Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

50 Banjar di Kerobokan Deklarasi Menangkan Koster-Ace

deklarasi
Nyoman Giri Prasta, Wayan Koster, dan Tjok Ace menyampaikan salam satu jalur saat menghadiri deklarasi 50 banjar se Desa Adat Kerobokan, Selasa (6/3).

BALI TRIBUNE - Karya seni tabuh Adi Merdangga dengan kolaborasi fragmen tari dengan judul Giri Jaya Atitah (Kemenangan Jalan Menuju Kesejahteraan), menjadi puncak deklarasi 50 banjar se-Desa Adat Kerobokan mendukung pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Wayan Koster-Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) di Lapangan Purnakrida, Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Selasa (6/3). Ribuan warga dari Desa Adat Kerobokan yang berada di dua wilayah yaitu Kabupaten Badung dan Kota Denpasar menyaksikan deklarasi dukungan yang dibacakan 50 kelian banjar se-Desa Adat Kerobokan. Koster-Ace hadir dikawal langsung Ketua Tim Pemenangan Koster-Ace Provinsi Bali, I Nyoman Giri Prasta bersama Sekretaris IGN Kesuma Kelakan, serta hadir Ketua Tim Pemenangan Kabupaten Badung, I Gusti Anom Gumanti, jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan Badung serta fraksi PDI Perjuangan DPRD Badung. Sedangkan dari Desa Adat Kerobokan hasir Bendesa Adat Kerobokan AA Putu Sutarja, penglingsir Puri Kerobokan AAN Putra serta sejumlah tokoh masyarakat Kerobokan seperti Kompyang R Swandika, Ketut Suwandhi serta sejumlah tokoh lainnya. Deklarasi dukungan dan kebulatan tekad memenangkan Koster-Ace dibacakan Kelian Banjar Petingan I Wayan Sujana Arimbawa diikuti kelian  banjar lainnya serta masyarakat Desa Adat Kerobokan yang hadir. “Kami warga Desa Adat Kerobokan siap memenangkan pasangan Koster-Ace pada Pilgub 27 Juni 2018 mendatang,” ujar Sujana Arimbawa.  Setelah pembacaan deklarasi inilah ditampilkan kolaborasi tabuh adi merdangga kolosal dengan fragmentari dengan judul Giri Jaya Atitah garapan IGN Ketut Artawan dan Agus Tumpah. Sebanyak 400 kendang serta 100 penari dan pendukung lainnya, menampilkan kolaborasi yang sangat indah. Puncaknya saat Giri Prasta selaku ketua tim diberikan panggul (pemukul) kendang, sebagai simbul senjata dalam ‘peperangan’ memenangkan Koster-Ace. Sebuah kendang dalam ukuran besar kemudian ditabuh berkali-kali oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Badung ini, dan diikuti oleh penabuh kendang lainnya. Suara gemuruh gendang membuat suasana makin semarak. Koster dalam orasinya menyatakan sangat berterima kasih dengan sambutan masyarakat Desa Adat Kerobokan yang sangat luar biasa. Dirinya mengaku kagum atas penampilan para seniman asal Kerobokan, yang menunjukkan kecintaan terhadap adat, tradisi, serta seni budaya Bali. Koster-Ace lanjut dia, akan membangun Bali dengan konsep Konsep Nangun Sat Kerthi Loka Bali  yang dirumuskan bersama dengan Sulinggih. Konsep itu artinya memelihara, menjaga keseimbangan dan keharmonisan alam Bali beserta isinya untuk menuju kehidupakan krama Bali yang sejahtera. Konsep itu pada akhirnya akan mengimplementasikan ajaran Trisakti Bung Karno dengan prinsip terencana, terpola dan terintegrasi, melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana. Ada lima bidang prioritas dalam konsep tersebut. Pertama adalah sandang, pangan dan papan. Kedua yakni kesehatan dan pendidikan. Ketiga jaminan sosial dan ketenagakerjaan. Keempat adat, agama, tradisi, seni dan budaya. Dan kelima pariwisata serta infrastruktur pendukung baik laut, darat maupun udara. "Khusus yang keempat di Bali ini adalah prioritas yang merupakan fundamental dan menjadi pilar paling prinsip bagi Bali. Inilah sejatinya yang harus diurus dengan sungguh-sungguh sebagai prioritas," tutur Koster. Menurut Koster, Giri Prasta yang notabena sebagai Bupati Badung telah berhasil melaksanakan konsep ini. Maka dari itu bila dirinya dipercaya memimpin Bali, konsep ini juga akan diterapkan di seluruh Bali. “Kami memang menjadikan Badung sebagai pilot proyek pelaksanaan  konsep Pola Pembangunan Semesta Berencana, dan terbukti telah berhasil. Ke depannya konsep ini akan saya laksanakan di seluruh Bali secara terintegrasi,” katanya. Sementara itu, Giri Prasta tak malu-malu menyebut Wayan Koster adalah gurunya yang membimbingnya selama ini. Konsep yang diterapkan dalam pembangunan Badung, sebagian besar atas arahan Koster yang tiga periode duduk sebagai anggota DPR RI. “Konsep Pola Pembangunan Semesta Berencana yang kita terapkan sekarang di Badung gurunya adalah Bapak Wayan Koster. Dengan lima bidang prioritas, kebutuhan masyarakat dari lahir, kemudian dalam menjalani kehidupannya serta saat meninggalkan dunia. semua masuk dalam cakupan programnya,” pungkas Giri Prasta.

wartawan
Redaksi
Category

24 Adegan Sadis Pembunuhan Penjaga Vila di Sesetan

balitribune.co.id | Denpasar - Polsek Denpasar Selatan melaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan penjaga vila di Pondok Gurita 5 Jalan Gurita IV Sesetan, Denpasar Selatan, Senin (7/7) pukul 10.40 Wita. Dua orang tersangka masing-masing berinisial MBW dan DAR memperagakan sebanyak 24 adegan sadis yang menggambarkan secara detail aksi pembunuhan terhadap korban Ade Adriansah.

Baca Selengkapnya icon click

Ibu dan Anak Tersesat di Gunung Batukaru Belum Ditemukan

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang ibu dan anak dilaporkan tersesat di Gunung Batukaru pada Minggu (6/7) malam. Informasi diperoleh di lapangan pada Senin (7/7) menyebutkan, ibu tersebut bernama Astuti (40) dan anaknya Resta (19) dari Kabupaten Badung. Mereka berdua tersesat saat melakukan pendakian mulai pukul 02.00 Wita bersama tujuh orang lainnya melalui Pura Malen di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Karamnya KMP Tunu Pratama Jaya Didentifikasi di Banyuwangi

balitribune.co.id | Negara - Pascatragedi tenggelamnya Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2025) dini hari, hingga Senin (7/7) sore operasi pencarian masih terus dilakukan. Evakuasi korban yang ditemukan di perairan selat Bali tidak ke Jembrana, namun langsung ke Banyuwangi untuk identifikasi.

Baca Selengkapnya icon click

Gamelan Tua dari Sanggar Laras Manis Desa Darmasaba Tampil di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Sanggar Laras Manis dari Banjar Umahanyar, Desa Darmasaba, Kecamatan Abiansemal, mewakili Kabupaten Badung tampil memikat dalam Rekasadana Rekonstruksi Gamelan Tua yang menjadi bagian dari rangkaian Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47. Pertunjukan tersebut digelar di Kalangan Ayodya, Taman Budaya Art Center Denpasar, Minggu (6/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.