balitribune.co.id | Amlapura - KONI Kabupaten Karangasem sukses menggelar Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) yang merupakan ajang pertaningan olah raga tingkat kabupaten di Karangagsem yang tekah berakhir pada pekan lalu. Kesuksesan penyelenggaraan event olahraga yang menyertakan enam Cabang Olahraga (Cabor) dan 280 Atlit tersebut mendapat apresiasi dari Ketua DPRD I Wayan Suastika.
Kepada awak media di kantornya, Rabu (20/12/2023) Wayan Suastika mengakatan pihaknya memberikan apresiasi tinggi terhadap suksesnya penyelenggaraan kegiatan Porkab tersebut. Politisi PDI Perjuangan asal Juuk Legi, Desa Duda Timur, Kecamatan Selat itu, juga tertarik dengan perkembangan potensi olahraga yang ada di masing-masing kecamatan. “Tahun sebelumnya Porkab sempat ditiadakan karena Covid-19, tapi tahun ini KONI berhasil melaksanakan Porkab 2023 dengan sangat baik. Jadi kami di lembaga dewan sangat mengapresiasi hal ini,” ucap Suastika.
Kendati tidak turun langsung dalam event tersebut, namun Suastika mengaku sangat mengamati pelaksanaan Porkab Karangasem tersebut. Cabang olahraga Pencak Silat misalnya, pria yang juga sebagai Ketua Umum PBVSI Karangasem ini menilai ada kejutan baru, terutama dalam hal perolehan medali emas.
Sebelumnya, perolehan medali emas selalu didominasi atlet dari Kecamatan Manggis. Namun tahun ini kiblatnya mulai beralih ke Kecamatan Abang. Pasalnya Porkab tahun ini, atlet Pencak Silat Kecamatan Abang berhasil menorehkan 6 medali emas, sisanya disusul Kecamatan Karangasem. “Sangat menarik. Kecamatan Abang kini memiliki potensi besar dalam mencetak atlet Pencak Silat yang potensial untuk mewakili Karangasem dalam event kejuaraan tingkat regional Bali,” ucapnya.
Suastika berharap, setelah pelaksanaan Porkab, KONI Karangasem harus serius melakukan pembinaan kepada para atlet yang ada di semua cabang olahraga. Harapan itu sampaikan agar Porprov 2025 mendatang, Kabupaten Karangasem bisa naik tingkat, yakni dari papan bawah bisa merangsek naik ke papan tengah.
“Pelaksanaan Porkab sebagai tolak ukur pembinaan atlet untuk disiapkan Porprov nanti. Artinya setelah Porkab pembinaan terhadap atlet tidak bisa dilepas begitu saja, tapi harus berkesinambungan. Selamat untuk kontingen dari masing-masing kecamatan yang sudah terlibat dalam kegiatan ini,” pungkas Suastika.