Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bali Perlu Genjot Pembangunan Usaha Industri Kreatif

Dekranasda
Ibu Ayu Pastika saat membuka Rakor Dekranasda di Bappedalitbang Provinsi Bali, Senin (5/3).

BALI TRIBUNE - Pemerintah Provinsi Bali perlu melakukan berbagai terobosan pembangunan salah satunya dalam bidang industri kreatif. Bali memiliki potensi pengembangan usaha kecil dan menegah yang mampu melahirkan tenaga-tenaga kreatif, yang didukung pesona kearifan lokal.


Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Bali, Ny Ayu Pastika saat membuka Rapat Koordinasi Pengembangan Industri Kreatif Bali di Ruang Cempaka Bappedalitbang Provinsi Bali, Senin (5/3), menegaskan, industri kreatif merupakan sektor potensial di samping pariwisata, karena dapat berkontribusi bagi pertumbuhan perekonomian Bali termasuk penciptaan lapangan kerja, sehingga perlu ditingkatkan dan dijadikan alternatif penunjang perekonomian di era perdagangan bebas ini.


Ayu Pastika menambahkan, guna pencapaian tujuan Dekranasda perlu mengembangkan sinergitas agar kualitas semakin unggul melalui regenerasi dan digitalisasi dengan mendorong semangat kewirausahaan untuk mendukung ekspor produk kerajinan. “Kunci  sukses pengembangan ekonomi kreatif tetap bergantung kepada komitmen pemangku kepentingan terkait, seperti asosiasi bisnis, lembaga penelitian dan pengembangan, pemerintah, investor dan perbankan, untuk itu perlu ada sinergitas program antar pemangku kepentingan,” kata Ayu Pastika.


Dengan dilaksanakannya Rapat Koordinasi Pengembangan Industri Kreatif Bali dengan tema “Membangun Sinergitas untuk Peningkatan Daya Saing Indistri Kreatif Bali Menuju Pasar Global” diharapkan Dekranasda Provinsi dan Kabupaten/Kota dapat lebih meningkatkan daya saing produk kerajinan yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan perajin dan menggerakkan perekonomian daerah.


Plt Kepala Bappedalitbang Provinsi Bali, Ketut Lihadnyana sebagai salah satu narasumber mengatakan Dekranasda dari waktu ke waktu harus lebih maju berkembang mengikuti jamannya. “Mengapa mengikuti jamannya, karena bicara tentang industri kreatif sekarang ini kita masuk kepada suatu perubahan era digitalisasi. Maka harus mengikuti jamannya, tidak bisa kita pasif,” katanya.


Sementara itu Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Luar Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali, Anak Agung Ngurah Bagawinata mengatakan pembangunan bidang industri kreatif bertujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan pengentasan kemiskinan serta peningkatan daya saing daerah. Hal itu dapat dikembangkan melalui diantaranya arsitektur, desain, fashion, kerajinan seni pertunjukan dan lainnya termasuk promosi.

wartawan
Release
Category

Jalan Pengastian-Pendem Jembrana Amblas, Akses Warga Terputus

balitribune.co.id | Negara - Hingga kini bencana banjir yang melanda Kabupaten Jembrana beberapa waktu lalu masih menimbulkan dampak. Kerusakan infrastruktur akibat bencana banjir tersebut kini bertambah dan berdampak pada aktiftas masyarakat. Seperti pada ruas jalan Pengastian, Pendem yang sebelumnya tergerus banjir kini amblas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Polisi Ringkus Wanita Pelaku Pengoplosan Gas LPG Subsidi di Karangasem

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota Tim Ditreskrimsus Polda Bali meringkus seorang wanita asal Desa Subangan, Karangasem berinisial BE (48) karena tertangkap tangan melakukan tindak pidana pengoplosan gas LPG dari 3 kg subsidi pemerintah ke tabung gas 50 kg di Desa Subagan, Karangasem, Rabu (24/9) pukul 14.00 Wita. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Prami Proteksi Dini Potensi Penyakit Kronis Melalui Skrining Riwayat Kesehatan

balitribune.co.id | Denpasar - Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan program yang diselenggarakan oleh BPJS kesehatan untuk melindungi masyarakat dari biaya pelayanan kesehatan yang tinggi. Program JKN terus melakukan transformasi mutu layanan untuk memberikan kemudahan akses layanan kesehatan dan informasi terkini kepada peserta JKN.

Baca Selengkapnya icon click

Yayasan AHM Apresiasi Jawara Film Pendek Keselamatan Berkendara

balitribune.co.id | Jakarta - Kampanye Safety Riding terus mengalir dalam kreativitas anak muda. Hal ini tercermin dari lahirnya ratusan hasil karya film pendek pada gelaran Safety Riding Short Movie Contest (SMC) 2025 yang digagas oleh Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) berkolaborasi bersama Universitas Indonesia (UI).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.