggu (9/8) sore. Di hari terakhir di Bali ini, mereka tidak menyia-nyiakan waktunya dengan memborong oleh-oleh. Wisatawan rombongan besar maupun keluarga ini memilih memperpanjang liburan untuk menghindari atrean panjang di Pelabuhan Gilimanuk.
Pantuan bali tribune, kunjungan wisatawan domestik di sejumlah objek wistaa di Gianyar masih membludak. Armada bis wisata dan mobil pribadi masih berjubel dan kemacetan masih terjadi di sejumlah ruas jalan. Seperti halnya di sepanjang jalan raya Batubulan. Wisatawan rombongan dari berbagai daerah ini berdatangan, untuk menyaksikan pertunjukkan tari barong klasik.
Puncak kemacetan terjadi setelah pertunjukan tarian ini usai. Bis-bis besar yang bermuatan wisatawan rombongan ini, memenuhi badan jalan secara berbarisan menuju pasar seni Guwang, Sukawati. Lantaran lahan parkir tak memadai badan jalan raya pun dimanfaatkan sebagai tempat parkir.
Salah seorang pimpinan tour rombongan, Rediyanto menyebutkan, sebagian besar wisatawan rombongan, memang memutuskan untuk memperpanjang liburannya lagi sehari, bukannya tanpa alasan. Namun untuk menghindari antrean di pelabuhan penyeberanganan Gilimanuk.
Seizin Kapolres Gianyar, Pejabat Kapolsek Sukawati Akp Suryadi menyebutkan, pihaknya memang sejak awal sudah mengantisipasi pengamanan liburan panjang lebaran maupun libur tahun baru hingga sepekan kemudian. Hal ini dilakukan, mengingat di tahun-tahun sebelumnya juga banyak wisatawan yang memaperpanjang liburannya. Hingga Senin (3/1) hari ini, jumlah kunjungan wisatawan domestik dipastikan menurun drastis. Apalagi bis –bis rombongan wisatawan domestik ini sudah meninggal Bali Minggu malam. Sementara wisatawan yang menggunakan kendaraan pribadi, sudah lebih awal meninggalkan Bali.