Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bahas APBD Perubahan 2018 dan Induk 2019, DPRD Apresiasi Eksekutif

RAPAT - Ketua DPRD Badung Putu Parwata bersama Sekda Badung Wayan Adi Arnawa saat memimpin rapat kerja antara Banggar dan TAPD Badung membahas KUA/PPAS APBD Induk 2019 dan APD Perubahan 2018.

BALI TRIBUNE - Rancangan Perubahan APBD Badung Tahun 2018 dan RAPBD induk 2019 mulai dibahas oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan DPRD Badung, Senin (8/7) di gedung DPRD Badung. Rapat dipimpin Ketua DPRD Badung, I Putu Parwata beserta anggota, hadir Ketua TAPD Badung yang juga Sekda Badung, Wayan Adi Arnawa, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Made Sutama, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda),  Made Wira Dharmajaya serta SKPD terkait. Ketua TAPD Badung, Wayan Adi Arnawa menjelaskan, dalam APBD Perubahan 2018 pendapatan yang sebelumnya pada APBD induk sebesar Rp 6,5 triliun lebih meningkat menjadi Rp 7 triliun lebih, belanja daerah di induk dipasang Rp 7,2 triliun lebih sedangkan di perubahan dipasang Rp 8,1 triliun dan belanja tidak langsung dari Rp 2,6 triliun menjadi Rp 4,2 triliun di perubahan. Sementara, untuk target pendapatan daerah tahun 2019 dirancang sebesar Rp 10 triliun lebih meningkat 53,67 persen atau 3,5 triliun dari APBD Induk tahun 2018 yang hanya Rp 6,5 triliun lebih. Sementara Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditarget sebesar Rp 9,3 Triliun lebih meningkat sebesar Rp 3,6 Triliun lebih 64,62 persen. "Kami optimis target di 2019 bisa tercapai. Kita akan terus genjot bagaimana agar bisa mendapatkan itu. Sekarang kan dispenda sudah bergerak terhadap wajib pajak yang terlambat," ungkapnya. Ketua DPRD Badung, I Putu Parwata ringkasan rancangan APBD induk 2019 dan Perubahan APBD 2018. Ada hal-hal yang menjadi prioritas selanjutnya akan dibahas bersama Badan Anggaran DPRD Badung. "Nanti akan kita genjot, termasuk hal-hal yang tidak bisa kita prediksi seperti bencana alam. Jadi selanjutnya akan kami bahas lagi bersama rekan-rekan di dewan," Politisi PDI Perjuangan asal Dalung ing mengatakan, peningkatan APBD 2018 maupun RAPBD induk 2019 yang cukup dsignifikan merupakan kebutuhan dasar masyarakat. "Apa yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat tetap akan menjadi prioritas. Seperti pendidikan, kesehatan dan peningkatan infrastruktur merupakan skala prioritas," kata Parwata. Ketua Komisi I DPRD Badung, I Wayan Suyasa mengatakan, pihaknya mengapresiasi rancangan Perubahan APBD 2018 maupun KUAPPAS tahun 2019 secara teknis sangat mengapresiasi kerja teknis eksekutif. "Dari awal kami di dewan sangat mendukung program-program eksekutif yang menyangkut kepentingan masyarakat," katanya. Sementara, Anggota Komisi I, Wayan Regep menambahkan, pihaknya juga mengapresiasi peningkatan Perubahan APBD Badung di tahun 2018. Pihaknya berharap, antara kebutuhan dan keinginan bisa dibedakan. Apa yang menjadi kebutuhan masyarakat agar lebih diprioritaskan sehingga kedepan menjadi tepat sasaran. Guna memaksimalkan penggunaan APBD Badung, dirinya mengusulkan agar setiap desa dibentuk tim untuk menggali potensi-potensi di masing-masing desa di Badung. Desa yang memiliki potensi besar agar diberikan dana yang lebih untuk peningkatan infrastruktur. "Ini kami mohon agar menjadi pertimbangan," pintanya. Dengan adanya peningkatan APBD di induk sebesar 10 Triliun agar dikaji kembali. Agar tidak menjadi permasalahan di kemudian hari ketika rancangan besar, dengan adanya fenomena-fenomena alam yang tidak bisa diprediksi "Kalau bisa ya syukur, tapi kalau tidak terealisasi masalahnya tambah parah lagi," Selain itu, pihaknya juga mengapresiasi rencana penambahan sekolah di Kabupaten Badung agar merupakan kebutuhan yang sangat mendesak di Kabupaten Badung. "Kalau bisa menambah SMA kita tambah SMA juga setelah itu kita hibahkan ke provinsi karena sekarang menjadi kewenangan provinsi," imbuhnya.

wartawan
I Made Darna
Category

Grab Bersama Mitra Pengemudi Salurkan Ratusan Paket Sembako untuk Warga Terdampak Banjir Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Bencana banjir di sejumlah wilayah Bali pada 9-10 September 2025 meninggalkan banyak duka dan kehilangan mendalam bagi masyarakat setempat. Sebagai wujud solidaritas kemanusiaan dalam mendukung proses pemulihan pasca bencana alam ini, Grab Indonesia melalui BenihBaik.com menyalurkan ratusan paket sembako kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Motor Bali Tanamkan Kesadaran Safety Riding pada 150 Siswa SMKN 2 Kuta Selatan

balitribune.co.id | Kuta – Astra Motor Bali terus berkomitmen mengedukasi generasi muda tentang pentingnya keselamatan berkendara melalui program Safety Riding Education. Kali ini, edukasi diberikan kepada 150 siswa SMKN 2 Kuta Selatan pada Selasa (16/9), dengan fokus pada kebiasaan menggunakan helm saat mengendarai sepeda motor, baik untuk jarak jauh maupun dekat.

Baca Selengkapnya icon click

Kemiskinan di Badung Turun, Triwulan I 2025 Catat Tren Positif

balitribune.co.id | Mangupura - Kabupaten Badung mencatat tren positif dalam penurunan angka kemiskinan. Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), pada Triwulan I tahun 2025 angka kemiskinan di Badung turun menjadi 1,9 persen, atau berkurang 0,4 persen dari posisi 2024 sebesar 2,3 persen. Capaian ini menempatkan Badung sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah di tingkat provinsi maupun nasional.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lindungi Biota Laut, PLTGU Pemaron Lakukan Peremajaan Jaringan Pipa Bawah Laut

balitribune.co.id | Singaraja – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) saat ini tengah mengerjakan proyek perbaikan jaringan di terminal khusus (tersus) lepas pantai kawasan perairan Lovina. Sejumlah proyek itu diantaranya pekerjaan perbaikan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), Mooring Buoy dan pemasangan pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) bawah laut. 

Baca Selengkapnya icon click

Banyak Kera Nakal, Pengelola Obyek Wisata Uluwatu dan Sangeh Minta Pemerintah Cek Rabies Secara Berkala

balitribune.co.id | Mangupura - Pengelola obyek wisata Uluwatu di Pecatu, Kuta Selatan dan obyek wisata Sangeh di Abiansemal, Badung, mendorong pemerintah daerah setempat melakukan pengecekan rabies secara berkala.

Pasalnya, kedua obyek wisata ini "menjual" hewan kera sebagai daya tarik utama. Sementara itu kera masuk hewan penular rabies (HPR) seperti anjing dan kucing. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.