Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bangkitkan Pengobatan Alternatif

Bali Tribune/ KUNJUNGI - Wabup Made Kasta kunjungi industri rumahan pengolahan obat herbal tradisional.


balitribune.co.id | Semarapura - Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta mengunjungi industri rumahan pengolahan obat herbal tradisional milik drh. Made Harimbawa di jalan Tunjung, Semarapura Kelod, Klungkung, Rabu (23/3/22), mendukung bangkit dan berkembangnya pengobatan alternatif dan ramuan herbal tradisional.

"Kepercayaan masyarakat kita dengan obat obatan tradisional dan alternatif masih cukup tinggi, karena obat obat-obatan ini menggunakan bahan dari tumbuhan rempah rempah alami, tanpa bahan kimia. Selaku pemerintah yang sekaligus juga penekun spiritual dan pengobatan alternatif saya berkewajiban mengayomi warga kita yang serius menekuni industri ini," ujar Wabup Kasta.

Drh. Made Harimbawa menceritakan, pihaknya memulai usahanya memproduksi obat obatan herbal dengan label Belog sejak 2017. Dipilih nama Belog karena kepanjangan dari Berpikir Logis. Produk yang dibuat di antaranya Loloh atau minuman tradisional herbal khas Bali, minyak healling, minyak urut dan minyak rambut. Semua hasil produksinya menggunakan bahan rempah rempah dan ramuan herbal tradisional seperti kunyit, jahe cengkeh, kencur, kayu manis dan lain lain.

"Produk kami telah lolos uji dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan bahkan telah mendapatkan sertifikasi halal. Melalui Usada Bakti Buana (UBB) telah dipasarkan ke seluruh Bali, sejumlah daerah di Indonesia dan bahkan hingga ke Australia. Bahan bahan yang kami gunakan terdiri dari rempah rempah dan berguna untuk menangkal penyakit dan hal hal bersifat non medis." ujar drh. Made Harimbawa.

Ia menjelaskan, produk minuman Loloh Belog mengandung vitamin C dan E yang berkhasiat untuk meningkatkan stamina, melawan virus dan menjaga kecantikan kulit, sedangkan Minyak Belog berkhasiat untuk mengobati luka bakar atau luka akibat panas. Selain itu bisa dimanfaatkan sebagai minyak urut. Produk lainnya yakni minyak Dadap Danu Belog berguna sebagai aroma terapi dan sebagai obat sesak nafas.

Usai mengunjungi sentra pembuatan obat herbal tradisional, Wabup Made Kasta lanjut menemui Anak Agung Aji Wetan (80), seorang tokoh senior penekun pengobatan herbal tradisional dari Desa Aan Kecamatan Banjarangkan. Wabup Kasta menyampaikan keinginannya untuk membangkitkan kembali pengobatan tradisional dengan produk produk herbal tradisional di Kabupaten Klungkung.

wartawan
SUG
Category

Ganti Gas Saat Kompor Menyala, Dua Karyawan Rumah Makan Padang Mengalami Luka Bakar

balitribune.co.id | Tabanan - Dua orang karyawan rumah makan Padang di pinggir jalan Denpasar-Gilimanuk mengalami luka bakar. Satu di antaranya bahkan mengalami luka bakar dengan derajat serius karena terjadi pada bagian kepala dan sekujur tubuh.

Peristiwa itu terjadi di rumah makan Padang Surya Minang yang berada di lingkungan Banjar Jelijih Tegeh, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, pada Jumat (22/8) sore.

Baca Selengkapnya icon click

Gaungkan Ruang Hijau sebagai “Benteng Terakhir” di Canggu

balitribune.co.id | Mangupura - Di tengah derasnya pembangunan di Bali, Jiwa Community Garden menggelar acara "Preserve Canggu’s Green Oasis – Jiwa Garden’s Membership Launch Day", Sabtu (23/8). Acara ini bukan sekadar perayaan, tetapi sebuah seruan kolektif: bagaimana menjaga ruang hijau sebagai penopang kehidupan di tengah urbanisasi pesat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tabrakan Maut di Jalur Denpasar-Gilimanuk, Satu Pengendara Motor Tewas

balitribune.co.id | Tabanan - Tabrakan maut terjadi di jalur Denpasar-Gilimanuk, lingkungan Banjar Bajera Kaja, Desa Bajera, Kecamatan Selamadeg pada Minggu (24/8) siang.

Dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 13.00 Wita itu, seorang pengendara motor tewas akibat tertabrak bus yang sedang melintas di jalurnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gaya Hidup Instan, Utang Mencekik: Pentingnya Literasi Keuangan di Era Digital

balitribune.co.id | Fenomena pinjaman online (pinjol) makin marak jadi solusi instan saat kantong sedang tipis. Dari beli gadget terbaru, nongkrong di kafe kekinian, sampai sekadar bayar ongkos ojek online semua bisa “beres” hanya dengan beberapa klik. Masalahnya, kepraktisan itu sering berujung pada jeratan bunga mencekik dan utang yang menumpuk.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.