Diposting : 23 February 2018 21:38
Redaksi - Bali Tribune
BALI TRIBUNE - Calon wagub Bali 2018, Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace), Kamis (22/2) menghadiri upacara ngaben massal di Desa Cempaga, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng. Kehadiran Cok Ace yang berpasangan dengan cagub Wayan Koster ini disambut antusias warga, termasuk penglingsir Panca Desa Bali Aga yang ada di Kecamatan Banjar.
Pada kesempatan tersebut, Cok Ace yang hadir di dampingi Ketua Tim Pemenangan Koster-Ace Kabupaten Buleleng I Gede Supriatna, dan Bendahara DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali Mangku Mertayasa menyatakan upacara ngaben massal menjadi salah satu program unggulan pasangan nomor urut satu ini. Dimana pemerintah akan memberikan bantuan (subsidi) untuk pelaksanaan upacara yang sifatnya massal.
Ngaben massal di Desa Cempaga yang termasuk Desa Bali Aga ini diikuti oleh 30 sawe. Selain hadir tokoh dan penglingsir Desa Cempaga, hadir juga penglingsir desa Bali Age lainnya seperti dari Desa Sidetapa, Desa Cempaga, Desa Tigawasa, dan Pedawa. Pada kesempatan tersebut Cok Ace menyatakan sangat mendukung kegiatan upacara pitra yadnya yang dilakukan secara bersama-sama.
“Fasilitasi dan pemberian bantuan (subsidi) untuk pelaksanaan upacara Pitra Yadnya, ngaben gotong-royong, metatah gotong-royong, dan upacara yadnya yang dilaksaakan secara bersama-sama menjadi salah satu program unggulan kami,” kata Cok Ace.
Penglingsir Puri Ubud, Gianyar ini menambahkan selain lebih efisien dari segi biaya, pelaksanaan upacara secara bersama-sama ini membangkitkan semangat kebersamaan dan gotong royong di tengah-tengah masyarakat. Model upacara yang dilaksanakan secara bersama-sama ini, juga sangat efisiensi dari segi biaya, tanpa mengurangi nilai kesakralan.
Upacara pitra yadnya sangat mulia sebagai bentuk penghormatan dan pengabdian kepada leluhur yang telah mendahului kita. Dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali,melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana, yang kaitannya manusia mulai dari kelahiran, kemudian proses kehidupannya dan saat akhir kehidupannya atau kematian, harus menjadi program prioritas dan menjadi tanggung jawab pemerintah daerah.
Salah satunya upacara ngaben dan nyekah massal adalah bagian dari program, yang menjadi salah satu prioritas. Dimana, jika Koster-Ace dipercaya memimpin Bali, akan mengalokasikan anggaran melalui APBD Provinsi Bali untuk kegiatan upacara ngaben massal dan upacara manusia yadya yang dilakukan secara massal, termasuk mendorong pemerintah Kabupaten/Kota untuk menganggarkan dalam APBD, sesuai dengan kemampuan keuangan masing-masing daerah.
Pada kesempatan tersebut disampaikan kebulatan tekad memenangkan Koster-Ace yang disampaikan tokoh pemuda asal Pedawa Gede Wiradana alias Proyek. Alasan mendukung pasangan kandidat yang diusung PDI Perjuangan, Hanura, PPP, PAN, PKB dan PKPI langsung menyentuh pada kebutuhan rakyat. Selain itu, baik Koster maupun Cok Ace adalah figur rendah hati yang mau datang langsung menyapa rakyat dengan cara turun ke bawah untuk menggali masalah yang mereka hadapi. Yang membuat ia makin salut, Koster-Ace langsung menjawab permasalahan yang dihadapi rakyat dengan solusi yang tuntas.
"Ya, kami berkomitmen satu jalur mendukung dan siap memenangkan Koster-Ace. Kami siap memenangkan Koster-Ace dan mensosialisasikan program unggulan yang diusung agar target 80 persen perolehan suara di Kecamatan Banjar bisa tercapai. Dan, kami optimistis hal itu terealisasi," tegasnya.