Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Anwar dan Cooper Raih Kemenangan di “Krui Pro 2018”

kejuaraan
KRUI PRO -- Oney Anwar (kiri)) berhasil memenangkan kejuaraan WSL “Krui Pro 2018” untuk QS 1,500 pria di Lampung, Sumatera Selatan.

BALI TRIBUNE - Oney Anwar dan Alysse Cooper berhasil memenangkan kejuaraan World Surf League (WSL) “Krui Pro 2018” untuk QS 1,500 pria dan QS1,000 wanita di Lampung, Sumatera Selatan (Sumsel). Oney Anwar asal Indonesia memenangkan final saat melawan teman senegara, yaitu Rio Waida yang terlihat beberapa kali bergantian memimpin pertandingan tersebut, akhir pekan lalu. Waida sempat terlebih dahulu memimpin pertandingan setelah mencetak nilai 8,00, namun Anwar membalasnya dengan membukukan nilai 8,40 untuk memimpin sekaligus memenangkan pertandingan. “Saya pernah memenangkan even-even lain sebelumnya, tetapi bisa menang di negara asal saya ini rasanya sangatlah spesial,” kata Oney Anwar, kemarin. Oney Anwar juga ingin menjadi teladan dan menginspirasi anak-anak Indonesia untuk berselancar. “Sangat menyenangkan bisa masuk final bersama Rio Waida. Kami adalah teman yang sangat baik. Ini adalah final yang tidak akan pernah saya lupakan,” kenang Oney Anwar. Rio Waida pernah memenangkan kejuaraan regional WSL Asia tahun lalu dan merupakan salah serorang peselancar muda paling berbakat di dunia. “Selamat untuk Oney! Saya sudah memberikan yang terbaik. Saya sangat senang bisa masuk ke final. Dia (Oney Anwar, red) adalah teman dan teladan yang baik untuk saya,” kata Rio Waida. Sedangkan Alysse Cooper asal Sydney, Australia, menduduki posisi pertama, tetapi ini bukanlah kemenangan WSL QS terakhir dalam karirnya yang masih muda. Peselancar “goofy-footer” berusia 18 tahun ini adalah peselancar yang paling menonjol dari para peserta wanita. "Saya benar-benar gugup di semifinal, tetapi ketika final dimulai, saya sangat bersemangat untuk berselancar dalam ombak yang sempurna. Lalu saya menang. Itu adalah perasaan yang luar biasa,” tutur Alysse Cooper. Sementara Emily Gussoni harus puas di tempat kedua dalam final QS pertamanya, tetapi dia sangat senang bisa mencetak hasil terbaik dalam karirnya. Para peselancar Italia sangat terkesan dengan “backhand”-nya dan bisa menyingkirkan Lucia Martino di semifinal, namun hasilnya tidak singkron dengan ketentuan di final dan meninggalkan Indonesia dengan angka QS 750.  "Saya pikir saya akan kecewa, tetapi saya benar-benar senang. Ini adalah hasil yang besar bagi saya dan akan memberi saya banyak kepercayaan di masa yang akan datang. Saya cinta Krui dan saya pasti akan kembali lagi nanti,” janji Emily Gussoni. Pasangan dari Peru, Lucca Mesinas dan Gabriel Villarán juga bermain sangat bagus sepanjang minggu dan mencetak beberapa nilai teratas selama even berlangsung. Namun, mereka tidak dapat maju ke semifinal dan hanya menduduki posisi ketiga. 

wartawan
Djoko Moeljono
Category

Ketua WHDI Karangasem Ny. Anggreni Pandu Lagosa Hadiri Sosialisasi Peran Strategis di Bidang Publik

balitribune.co.id | Amlapuira - Ketua Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kabupaten Karangasem, Ny. Anggreni Pandu Lagosa, mengajak ibu-ibu di Karangasem untuk meningkatkan perannya. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri kegiatan sosialisasi yang digelar di Gedung MPP Karangasem pada Senin (10/11/2025) lalu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Hingga Oktober 2025 Bank BPD Bali Catat Kinerja Cemerlang

balitribune.co.id | Denpasar - Bank BPD Bali hingga Bulan Oktober 2025 kembali mencatatkan kinerja cemerlang di seluruh indikator utama, sebuah bukti efektivitas strategi bisnis yang diterapkan dengan pencapaian asset  Rp42,4 triliun, melampaui target yang dipatok sebesar Rp41,10 triliun  atau mencapai 103,13% dan mencatatkan pertumbuhan tahunan (YoY) sebesar 6,60% dibandingkan Oktober 2024 sebesar Rp39,76 triliun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Pelaku Perusakan Hutan Ditangkap Polsek Kintamani

balitribune.co.id | Bangli - Jajaran Polsek Kintamani  berhasil mengungkap kasus perusakan hutan di kawasan Banjar Dinas Pengejaran, Desa Pengejaran, Kecamatan Kintamani. Dalam kasus ini petugas  mengamankan tiga pelaku masing-masing berinisial KS (62), NL (54), dan WSW (33), semuanya warga setempat

Baca Selengkapnya icon click

Sudah Tiga Bulan Ditangkap Imigrasi Malaysia, Nasib PMI Asal Bangli Belum Jelas

balitribune.co.id | Bangli - Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ni Luh Tina Yanti (37) asal Banjar/Kelurahan Kawan, Bangli diberitakan ditangkap pihak otoritas Malaysia. Pascaditangkap, pihak keluarga tidak bisa menghubungi Ni Luh Tina Yanti sejak tiga bulan terakhir. Diketahui jika Ni Luh Tina Yanti sampai bekerja ke Negeri Jiran ini atas ajakan rekannya berinisial S, yang sudah bertahun-tahun kerja di Malaysia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.