Auto2000 Gandeng IKA Unpar Adakan Vaksinasi Massal | Bali Tribune
Diposting : 21 July 2021 00:29
VTR - Bali Tribune
Bali Tribune/ Suasana vaksinasi massal yang diselenggarakan Auto2000 bekerja sama dengan IKA Unpar.
balitribune.co.id | SALAH satu upaya untuk melindungi masyarakat dari ancaman Covid-19 dan kepentingan tercapainya kekebalan komunitas atau herd immunity adalah melalui program vaksinasi. Auto2000 mendukung langkah vaksinasi massal kepada masyarakat luas.
 
Salah satunya dilaksanakan Ikatan Alumni Universitas Katolik Universitas Parahyangan Bandung (IKA Unpar) bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Dinas Kesehatan Kota Bandung, Rumah Sakit Santo Borromeus, Bandung dan Bandung Alumni Fight Covid 19 (BAFC19).
 
Kegiatan vaksinasi massal ini berlangsung dalam beberapa tahapan. Dimulai dari vaksinasi massal untuk para lansia di Kota Bandung pada 13, 19, dan 20 Maret 2021 silam, serta dilanjutkan dengan vaksinasi massal untuk para karyawan Unpar pada 24-27 Maret 2021.
 
Vaksinasi massal terus berlanjut ke fase-fase berikutnya untuk menjangkau kelompok masyarakat umum yang lebih luas dengan target penerima vaksin lebih dari 15 ribu orang serta diharapkan selesai dalam jangka waktu lima bulan.
 
Melanjutkan peta jalan vaksinasi massal IKA Unpar, pada tanggal 16-17 Juli 2021 bertempat di Sekolah Talenta, Jalan Taman Kopo Indah 3, Bandung. IKA Unpar, BAFC19 dan Auto2000 melaksanakan kegiatan vaksinasi untuk umum. Kegiatan ini mendapatkan tanggapan positif dari masyarakat Bandung dan sekitarnya.
 
Peserta vaksinani mencapai jumlah lebih dari dua ribu orang. "Harapannya, vaksinasi massal ini dapat melindungi masyarakat dan membantu mempercepat langkah pemulihan Indonesia dari berbagai dampak negatif akibat pandemi COVID-19," jelas Ivan Petrus Sadik, Chief Operation Auto 2000 sekaligus Ketua Umum IKA Unpar.
 
Dalam periode empat bulan terakhir, IKA Unpar bersama BAFC19 telah melaksanakan kegiatan vaksinasi di lebih dari 12 Kota/Kabupaten di Jawa Barat. Manfaat dari kegiatan ini telah banyak dirasakan oleh masyarakat khususnya warga Jawa Barat.