Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

BI : Bangkitkan Dunia Pariwisata di Era New Normal Lewat QRIS

Bali Tribune / Trisno Nugroho

balitribune.co.id | Denpasar -  Merebaknya Pandemi Covid-19 sudah barang tentu menjadi momok bagi para pelaku industri pariwisata. Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali menyebutkan guna membangkitkan pariwisata di era “new normal”, pelaku industri pariwisata harus siap dengan infrastruktur yang mendukung faktor clean, health dan safety termasuk dalam aspek sistem pembayaran yang meminimalkan kontak fisik dalam bertransaksi. 

"Untuk itu Bank Indonesia bersama perbankan terus berupaya untuk mendorong transaksi non tunai yang bersifat contactless untuk bertransaksi dibandingkan alat pembayaran menggunakan uang dan kartu," kata Trisno Nugroho pada National Web Seminar bertajuk “What Can Bali’s Tourism Industry Do With Digital Payment In The New Normal Era”, Kamis (4/6/2020) di Denpasar. 

Trisno Nugroho juga menyebutkan, hingga akhir bulan Mei 2020, sebanyak 36 Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) telah disetujui dan dapat melaksanakan kegiatan pemrosesan transaksi QRIS. Perluasan penggunaan QRIS juga senantiasa dilakukan di wilayah Bali, dimana pada akhir Mei 2020 telah mencapai 89,950 merchant atau meningkat sebesar 253% dibandingkan dengan posisi 31 Desember 2019 yang tercatat sebanyak 25.483 merchant. 

"Peningkatan ini diatas rata-rata peningkatan nasional sebesar 99%. Selain itu, selama pendemi Covid-19, yaitu 24.002 merchant atau 26,7% dari total merchant yang ada. Kami yakin merchant yang akan bergabung akan terus meningkat dan siap untuk bertrasnformasi secara digital," papar Trisno Nugroho.

Sementara itu, Wakil Gubernur Provinsi Bali Cok Ace yang turut hadir dalam acara National Web Seminar tersebut menyebutkan bahwa Transaksi non-tunai sebenarnya merupakan metode transaksi yang efektif dan aman. Menurutnya masa pendemi ini merupakan momen yang baik untuk mulai menggalakkan gerakan masyarakat non-tunai atau Cashless Society.

"Masyarakat masih terbiasa dengan menggunakan uang tunai dalam bertransaksi, akibat pandemi yang kita hadapi saat ini sudah saatnya bagi masyarakat untuk terbiasa merubah pola transaksi," tegas Cok Ace. 

Kemudian CEO & Co-Founder DANA Vincent Iswara menyebutkan Digitalisasi Aktivitas atau Digital Awareness pencegahan pandemi yang dilakukan oleh para pelaku pariwisata menjadi sebuah kunci dalam meyakinkan wisatawan agar para wisatawan merasa aman. 

"Digitalisasi dan omnicannel sangat penting bagi semua pemain di pariwisata, bagi pemain industri harus memiliki channel untuk digital," ujaranya.

Ia juga menyebutkan merubah kebiasaan bertransaksi menggunakan uang tunai dan kartu menjadi uang dan dompet elektronik dapat mengurangi resiko terpapar corona. Salah satunya adalah penggunaan uang elektronik dan dompet elektronik dimana pada keduanya terdapat saldo tunai dan penyimpanan kartu yang nantinya akan dapat digunakan dalam bertransaksi dimanapun.

wartawan
Arief Wibisono
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Nyonya Mas Parwata Saksikan Kecantikan Wastra Lokal di Bali Fashion Parade 2025

balitribune.co.id | ​Amlapura - Ketua Dekranasda Kabupaten Karangasem, Nyonya Mas Parwata, menunjukkan dukungan penuhnya terhadap pengrajin lokal dengan hadir di Bali Fashion Parade (BFP) 2025 di Denpasar, Sabtu (30/8). Acara ini menjadi panggung bagi wastra tradisional untuk bersinar, membuktikan bahwa produk lokal memiliki potensi besar di kancah internasional.

Baca Selengkapnya icon click

Astra Motor Bali Hadirkan Kreativitas di Custom War 2025 dengan Honda Greatest Motorcycle

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali kembali hadir meramaikan ajang kreatif NK13 Custom War 2025 yang berlangsung pada 29–30 Agustus 2025 di Taman Festival Bali. Event dua tahunan ini menjadi wadah ekspresi kreativitas para pecinta otomotif, dan tahun ini Honda tampil dengan konsep Honda Greatest Motorcycle yang menghadirkan hiburan sekaligus beragam program menarik bagi pengunjung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jadi Jawara di PKB 2025, Bima Nata Serahkan Bonus Rp100 Juta Kepada Komunitas Seni Jong Gembyong

balitribune.co.id | Mangupura - Komunitas Seni Jong Gembyong sukses keluar sebagai jawara di Pesta Kesenian Bali (PKB) tahun 2025 dengan membawakan pertujukan "Perang Untek".

Sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras komunitas ini, Ketua Komisi I DPRD Badung, Bima Nata, memberikan bantuan dana sebesar Rp100 juta yang diterima perwakilan Jong  Gembyong di kediamannya, Desa Pelaga, Petang, Selasa (2/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.