Diposting : 10 April 2022 18:16
ANA - Bali Tribune
balitribune.co.id | Mangupura - Pengcab PEXI Badung yang dikomando Gusti Agung Made Wardika, Jumat (8/4/2022) melakukan audiensi kepada Ketua DPRD Badung, Putu Parwata. Selain untuk bersilaturahmi, audiensi juga untuk memperkenalkan cabang olah raga Ziangqi kepada Putu Parwata yang selama ini menjadi andalan Badung dalam meraup medali emas di Proprov Bali.
Putu Parwata mengatakan, setelah menerima Pengcab PEXI, pihaknya baru tahu cabor xiangqi yang sejenis catur. “Xiangqi ini seperti permainan catur tetapi dengan model yang berbeda lebih mengandalkan kepada konsentrasi, keseriusan dan fokus. Ini merupakan suatu permainan tradisi tapi sudah dijadikan cabor,” ujarnya.
Pihaknya berharap, ini merupakan suatu inovasi baru buat anak anak supaya bisa lebih kreatif dan lebih bermanfaat mainan mainannya. Generasi muda khususnya anak-anak diharapkan bisa aktif ikut. Daripada bermain HP, lebih baik dia bermain xiangqi karena ini adalah olah otak. Diperlukan konsentrasi dan strategi.
Ia pun berharap, Pengcab PEXI yang dinakhodai oleh Gusti Agung Made Wardika yang juga Sekretaris Dewan (Sekwan) Badung dengan timnya bisa berkembang terus di seluruh provinsi dan bisa mewakili kita di luar negeri. Pihaknya berharap cabor ini bisa memberikan suatu kontribusi prestasi kepada Badung khususnya.
“Kami atas nama DPRD Kabupaten Badung memberikan dukungan yang sepenuhnya untuk majunya cabor xiangqi ini,” ujarnya.
Sementara, Ketua Umum Pengcab PEXI Badung, I Gusti Agung Made Wardika menerangkan tujuan audiensi ini adalah untuk memperkenalkan Xiangqi kepada pimpinan DPRD Badung khususnya Ketua DPRD Badung. Kata dia, dari tahun 2017 sampai saat ini xiangqi Badung berkontribusi terhadap KONI atas keberhasilan cabang olahraga lainnya untuk mendukung Pemerintah Kabupaten Badung, bahwa di tahun 2019 adalah berkontribusi besar terhadap perolehan medali emas.
“Dari 10 medali emas yang diperebutkan waktu Porprov di Tabanan, bahwa sembilannya adalah kami rebut di Badung. Potensi atlet di Badung itu luar biasa,” terang Agung Wardika.
Agung Wardika menjelaskan, sesuai arahan Ketua DPRD Badung, pihaknya akan melakukan pembinaan sedini mungkin ke sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) karena kewenangan Pemerintah Kabupaten untuk bisa sosialisasi permainan dari pada Xiangqi ini.
“Xianqi itu sebenarnya permainan di Cina, sebelum abad ke-4 sudah berkembang. Tapi ini di Indonesia kan hal yang baru dan kepengurusan di level provinsi baru hanya 16 provinsi dari 34 provinsi yang ada di Indonesia,” jelasnya.