Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Banyupinaruh Usai Saraswati

Suasana Banyupinaruh di Pantai Mertasari Sanur.

BALI TRIBUNE - Hari kemarin Minggu (18/3) dari pukul 06.00 hingga jelang petang sepanjang pantai dari kawasan Padang Galak hingga pantai Merta Sari di Denpasar Selatan masyarakat tumpah ruah melaksanakan Banyupinaruh. Sebagian masyarakat lainnya juga berkunjung mengisi waktu libur. Pelaksanaan Banyupinaruh bukan berkaitan dengan pelaksanaan Nyepi. Tetapi terkait pelaksanaan Hari Saraswati yang kebetulan bertepatan dengan hari Nyepi. Seperti biasa usai Hari Saraswati, masyarakat di Bali umumnya yang beragama Hindu melaksanakan pembersihan diri di beberapa pusat sumber mata air. Biasanya tempat tujuan dipilih adalah kawasan pantai. Seperti yang terpantau di pantai Mertasari Sanur, ribuan masyarakat berjubel memadati kawasan ini. Bahkan ratusan pedagang dadakan ikut memadati areal parkir berjajar menggais rejeki dari para pengunjung. Tidak kalah hebatnya, hanya selama 2 jam dari pukul 15.00 Wita tercatat lebih dari 200 kendaraan roda 4 dengan biaya parkir Rp5000/mobil dan lebih dari 1000 motor dengan biaya parkir masuk Rp2000. "Banyupinaruh sebelumnya tidak seramai ini pak. Mungkin karena kebetulan kemarinnya kita rayakan Nyepi jadi membkudak pengunjungnya," ucap Dewa Yoga salah seorang pedagang di kawasan Pantai Mertasari. Membludaknya pengunjung yang mencari tempat tujuan di pantai, dapat dilihat dari sejumlah tempat hingga menolak masuk untuk kendaraan roda 4. Seperti kawasan pantai Matahari Terbit, Belanjong dan Sanur dan Sumawang.jro 

wartawan
I Made Ari Wirasdipta
Category

Pariwisata Bali Didorong Mengadopsi Konsep Bangunan Hijau dan Cerdas

balitribune.co.id | Mangupura - Kepariwisataan Bali yang kian populer, membuat pemilik modal tertarik berinvestasi di sektor akomodasi wisata. Pelaku usaha di sektor perhotelan di Bali didorong mampu mengadopsi konsep bangunan gedung hijau dan bangunan gedung cerdas dalam setiap proyek pembangunannya. Hal ini untuk mendukung target Bali emisi nol pada 2045 dan pemerintah pusat pada 2060 melalui pengelolaan energi yang efisien dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click

Sering Banjir-Longsor, Pemkab Tabanan Akan Buat Jembatan di Lembah Sanggulan

balitribune.co.id | Tabanan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan membuat jembatan pada lokasi lima rumah yang terkena banjir dan longsor di Perumahan Lembah Sanggulan di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri.

Rencana ini merupakan solusi yang hendak direalisasikan Pemkab Tabanan mulai 2026 mendatang untuk mengantisipasi terulangnya banjir dan longsor di kawasan itu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ketua DPRD Tabanan Dorong Normalkan Aliran Tukad Yeh Dati Karena Sering Meluap

balitribune.co.id | Tabanan – Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, meminta pemerintah daerah setempat menormalkan aliran sungai atau Tukad Yeh Dati di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, karena airnya sering meluap hingga menyebabkan banjir dan longsor.

Baca Selengkapnya icon click

BWS Bali-Penida Fokus Normalisasi Sungai dan Infrastruktur Pengendali Banjir

balitribune.co.id | Denpasar - Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida tengah menyiapkan langkah serius untuk menormalisasi sejumlah sungai besar di Bali. Kepala BWS Bali-Penida, Gunawan Suntoro, menegaskan normalisasi ini mendesak dilakukan menyusul tingginya curah hujan yang berpotensi menimbulkan banjir.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tim Gabungan BPBD Terus Sisir Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Tim gabungan BPBD dan perkumpulan penyelam Desa Serangan melakukan penyisiran korban banjir bandang di aliran Tukad Badung di kawasan Istuari Dam Suwung, Rabu (17/9). Penyisiran yang melibatkan 9 penyelam secara bergantian, terus dilakukan sejak pagi selama dua hari ini di lokasi yang sama. 

Baca Selengkapnya icon click

Dapur Umum Korban Banjir di Pulau Biak I Masih Berlangsung

balitribune.co.id | Denpasar - Salah satu wilayah yang terdampak banjir bandang pada 10 September 2025 lalu adalah warga Jalan Pulau Biak I dan II dimana kawasan ini genangan air mencapai setinggi rumah. Pemukiman padat penduduk ini memutuskan untuk membuat dapur umum di kamp yang sebelumnya jadi tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.