Posisi Kepala Bapenda Lowong, Kepala BKPSDM: Plt dan Lelang Jabatan Tunggu Arahan Bupati | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 November 2024
Diposting : 11 January 2023 23:17
ANA - Bali Tribune
Bali Tribune / I Gede Wijaya.

balitribune.co.id | MangupuraPosisi jabatan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Badung masih lowong pasca ditinggal pensiun oleh I Made Sutama pada akhir Desember 2022 lalu. Hingga Minggu kedua bulan Januari 2023, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta belum ada tanda-tanda akan mengisi jabatan paling "basah" di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Badung itu.

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Badung mengaku masih mengajukan posisi pelaksana tugas (Plt) Bapenda Badung.

"Masih kosong (posisi Kepala Bapenda, red)," ujar  Kepala BKPSDM I Gede Wijaya, Rabu (11/1).

Menurutnya di tengah kekosongan pimpinan ini sementara dijalankan oleh masing-masing pimpinan di tingkat level Bapenda mulai dari tingkat Sekretaris dan juga para Kepala Bidang. "Kekosongan ini sementara dijalankan oleh masing-masing pimpinan di tingkat level Bapenda," katanya.

Saat ini mantan Kabag Humas dan Protokol Setda Badung ini mengaku sudah mengajukan sejumlah nama-nama kepada Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta untuk ditunjuk sebagai plt Kepala Bapenda.

"Kami sudah mengajukan plt kepada pimpinan (Bupati Badung). Mudah-mudahan pimpinan segera memutuskan," tegas Wijaya.

Sementara untuk lelang jabatan Kepala Bapenda masih menunggu arahan pimpinan. "Kami masih menunggu arahan dan petunjuk dari pimpinan. Karena untuk mengisi kekosongan tersebut dilakukan penunjukkan plt dan baru kemudian dilakukan lelang jabatan," bebernya.

Sekadar mengingatkan kepala Bapenda Badung sebelumnya dijabat oleh  Made Sutama. Namun, pada 31 Desember 2022 birokrat asal Pecatu itu memasuki masa purna tugas setelah pengabdiannya mencapai 30 tahun 9 bulan sebagai ASN.

Selama menjadi kepala Bapenda Badung Made Sutama berhasil mengerek PAD Badung di posisi tertinggi sepanjang sejarah OPD yang dulunya bernama Dinas Pendapatan Daerah itu. 

Pendapatan Kabupaten Badung selama 2022, naik dratis. Tak tanggung-tanggung, Pemkab Badung berhasil mengantongin Rp 3.190.413.191.443 hingga 28 Desember. Angka ini jauh di atas target yang ditetapkan Rp 2.645.950.394.896.

Lonjakan pendapatan tersebut menjadi kado terakhir I Made Sutama yang memasuki purna tugas sebagai Kepala Bapenda Badung pada 31 Desember ini.  Lonjakan pendapatan didorong oleh pertumbuhan pariwisata yang berangsur membaik di 2022.

“Ini kado buat saya yang akan purna tugas. Artinya dari 2017, saya sebagai kepala Bapenda belum pernah tercapai sama sekali (target –red), akhirnya di 2022 ini tercapai. Ini menjadi kebanggaan bagi saya,” ungkap Made Sutama, Rabu (28/12) lalu.

Menurutnya, pihaknya pernah mencapai target Rp 4,2 triliun di 2014. Pencapaian ini menjadi realisasi tertinggi di era Bapenda. “Meski kala itu belum melampaui target yang ditetapkan, yakni Rp 2,6 triliun, tapi pencapaiaanya itu tertinggi,” ungkapnya.

Made Sutama sendiri selain menjabat sebagai kepala Bapenda juga tercatat beberapa kali menduduki posisi pejabat eselon II, diantaranya Kadis Perhubungan, Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu  Badung dan terakhir Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Badung.