Bantu Korban Bencana, Brimob Tiga Polda Bertolak ke NTT | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 8 April 2021 03:40
Husaen - Bali Tribune
Bali Tribune/ BANTU KORBAN - Pasukan Brimob gabungan dari Polda Bali, Jateng dan Jatim diberangkatkan ke NTT melalui Pelabuhan Padang Bai, Karangasem untuk membantu korban bencana alam yang terjadi beberapa waktu lalu.
balitribune.co.id | Amlapura - Puluhan anggota pasukan Brimob gabungan dari Polda Jawa Tengah (Jateng) Polda Jawa Timur (Jatim) dan Polda Bali, Rabu (7/4) diberangkatkan melalui Pelabuhan Padang Bai, Karangasem, untuk misi kemanusiaan yakni membantu korban bencana alam banjir bandang dan gelombang pasang di Nusa Tenggara Timur (NTT).
  
Dari pantauan media ini di Pelabuhan Padang Bai sesaat sebelum pemberangkatan, total jumlah pasukan Brimob gabungan yang diberangkatkan sebanyak 63 orang dengan 11 unit kendaraan taktis, masing-masing Brimob Polda Jateng sebanyak 31 personel dengan lima kendaraan taktis di bawah pimpinan Ipda Afandi, personel Brimob Polda Jatim sebanyak 25 orang dengan empat unit kendaraan taktis di bawah pimpinan Ipda Devi Krisyana dan enam orang personel dari Brimob Polda Bali dengan dua unit kendaraan taktis di bawah pimpinan Aiptu I Putu Mulyantara.
 
“Kami dari Brimob Polda Jatim bergabung dengan anggota dari Brimob Polda Jateng dan Brimob Polda Bali untuk bersama-sama berangkat menuju Provinsi NTT untuk membantu korban bencana banjir bandang dan gelombang pasang di sana,” ucap Devi Krisyana, kepada awak media.
 
Setelah menempuh perjalanan jauh, nantinya pasukan gabungan Brimob dari tiga Polda ini akan berada di bawah komando operasi (BKO) Polda NTT, untuk ditempatkan dan membangun posko atau bergabung dengan posko bencana yang telah ada di sejumlah kabupaten di NTT yang diterjang bencana, untuk misi kemanusiaan membantu para korban bencana.
 
“Kami membawa 11 unit kendaraan taktis. Di sana kami akan mendirikan dapur lapangan untuk para korban bencana, serta membantu penyediaan air bersih dengan kendaraan water treatment yang kami bawa. Selain  itu kami juga akan bergabung dengan tim SAR untuk membantu pencarian korban bencana yang hilang,” bebernya.
 
Rombongan dilepas langsung oleh Kapolres Karangasem AKBP Ni Nyoman Suartini, bersama Kabag Ops Polres Karangasem, Kompol Arbawa Manik dan Kapolsek Kawasan Pelabuhan Padang Bai Kompol I Made Suadnyana, dan berangkat menggunakan Kapal KMP Wihan Bahari di Dermaga I Padang Bai. “Setelah ini nantinya juga akan tiba pasukan Brimob dari Mabes Polri untuk selanjutnya berangkat menuju NTT,” tegas Kapolres AKBP Ni Nyoman Suartini.
 
Sementara itu berdasarkan data sementara yang dikeluarkan oleh BNPB, sampai saat ini tercatat ada sebanyak 117 orang korban meninggal akibat terjangan bencana banjir bandang dan gelombang pasang di NTT. Jumlah korban meninggal dunia tersebut tersebar di sejumlah kabupaten, masing-masing Flores Timur 60 korban meninggal, Kabupaten Lembata 28 korban meninggal, Kabupaten Alor 21 korban meninggal, Kabepaten Belu 3 orang korban meninggal, Kabupaten Kupang 1 korban meninggal, Kota Kupang 1 orang korban meninggal, Kabuoaten Ende sebanyak 1 orang korban meninggal, dan Kabupaten Sabu Raijuna sebanyak 2 orang korban meninggal dunia.