Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Asita Harap Penerbangan India Tumbuhkan Wisman

India
TURIS - Melalui aksesibilitas penerbangan langsung dari Denpasar-Mumbai dan Mumbai-Denpasar tentunya akan memicu minat turis India berwisata di Bali.

BALI TRIBUNE - Kunjungan wisatawan India ke Pulau Bali diharapkan semakin meningkat dengan adanya penerbangan langsung Garuda Indonesia dari Denpasar ke kota di India yaitu Mumbai dan sebaliknya. Penerbangan langsung ini menurut Ketua Asosiasi Biro Perjalanan Wisata (Asita) Bali, I Ketut Ardana ketika dikonfirmasi Kamis (19/4) akan mendukung pertumbuhan pariwisata Bali. Dia juga mengatakan, melalui aksesibilitas penerbangan langsung dari Denpasar-Mumbai dan Mumbai-Denpasar tentunya akan memicu minat turis India berwisata di Bali. "Sudah pasti meningkatkan jumlah kunjungan karena mereka (wisatawan India) akan lebih berminat untuk berkunjung jika ada direct flight apalagi airfare-nya competitive," terang Ardana. Dikatakannya, Garuda Indonesia mestinya merambah lebih banyak kota di India tidak hanya Mumbai. Sehingga penduduk India yang berencana liburan di Bali akan dipermudah. Selain mengambil pasar di Tanah Hindustan, Ardana berharap Garuda juga terus menambah penerbangan kota-kota lainnya di Tiongkok sebagai negara yang menyumbang jumlah kunjungan wisatawan tertinggi ke Bali. "Dua negara (Tiongkok dan India) yang sangat bisa kita harapkan," katanya. Garuda mulai melayani penerbangan dari Denpasar-Mumbai pada 23 April 2018 mendatang setiap dua kali dalam seminggu yaitu Senin dan Kamis yang akan dilayani oleh pesawat Airbus A330-200 dengan 222 penumpang. Sementara penerbangan Mumbai-Denpasar juga akan dilayani dua kali dalam seminggu yaitu hari Senin dan Kamis. Berdasarkan data Dinas Pariwisata Daerah Bali jumlah kunjungan wisatawan India ke Bali pada periode Januari-Februari 2018 sebanyak 55.530 kunjungan. Jumlah tersebut mengalami kenaikan dibandingkan periode yang sama tahun 2017 hanya 34.906 kunjungan. 

wartawan
Ayu Eka Agustini
Category

Turis Backpacker Kepergok Tidur di Kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida

balitribune.co.id | Semarapura - Ulah wisatawan asing kembali menuai sorotan di Nusa Penida setelah  kedapatan tidur di kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida, Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Peristiwa ini pun memicu reaksi keras masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya icon click

Jebol, Jalan Utama Ditutup Ubud Macet Parah

balitribune.co.id | Gianyar - Guyuran hujan  di Wilayah Ubud, kembali menimbulkan bencana, Kamis (18/12). Selain banjir luapan,  Jalan Raya Ubud di barat Simpang Ambengan Peliatan, jebol lantaran senderan jalan  longsor. Jalan pun terpaksa ditutup dan kemacetan pun tidak terhindarkan.  Di sejumlah jalan yang dijadikan alternatif pun mengalami stuck atau.macet terkunci.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

HUT ke-130, BRI Region 17/Denpasar Gelar Donor Darah dan Layanan Kesehatan untuk Insan BRILiaN

balitribune.co.id | Denpasar - Memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) BRI ke-130, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar menyelenggarakan kegiatan donor darah dan layanan kesehatan sebagai komitmen BRI untuk terus tumbuh berkelanjutan dengan mengedepankan kepedulian sosial dan kesehatan Insan BRILiaN.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dibandrol Rp27 Jutaan, Motor Listrik Molis Sprinto Resmi Hadir di Pulau Dewata

balitribune.co.id | Denpasar - PT Indomobil Emotor Internasional (IEI) kembali melanjutkan rangkaian regional launching motor listrik (Molis) terbarunya, Indomobil eMotor (IM) Sprinto, dengan menghadirkan produk ini secara resmi kepada masyarakat Bali.  Acara peluncuran menghadirkan suasana lebih dekat dan interaktif bagi para undangan serta media untuk mengenal lebih jauh karakter dan teknologi yang dibawa Sprinto.

Baca Selengkapnya icon click

Terciduk Google Maps, Tabir Eksploitasi Hutan di Taman Nasional Bali Barat Terbongkar

balitribune.co.id | Negara - Kawasan Hutan Bali Barat, yang selama ini menjadi benteng terakhir kelestarian ekosistem di ujung barat Pulau Dewata, kini dinilai sudah berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Berawal dari viralnya tangkapan layar peta digital Google Maps yang menunjukkan area "botak" di tengah rimbunnya tutupan hijau, tabir dugaan eksploitasi hutan oleh pihak swasta kian mencuat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.