Ho Chi Minh,
Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari sukses mengunci gelar Vietnam Open Grand Prix 2016 di nomor ganda putri, Minggu (24/7). Mereka mengalahkan rekan senegara, Tiara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta.
Della/Rosyita hanya membutuhkan 28 menit untuk menyudahi perlawanan Tiara/Rizki. Sejak game pertama, Della/Rosyita tampil percaya diri. Mereka menang 21-11 pada game pertama. Performa impresif Della/Rosyita terus berlanjut pada game kedua.
Meski Tiara/Rizki sempat memberikan perlawanan, Della/Rosyita tetap menang dengan kedudukan 21-15.
Ganda putri peringkat 23 dunia itu tampil menawan di ajang Vietnam Open Grand Prix 2016. Sejak babak awal, Della/Rosyita mampu mengalahkan ganda Thailand, Taiwan, dan Jepang.
Alfian/Annisa Menyerah
Ganda campuran Indonesia, Alfian Eko Prasetyo/Annisa Saufika gagal menjadi juara di ajang Vietnam Open Grand Prix 2016. Mereka ditumbangkan oleh ganda Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, Minggu (24/7).
Tidak butuh waktu lama untuk Tan/Lai mengalahkan Alfian/Annisa. Ganda Malaysia tampil impresif dan menang dengan kedudukan 21-16 dan 21-11. Kekalahan ini membuat Indonesia hanya membawa pulang satu gelar di nomor ganda putri.
Di nomor ganda putra, pasangan Lee Jhe-Huei/Lee Yang asal Taiwang berhasil mengalahkan pasangan unggulan pertama dari Malaysia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong dengan rubber game, 18-21, 21-14, 21-7 dalam waktu 48 menit.
Di nomor tunggal putra, Wong Wing Ki Vincent asal Hongkong berhasil menang atas tunggal Malaysia Chong Wei Feng dalam pertandingan yang cukup seru selama 57 menit juga dengan rubber game, 21-12, 14-21, 21-13.
Sementara di nomor tunggal putri, pebulutangkis asal Singapura, Yeo Jia Min, meraih gelar juara Vietnam Open Grand Prix 2016 setelah mengandaskan perlawanan pebulutangkis Jepang, Ayumi Mine, straight set 21-14, 21-17 dalam waktu 40 menit.