
balitribune.co.id | Singaraja - Setelah melakukan vakisnasi untuk kalangan usia menengah dan dewasa, Satgas Covid-19 Buleleng meneruskan upaya pencegahan penyeberan Covid-19 dengan melakukan vaksin kepada anak berusia 6-11 tahun.
Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Buleleng Ketut Suwarmawan, S.STP,M.M mengatakan, berdasarkan surat Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng, pelaksanaan vaksinasi anak umur 6 sampai dengan 11 tahun dilakukan secara serentak pada tanggal 15 Desember 2021 di beberapa sekolah yang ada di wilayah kerja Puskesmas masing-masing kecamatan.
Sejumlah lokasi pelaksanaan vaksin ditetapkan di antaranya SDN 3 Banjar Jawa, SDN 9 Banjar, SDN 1 Sukasada, SDN 4 Sangsit, SDN 1 Kubutambahan, SDN 7 Tejakula, Arena Desa Umejero, SDN 1 Kalianget, SDN 2 Kalianget, SDN 3 Kalianget, SDN 1 Joanyar, SDN 2 Joanyar, dan SDN Tinga-Tinga,Gerokgak. “Jenis vaksin yang akan digunakan untuk anak-anaka usia 6-11 tahun yakni vaksin Sinovac, dosis 0,5 mililiter dengan interval 28 hari antara dosis 1 dan 2,” ujarnya Selasa (14/12/2021).
Sementara itu, dalam suratnya yang ditujukan kepada Fasilitas Pelayanan Kesehatan Covid-19, Dinas Kesehatan Buleleng meminta agar melakukan amprah vaksin dan logistic pada instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Bueleleng. ”Rumah sakit dan klinik agar melaksnakan vaksinasi di kecamatan untik back up Puskesmas sesuai skema,” demikian Surat Kepala Dinas Kesehatan Buleleng dr.Sucipto.
Sedangkan terkait perkembangan Covid-19 Buleleng,Suwarmawan yang juga Kadis Kominfosanti Buleleng ini menyampaikan data penambahan terkonfirmasi positif sebanyak 1 orang.Sementara ksus meninggal nihil dan pasien positif dalam perawatan berjumlah 2 orang. Dengan demikian, kata Suwarmawan, hingga Selasa (14/12/21) kasus konfirmasi kumulatif di Buleleng menjadi 10.459 orang, dengan rincian; sembuh sebanyak 9.918 orang, meninggal tetap 539 orang, dan dalam perawatan sebanyak 2 orang.