Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

7,8 Ribu Calon Siswa SMP, Daya Tampung Hanya 6 Ribu

Bali Tribune/ Kadis Pendidikan Gianyar I Wayan Sadra.


balitribune.co.id | Gianyar  - Meski Petunjuk dan teknisnya sudah jelas, saban tahun Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) terus menjadi momok bagsi calon siswa dan orang tua siswa. Hal ini terjadi karena terbatasnya daya tampung berupa ruangan belajar (rumbel) di masing-masing daerah. 
 
Kondisi yang sama juga masih terjadi di Gianyar. Dimana dari jumlah siswa yang lulus SD yang mencapai 7,8 ribu, hanay tersedia 160 rumbel atau mamau menampuanga sekitar 6 ribu  calon siswa. Kondisi inipula menimbulkan kepanikan bagai para orangtua siswa.
 
Dari data yang diterima, Rabo (30/6/2021), terdapat sekitar 7.800 siswa SD di Gianyar akan masuk ke Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dari jumlah tersebut, ketersedian rumble hanya 160. Jika masing-masing rumble dibatasi hingga 30 siswa, maka siswa yang akan tertampung hanya sekitar 6 ribu. Itupun, dikalkulakiskan dari jumlah rumble di sekolah negeri dan swasta. Karena untuk sekolah negeri hanya mamapu menampung sekitar 5.400 siswa.
 
Kepala Dinas Pendidikan Gianyar I Wayan Sadra, Rabu (30//6/2021), membenarkan jika pihaknya  sudah menyiapkan 160-an rumbel untuk menampung siswa baru. Diakuinya dari rombel yang ada tidak semua bisa tertampung. Ada sisa sekitar 2000 siswa tidak tertampung. "Satu rombel berisi 38 siswa, namun jika dipaksakan mungkin maksimalnya 40 siswa. Cukuplah ruangan kita besar-besar," yakin Jero Sadra.
 
Sementara, untuk pendaftaran siswa tahun ini tidak berbeda dari tahun sebelumnya. Hanya saja tahun ini tetap menerapkan prokes.  Dinas pendidikan hanya memfasilitasi dan yang menentukan mengumumkan diterima atau tidaknya adalah pihak sekolah. Disebutkan juga jika juknis PPDB secara umum sudah ada. Disdik juga sudah mensosialisasikan juknis ini pada MKKS dan K3S. Melalui MKKS dan K3S, juknis PPDB ini akan diturunkan ke masing-masing kepala sekolah SMP di Gianyar. “Pelaksanaan PPDB mengacu pada Permendikbud Nomor 1 Tahun 2021. Jadi ada 4 jalur pendaftaran. Zonasi, Prestasi, Afirmasi dan Perpindahan Orangtua," jelasnya.
 
Tambahnya, masing-masing jalur memiliki persentase pemenuhan. Diantaranya minimal 50% jalur zonasi, minimal 15% afirmasi (siswa kurang mampu), 5% perpindahan orangtua dan 30% prestasi. "Sudah dituangkan dalam Juknis. Zonasi sudah dibuat, Zonasi 1,2 dan 3," pungkas Sadra. 
wartawan
ATA
Category

Gagal Temui Kajari,  Warga Segel Kantor Desa Sudaji

balitribune.co.id | Singaraja - Akibat kecewa  tidak bertemu dengan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Buleleng, Edi Irsan Kurniawan,massa dari Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Buleleng, bertindak anarkis. Kekecewaan  mereka memuncak dengan menyegel Kantor Desa Sudaji menggunakan kayu dan bambu serta spanduk.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kolaborasi #bluBuatBaik Inovasi Layanan Digital Banking Menjadi Katalis Perubahan Perilaku Lingkungan

balitribune.co.id | Mangupura - BCA Digital secara resmi menginisiasi peluncuran kolaborasi #bluBuatBaik Waste Station Bali bersama Bluebird, Rekosistem, dan Monez di Pool Taksi Bluebird, Jimbaran, Rabu (17/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Sudaji Kecam Kajari Buleleng Edi Irsan

balitribune.co.id | Singaraja - Sejumlah orang terlihat mendatangi Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng, Selasa (16/12). Mereka bermaksud bertemu dengan Kepala Kejari Buleleng Edi Irsan Kurniawan untuk menanyakan tindak lanjut kasus laporan mereka terkait dugaan penyimpangan keuangan oleh Kepala Desa/ Perbekel Desa Sudaji, Kecamatan Sawan I Made Ngurah Fajar Kurniawan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.