Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bahas Isu Kenaikan NJOP dan Target Peningkatan Pendapatan

NJOP
Rombongan Komisi IV DPRD Badung dipimpin Putu Alit Yandinata saat bertemu dengan Kepala Bapenda Badung I Made Sutama, Selasa (25/4).

BALI TRIBUNE - Menyikapi sejumlah persoalan terutama dalam peningkatan pendapatan serta kenaikan nilai jual objek pajak (NJOP) di Kabupaten Badung, Selasa (25/4), Komisi III DPRD Badung melakukan rapat koordininasi dengan Badan Pendapatan Daerah Bapenda) Kabupaten Badung.

Dalam rapat tersebut, Komisi III mempertanyakan kesiapan Bapenda Badung dalam rencanan pemerintah menaikan pendapatan tahun 2018 mendatang begitu juga piranti yang diperlukan.

Ketua Komisi III DPRD Badung, Putu Alit Yandinata mengatakan, dari kunjungan serta pertemuan yang dilakukan ini dimaksudkan untuk terus menjaga komunikasi antara legislatif serta eksekutif yang membidagi masalah anggaran agar satu suara dalam meperoleh informasi. “Apa lagi ada isu terkait kenaikan NJOP hingga 1000 persen ini, kita perlu mengetahui akar permasalahanya agar nanti kita bisa menjelaskan kemasyarakat terkait kenaikan tersebut,” terangnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, kenaikan NJOP ini dinilai wajar karena harga tahan di Kuta Selatan memang sudah tak relevan lagi. “Mana mungkin ada tanah seharga Rp 4 juta disana, pasti lah naik . Ini juga merupakan catatan BPK dan KPK karena pemerintah tidak pernah menaikan NJOP dalam beberap tahun ini,” tegas Alit Yandinata.

Hal senada juga dikatakan Kepala Bapenda Badung, Made Sutama. Menurutnya, koordinasi seperti ini sangat penting dilakukan, jadi masalah yang dihadapi bisa dipecahkan secara bersama. “Terkait kenaikan NJOP ini bisa saya jelaskan, hal ini bukan kenaikan tapi penyesuaian. Dari hasil temuan BPK dan KPK kita diminta harus melakuan penyesuaian NJOP ini. Akibat penyesuaian ini, ada stimulus yang diberikan kepada petani yakni bebas pajak PBB, tapi tanah yang dikomersilkan kita tetap kenaikan pajak,” paparnya.

Sutama juga mengatakan, harga tanah di Kuta Selatan jika dinilai memang harganya tinggi, tidak ada yang Rp 4 juta per are. “Karena dulu menggunakan NJOP dengan harga 4 juta per are dan hal tersebut tidak sesuai dengan hasil dilapangan, maka NJOP ini harus disesuaikan,” terang pejabat asal Pecatu ini lagi.

wartawan
I Made Darna
Category

Riding Bareng Honda Scoopy Velocreativity: Penuh Gaya, Warna, dan Keseruan

balitribune.co.id | Gianyar – Komunitas Honda Scoopy Bali kembali menunjukkan semangat dan kreativitasnya dalam acara bertajuk “Honda Scoopy Velocreativity” yang digelar di Astra Motor Gianyar. Acara ini menghadirkan kombinasi seru antara fashionable city touring, padel game time, dan unique Scoopy gathering yang dikemas dengan konsep penuh vibes, style, dan kejutan menyenangkan pada Sabtu (5/7).

Baca Selengkapnya icon click

Dua Putra dan Putri Kota Denpasar Lolos Seleksi Paskibraka Tingkat Nasional

balitribune.co.id | Denpasar - Prestasi gemilang kembali ditorehkan anak muda Kota Denpasar. Dua orang putra-putri yang merupakan siswa dari dua SMA di Kota Denpasar, berhasil terpilih mewakili Provinsi Bali menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Nasional Tahun 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dewan Desak Pemerintah Bersihkan Danau Batur dari Bangkai Ikan

balitribune.co.id | Bangli - Semburan belerang yang terjadi di kawasan Danau Batur menyebabkan kematian ikan di perairan umum maupun di keramba jaring apung milik masyarakat pembudidaya ikan. Guna menghindari terjadinya pencemaran di Danau Batur, kalangan DPRD Bangli mendesak pemerintah melakukan langkah antisipasi guna menghindari terjadi polusi air danau Batur.

Baca Selengkapnya icon click

"Ni Lukat Lakut" Ekspresi Kritis Atas Kondisi Alam Bali

balitribune.co.id | Negara - Tidak sedikit kegelisahan dan kritik terhadap kondisi dan persoalan yang terjadi di pulau dewata disuarakan melalui pertunjukan seni. Teranyar kritik tajam terhadap degradasi lingkungan dan hilangnya keseimbangan alam di Bali kembali disampaikan oleh Duta Seni Kabupaten Jembrana pada Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47 tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ngaku Anggota BNN Bali, Pukul dan Rampas Sepeda Motor

balitribune.co.id | Denpasar - Seorang pria asal Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Domu Hamanay Mau Karaba (25) menjadi korban penganiayaan dan pencurian. Pria asal Desa Lairuru, Kecamatan Umalulu, Kabupaten Sumba Timur, NTT ini dipukul lalu sepeda motornya diambil oleh dua orang mahasiswa, berinisial IP (26)  dan NPR (24) yang mengaku sebagai anggota BNN Provinsi Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.