Banyak Pohon Tumbang Diterjang Hujan Angin, Warga dan Pengguna Jalan Diminta Waspada | Bali Tribune
Diposting : 11 February 2020 01:07
Putu Agus Mahendra - Bali Tribune
Bali Tribune/TUMBANG - Sejumlah pohon perindang kembali tumbang ke badan jalan saat hujan disertai angin pada Senin sore.
Balitribune.co.id | Negara - Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kabupaten Jembrana, Senin (10/2), kembali menyebabkan pohon tumbang. Pohon perindang yang tumbang hingga menutup badan jalan sempat menyebabkan arus lalulintas di Jalur Nasional Denpasar-Gilimanuk tersendat.
 
Berdasarkan informasi yang diperoleh di Ruang Pusat Pengedalian Operasi Penanggulangan Bencana (Rupusdalops PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jembrana, Senin kemarin, tercatat telah terjadi dua kali pohon tumbah di waktu yang hampir bersamaan. Kejadian pertama terjadi sekitar pukul 16.15 Wita. Sebuah pohon perindang tumbang hingga menutup badan jalan nasional di Desa Banyubiru, Kecamatan Negara.
 
Kejadian pohon tumbang ini dilaporkan salah seorang warga setempat, Deva Widiadnyana. Sebuah pohon perindang jenis mahoni dengan tinggi sekitar 16 meter dan berdiameter sekitar 50 cm tersebut saat hujan tengah mengguyur disertai angin kencang. Beruntung saat kejadian arus lalu lintas tengah lengang. Namun batang pohon yang menutup badan jalan tersebut menyebabkan arus lalu lintas di jalur lintas Jawa-Bali ini tersendat. Arus lalu-lintas kembali lancar 30 menit kemudian, setelah batang pohon tersebut dievakuasi personil Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Jembrana.
 
Kurang dari 30 menit setelah penanganan pohon tumbang di Banyubiru tersebut, saat hujan disertai angin yang belum reda, sekitar pukul 16.40 Wita sebuah pohon di kawasan Hutan Kota Negara kembali tumbang. Kejadian pohon tumbang yang juga sempat menutup Jalur Nasional Denpasar-Gilimanuk ruas Jalan Sudirman, Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana tersebut dilaporkan oleh personil kepolisian yang tengah patroli. Pohon lamtoro yang tumbang ini juga sempat menyebabkan arus lalu lintas di jalur protokol di tengah Kota Negara tersendat.
 
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Jembrana, I Ketut Eko Susila Artha Permana dikonfirmasi mengatakan penanganan terhadap kejadian pohon perindang jalan yang tumbang ke badan jalan itu dilakukan oleh personil Regu III TRC. "Penyebabnya karena hujan yang disertai angin kencang," ujarnya. 
 
Pihaknya mengimbau warga maupun pengguna jalan agar waspada dan berhati-hati saat musim penghujan seperti saat ini. "Karena saat kemarau tanah kering dan pecah-pecah, sehingga saat hujan menjadi labil," tandasnya.