Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bangunan Bengkel Ambruk Terbawa Longsoran Empat Motor, Spare Part Mobil, dan Mesin Cuci Rusak

Bali Tribune/HANCUR - Bangunan bengkel milik warga di Desa Peladung, Kec. Karangasem hancur terbawa longsoran.
balitribune.co.id | Amlapura - Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Karangasem mengakibatkan terjadinya banjir di sejumlah sungai. Di Desa Peladung, Kecamatan Karangasem, sungai Tukad Peladung yang sempat banjir menggerus pondasi bangunan bengkel Bintang Motor, milik I Ketut Subrata, hingga mengakibatkan bangunan bengkel tersebut ambruk terbawa longsoran.
 
Istri pemilik bengkel, Ni Putu Adi Susanti kepada media ini di lokasi kejadian menyampaikan, hujan lebat yang terjadi sejak beberapa pekan terakhir ini mengakibatkan sungai Tukad Peladung banjir, luapan air sungai yang juga melewati parit kecil di sebelah senderan pondasi bangunan bengkelnya tersebut telah menggerus pondasi, sehingga mengakibatkan keretakan tanah. “Awalnya saya melihat adanya tanah di bagian bengkel cuci kami yang retak-retak, tapi semakin hari retakannya meluas. Dan tadi pagi, Kamis (21/1/2021) sekitar pukul 10.00 Wita, bangunan bengkel cuci kami ini ambruk terbawa longsoran,” ungkap Ni Putu Adi Sudanti.
 
Sebenarnya sehari sebelumnya suaminya telah bertemu dengan pihak subak dan klian banjar terkait parit yang menggerus pondasi bangunan bengkelnya tersebut. Dijelaskannya, memang dulu di lahan miliknya itu ada parit kecil untuk aliran air ke subak. Dan oleh suaminya dibuatkan semacam senderan aliran air agar ketika banjir besar air tidak menggerus pondasi bengkelnya. Namun entah kenapa belakangan senderan parit yang dibuat suaminya itu rusak, dan ada yang memasang buis. “Buis itu bukan milik subak. Jadi saya tidak tahu itu milik siapa. Itulah yang mengakibatkan ketika banjir air menerjang pondasi bangunan bengkel kami hingga longsir seperti ini,” keluhnya.
 
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, karena saat kejadian tidak ada satpun karyawannya yang berada di bagian bangunan bengkel cuci yang ambruk tersebut, karena seluruh karyawannya sedang bekerja di bagunan bengkel sebelah barat. Kendati demikian, ada sebanyak empat unit sepeda motor yang rusak parah dan ikut terbawa longsoran. Tidak hanya sepeda motor, kulkas dan mesin cuci, suku cadang dan sejumlah spare part mobil beserta roda mobil ikut terbawa longsoran hingga kesungai sedalam 15 meter. “Ada empat sepeda motor dan alat-alat mobil serta allat bengkel yang terbawa longsoran. Kalau ditotal kerugian saya sekitar 250 juta rupiah,” sebutnya. 
 
Pasca kejadian ini, pihaknya berharap ada bantuan dari pemerintah, utamanya perbaikan bangunan bengkelnya yang roboh. 
wartawan
Husaen
Category

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click

Pura Puseh Desa Adat Dadia di Babahan Kemalingan, Ribuan Uang Kepeng Raib

balitribune.co.id | Tabanan – Pura Puseh Desa Adat Dadia di Banjar Dadia, Desa Babahan, Kecamatan Penebel kemalingan. Ribuan pis bolong atau uang kepeng yang ada di pura itu raib.

Peristiwa ini diketahui pada Rabu (20/8) siang. Saat itu, prajuru desa adat dan Pura Puseh sedang melakukan persiapan upacara Sri Rambut Sedana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Prospek Ekonomi Menjanjikan, Peternakan Sapi dan Kambing Terus Dikembangkan

balitribune.co.id | Negara - Sebagai daerah agraris, sektor peternakan juga menjadi sektor ekonomi potensial di Kabupaten Jembrana. Ternak yang prospektif untuk dibudidayakan adalah sapi kambing. Berbagai upaya kini terus dilakukan untuk mendorong produktifitas peternak sapi dan kambing sekaligus menggenjot perluasan pertanian organik.

Baca Selengkapnya icon click

Kekurangan Data Pendukung dari Eksekutif, Pembahasan 8 Ranperda di DPRD Bangli Tertunda

balitribune.co.id | Bangli -  Hingga pertengahan Agustus ini sejumlah rancangan peraturan daerah (ranperda) yang masuk dalam program pembentukan perda (propemperda) belum juga dibahas DPRD Bangli. Hal tersebut karena adanya kekurangan  data pendukung dari eksekuitif selaku pengusul. Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Bangli. I Ketut Suastika pada Rabu (20/8). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.