200 Anak Menari Pendet Massal di Lumintang | Bali Tribune
Bali Tribune, Selasa 24 Desember 2024
Diposting : 20 November 2017 20:27
I Wayan Sudarsana - Bali Tribune
PAUD
PENDET MASSAL - Sebanyak 200 anak menampilkan tarian pendet massal pada Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Denpasar di Taman Kota Lumintang, Sabtu sore (18/11).

BALI TRIBUNE - Sebanyak 200 anak menampilkan tarian pendet massal pada Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Denpasar di Taman Kota Lumintang, Sabtu (18/11) sore. Selain tari pendet, kegiatan yang dirangkaiankan dengan peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) ini juga dimeriahkan dengan bermacam-macam kreativitas anak-anak lainya.

Walikota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra  mengatakan, kegiatan Gebyar PAUD dan Peringatan HAI Kota Denpasar ini dapat menggali potensi diri seorang anak, baik dari segi pendidikan maupun keterampilan. Dikarenakan menumbuhkan jiwa kreatif dan membentuk kreativitas sangat diperlukan sejak usia dini. Sebab, anak-anak usia dini ini merupakan masa depan bangsa yang harus ditumbuhkembangkan jiwa dan raganya sehingga menjadi anak yang cerdas, terampil dan berkarakter ke depannya.

“Saya harapkan setiap tahunya kreativitas yang ditampilkan haruslah berbeda-beda, seperti tahun ini dengan tema sampah sangatlah kreatif dengan kemasan yang ditampilkan secara seni, jadi anak-anak sudah tau sejak dini tentang penanggulangan dan bahaya sampah, ini sangat bagus sekali. Dan mungkin tahun depan dimunculkan kembali ide-ide kreatif dengan tema sehari-hari dimasyarakat,” pungkas Rai Mantra.

Sementara Bunda PAUD Kota Denpasar, Selly Mantra, mengatakan,  pendidikan usia dini sangat penting untuk dapat mengembangan kreativitas anak-anak. Menurutnya, anak-anak yang memiliki kreativitas tinggi adalah seorang anak yang cerdas. Sehingga untuk kedepan mereka akan memiliki akal dan budi yang baik dan sehat tanpa melupakan akar budayanya. Dan diharapkan kepada para pendidik untuk terus bisa meningkatkan kualitas dari PAUD yang ada di Kota Denpasar.

Kadis Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar, I Wayan Gunawan, mengatakan gebyar PAUD perupakan bentuk dari puncak prestasi, evaluasi dari sebuah system pembinaan PAUD. Selain itu juga sebagai ajang kreativitas positif anak-anak PAUD antar dan inter lembaga. Yang mana kegiatan ini salah satu wahana komunikasi, interaksi sosial dan edukasi bagi pengelola, guru PAUD dan siswanya. Adapun kegiatan gebyar PAUD kali ini berisikan lomba-lomba keterampilan kreatif seperti lomba mengulat tipat (ketupat), lomba origami, melempar bola, merangkai pusel, meronce, dan lomba melukis dengan media tas.