Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bangkai Satwa Laut Dilindungi Terdampar di Pesisir Jembrana

Bali Tribune/ Petugas melakukan pengecekan terhadap bangkai lumba-lumba terdampar yang ditemukan di pantai Rambutsiwi, Mendoyo Kamis kemarin.
Balitribune.co.id | Negara - Hingga kini masih terus ditemukan bangkai satwa laut dilindungi yang terdampar di pesisir selatan Jembrana. Kendati telah berkali-kali adanya satwa laut yang mati di perairan selatan Jembrana, namun belum diketahui penyebab pasti matinya berbagai jenis satwa laut tersebut.
 
Di perairan selatan Jembrana sudah sering kali ditemukan bangkai berbagai jenis satwa laut di lindungi. Bangkai satwa laut tersebut terdampar setelah terbawa arus iar laut pasang. Bahkan tidak jarang bangkai satwa laut terdampar dalam kondisi membusuk dan sudah tidak utuh. Teranyar seekor ikan lumba-lumba terdampar di Pantai Rambutsiwi, Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, Mendoyo Kamis (7/1).
 
Informasi penemuan bangkai mamalia laut ini dengan cepat menyebar melalui media social.
 
 Bahkan bangkai satwa laut dilindungi ini sempat menarik perhatian warga. Instansi terkait langsung menindaklanjuti informasi adanya penemuan satwa laut ini. Pihak kepolisian setempat bersama petugas Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Kamis pagi langsung turun melakukan pengecekan ke lokasi. 
 
Kapolsek Mendoyo Kompol I Made Karsa didampingi petugas Resort KSDA Jembrana, Gilimanuk, I Wayan Suamba mengakui adanya bangkai lumba-lumba yang terdampar di pantai tersebut.
 
Menurutnya berdasarkan keterangan yang diperoleh, sebelum tersebar di dunia maya, bangkai lumba-lumba itu ditemukan oleh warga sekitar. "Iya memang benar kami temukan seekor lumba-lumba yang sudah mati terdampar di Pantai Rambursiwi yang ditemukan oleh warga setempat” ujarnya.
 
Berdarsakan pengecekan pihak BKSDA, ikan lumba-lumba tersebut diperkirakan mati terdampar terjadi sekitar dua hari yang lalu. Namun belum diketahui menjadi penyebab terdamparnya lumba –lumb tersebut.
Sementara itu Petugas Resort KSDA Jembrana, I Wayan Suamba mengatakan lumba-lumba yang mati terdampar di kawasan pesisir pantai Rambutsiwi tersebut adalah jenis lumba-lumba hidung botol dengan panjang 1,3 meter dan diameter 30 Cm. Diakuinya kondisi saat ditemukan sudah menimbulkan bau busuk. 
 
"Memang jalur laut di selatan Pantai Rambutsiwi memang sering dilintasi oleh kawanan atau kelompok lumba-lumba. Selanjutnya lumba-lumba ini sudah kami kuburkan disekitar lokasi penemuan," paparnya. 
wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

SMP PGRI 7 Denpasar Pilih Jalur Kekeluargaan Selesaikan Kasus Dugaan Penganiayaan

balitribune.co.id | Denpasar - Dugaan kasus penganiayaan terhadap seorang siswi SMP PGRI 7 Denpasar oleh rekan sekelasnya telah diselesaikan melalui jalur kekeluargaan. Penyelesaian ini dilakukan setelah pertemuan antara orang tua siswa, pihak sekolah, Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Bali, serta Tim Renakta Polda Bali pada Sabtu (10/5).

Baca Selengkapnya icon click

Epilepsi Kambuh Warga Songan Tenggelam di Danau Batur

balitribune.co.id | Bangli - Naas benar nasib I Nengah Muada, pasalnya pria asal Banjar Ulun Danu Desa Songan B ,Kecamatan Kintamani, Bangli ditemukan tewas karena tenggelam di danau Batur, pada Senin (12/5) sekitar pukul 04.30 wita. Kuat dugaan korban tenggelam karena penyakit eplilepsi yang di derita kambuh saat memeriksa jala perangkap ikan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dihibur Artis Bali, Malam Resepsi HUT Bangli Dipadati Warga

balitribune.co.id | Bangli - Ribuan warga memadati Alun-alun Bangli saat resepsi perayaan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Bangli yang ke-821 pada Sabtu malam (10/5). Acara kian meriah dengan menampilkan sejumlah artis Bali. Saat itu juga diserahkan piala bagi para pemenang berbagai lomba. Salah satunya yang paling dinanti ialah pemenang lomba penjor. 

Baca Selengkapnya icon click

Bali Spirit Festival Mengangkat Ubud dan Pulau Dewata Sebagai Pusat Kebugaran Dunia

balitribune.co.id | Ubud - Bali Spirit Festival ke-16 secara resmi dibuka oleh Deputi Bidang Pengembangan Penyelenggaraan Kegiatan/Event Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, Vinsensius Jemadu pada 7 Mei 2025 dengan tema "Follow Your Spirit". Hal ini menandai awal dari perayaan tahunan yang menggabungkan yoga, musik dunia, penyembuhan holistik, dan transformasi pribadi di jantung spiritual Bali, Ubud Kabupaten Gianyar. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gubernur Koster Tegaskan Bali Tidak Membutuhkan Kehadiran Ormas dengan Berbagai Kedok

balitribune.co.id | Denpasar - Kehidupan masyarakat Bali diselenggarakan dengan tatanan untuk mewujudkan kehidupan yang harmonis guna menjaga kekuatan unteng alam, manusia, dan kebudayaan Bali demi Nindihin Gumi Bali. Kehidupan masyarakat Bali diwarnai berbagai unsur yang bersifat perorangan dan kelompok seperti suku, agama, ras, dan golongan yang dapat bergabung dalam berbagai organisasi, termasuk organisasi kemasyarakatan (Ormas).

Baca Selengkapnya icon click

Sampah Plastik Pemberontak Planet Bum

balitribune.co.id | Ketika kesadaran manusia gagal mengharmoniskan Alam dan lalai ajaran Tri Hita Karana maka suka tidak suka, cepat atau lambat musibah siap melanda umat manusia di bumi.  Lantas apakah sampah itu memberontak seperti halnya pemberontak yang mengkudeta  bumi? Hiruk pikuk sampah sudah malang melintang di hampir semua media sosial bahkan menjadi riak-riak perdebatan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.