Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

59 Orang di Klungkung Dipastikan dalam OPD

Bali Tribune/ DIISOLASI - Seorang awak Kapal Pesiar Wayan Suantara yang diisolasi mandiri di rumahnya.
Balitribune.co.id | Semarapura - Satgas Penanggulangan Covid 19 terus melakukan up date kasus di Klungkung . Dimana dalam laporan yang diterimanya  Sampai tanggal 19 Maret 2020  jam 18.00 Wita, jumlah orang yang termasuk dalam OPD (Orang dalam Pantauan) Covid 19 di Klungkung diketahui sebanyak 59 orang, umumnya mereka datang dari luar daerah termasuk kawasan Pandemi  Virus Covid 19. Namun sesuai pemberitaan sebelumnya diketahui  ada seorang WNA yang sempat dirujuk ke RSU Klungkung, namun  WNA tersebut ternyata negatif terinfeksi Covid 19.
 
Hal itu ditegaskkan oleh Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Klungkung Gede Putu Winastra, Jumat (20/3). Menurutnya, dari jumlah tersebut sebagian besar adalah pekerja awak kapal pesiar yang bekerja di Luar Negeri dan saat kembalinya mereka sudah dinyatakan sehat tidak terinfeksi Virus Covid 19. Karena sesuai dengan protokol kesehatan Covid 19 yang digariskan, mereka yang baru datang ini tetap harus melalui screning pegawasan selama 14 hari ke depan. Dari jumlah tersebut ternyata sebagian besar pekerja Kapal pesiar, seperti beberapa ada di Desa Tojan. Dimana untuk Desa Tojan saja diketahui ada 12 awak kapal pesiar yang diisolasi dirumahnya masing masing tidak diperkenankan sementara  keluar rumah  sampai batas waktu yang telah ditentukan. 
 
Perbekel Desa Tojan Wayan Suastawa membenarkan pernyataan Sekda Klungkung selaku Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Klungkung. “Untuk di Desa Tojan awak Kapal pesiar yang diisolasi selama dua minggu dirumahnya masing masing ,untuk  di Banjar Jelantik Kuribatu ada 5 orang ,di Jelantik mamoran ada 4 orang, dan di Tojan Kelod ada 3 orang,” ujar  Perbekel Wayan Suastawa seraya meminta wartawan minta keterangan Ketua Satgas Penanggulangan Covid 19.
 
Kadus Jelantik Kuribatu Desa Tojan Wayan Suradnya menambahkan, para awak kapal pesiar tersebut benar diperiksa setiap hari secara kontinyu kesehatannya oleh petugas dari Puskesmas Klungkung I. ”Sampai saat ini semuanya yang diperiksa dan dipantau kesehatannya dalam kondisi baik dan sehat,” terangnya.
 
Salah seorang awak Kapal Pesiar Carnival Cruise, Wayan Suantara alamat Banjar Jelantik Kuribatu Desa Tojan, Klungkung Jumat (20/3), ditemui  menyatakan dirinya setelah datang tanggal 17 Maret 2020 langsung diberikan surat Kartu Kewaspadaan Kesehatan  HAC (Health Alert Card) oleh Keementrian Kesehatan RI. Selama kedatangannya dirinya terus diobservasi kesehatannya oleh Puskesmas Klungkung I. “Sebenarnya  saya merasa tidak nyaman dengan keadaan ini. Tapi demi kebaikan bersama kita harus mematuhi peraturan yang sudah berlaku. Hanya harapan saya semoga semua ini cepat berlalu dan semua cepat kembali seperti sedia kala,” ujar Wayan Suantara. 
wartawan
Nyoman Astana
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

SOM-20, Momentum Memperkuat  Konservasi Laut dan Ketahanan Kawasan Terhadap Perubahan Iklim

balitribune.co.id | Mangupura - Pertemuan Tingkat Pejabat Senior ke-20 atau 20th Senior Officials’ Meeting (SOM-20) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) yang berlangsung 10-11 Desember 2025 di Kabupaten Badung, Bali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama regional dalam konservasi laut, pengelolaan perikanan berkelanjutan, dan peningkatan ketahanan kawasan terhadap perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tanpa Kantongi PBG, Bangunan Investor di Hutan TNBB Disegel

balitribune.co.id | Negara - Bangunan di kawasan hutan Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang mencuat belakangan ini ternyata belum mengantongi dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Persoalan tersebut terungkap saat sidak yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jembrana bersama instansi terkait ke lokasi bangunan tersebut berdiri.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bandang di Manggis, Jalur Denpasar-Karangasem Lumpuh 2 Jam

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir banjir bandang menerjang dua desa di Kecamatan Manggis, yakni Desa Antiga Kelod dan Desa Gegelang. Sejumlah rumah terendam banjir, lebih dari lima unit mobil milik warga juga terendam banjir, bahkan satu unit mobil yang terparkir di pinggir jalan di Desa Antiga Kelod juga nyaris hanyut, namun beruntung warga sigap dan langsung mengikat mobil tersebut dengan tali plastik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.