Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Biro Perjalanan Wisata Tawarkan Paket Tur Musim Bunga Liar

Bali Tribune / BERMEKARAN - Bunga liar yang bermekaran di Australia Barat

balitribune.co.id | Denpasar - Terkenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan dan keanekaragaman hayatinya yang kaya, Australia Barat kini tengah memasuki musim bunga liar yang memesona. Fenomena tahunan yang dimulai pada Juni dan berlangsung selama enam bulan ke depan ini memberikan warna yang begitu cerah di seluruh penjuru Australia Barat, ditambah dengan munculnya aneka flora langka yang banyak menarik perhatian para pencinta alam dari seluruh dunia.

Australia Barat dikenal sebagai rumah bagi sekitar 12,000 bunga liar, yang mana 60% dari keanekaragaman flora ini merupakan spesies endemik di Australia Barat. Artinya, bunga-bunga tersebut tidak dapat ditemukan di belahan dunia lain. Musim bunga liar ini dimulai sejak Juni di wilayah utara dan secara bertahap bergerak ke selatan hingga mencapai puncaknya di sepanjang pesisir selatan pada November.

Bagi yang ingin memadukan pemandangan alam bunga liar dengan kemeriahan budaya lokal, Australia Barat menghadirkan berbagai acara yang dimulai sejak Agustus hingga Oktober 2024. Festival-festival ini memberikan pengalaman yang unik dan wajib dicoba untuk wisatawan yang ingin membenamkan diri pada keindahan bunga-bunga di kawasan Australia Barat, sembari menikmati perayaan festival yang penuh warna.

Wisatawan dapat menghadiri berbagai festival sambil menikmati bunga liar yang ada di Australia Barat, salah satunya di Perth, yang mana wisatawan dapat mengunjungi Kings Park & Botanic Garden (Kaarta Koomba) yang baru-baru ini diakui sebagai destinasi turis terbaik di Australia oleh Tripadvisor’s Travellers’ Choice 2024 yang juga akan menghadirkan Everlasting Kings Park Festival pada 13 - 29 September 2024. Setelah itu, Perth juga akan disinari oleh festival EverNow dengan acara Boorna Waanginy: The Tree Speaks yang merayakan musim Kambarang dengan pertunjukan cahaya dan musik yang mempesona pada tanggal 3 hingga 7 Oktober 2024.

Woolen Station merupakan outback station ternama di wilayah Golden Outback, menawarkan kesempatan unik kepada para wisatawan untuk menyaksikan mekarnya bunga-bunga liar di habitat aslinya. Frances Pollock dari Woolen Station mengatakan saat ini, beberapa spesies bunga liar seperti Eremophilia, Grevillea, Cassia, Parakeelya, Solanum, dan Hakea telah bermekaran. Selain itu, bunga Pink Everlasting, Pompom Head, dan Native Cornflowers juga sudah menunjukan tanda-tanda akan mekar.

Frances menambahkan, musim terbaik untuk mengunjungi Woolen Station adalah ketika bunga-bunga liar mulai bermekaran di akhir Juli. Area ini menjadi semakin semarak dan hidup karena kawasan outback dihiasi bunga-bunga liar yang cerah berwarna-warni. "Keindahan ini kemudian diikuti dengan suara dengung lebah dan kicauan burung yang berdatangan untuk menyantap nektar dari bunga-bunga tersebut.” ungkapnya dalam siaran persnya beberapa waktu lalu.

Bagi wisatawan yang tidak sabar ingin menjelajahi keelokan bunga liar di Australia Barat, berbagai biro perjalanan telah menyediakan paket-paket yang dibuat untuk menunjukkan kemegahan alam wilayah tersebut. Jika wisatawan ingin berkendara menyusuri jalur-jalur munculnya bunga liar (wildflower trail) dan menikmati alam liar di Australia Barat, ada beberapa pilihan jalur yang direkomendasikan untuk para wisatawan yang bisa dicoba.

Kesempatan untuk menikmati mekarnya bunga-bunga liar serta menjelajahi pesona alam liar Australia Barat dapat melalui tur pemandu, berkendara sendiri dengan pemandangan yang indah. Australia Barat memberikan pengalaman sekali seumur hidup bagi para pencinta alam dan petualang sejati.

wartawan
YUE

Wabup Hadiri HUT Ke-35 STT Wijna Karya dan Penyerahan Piala Wijna Karya Kite Festival 1

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT)Ke-35 Sekaa Teruna Teruni (STT) Wijna Karya sekaligus menyerahkan Piala Wijna Karya Kite Festival 1, Banjar Peregae Mengwi yang ditandai dengan pemotongan tumpeng.

Baca Selengkapnya icon click

Arsenio Siap Taklukkan Seri Kedua Kejurnas Motocross dengan CRF250R

balitribune.co.id | Jakarta - Pebalap muda Astra Honda Racing Team (AHRT), Arsenio Algifari, siap melesat untuk meraih hasil terbaik pada seri kedua Kejurnas Motocross Indonesia MX2 yang akan berlangsung di Sirkuit Motocross Lanud Malimpung, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, pada 12–13 Juli 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

JAECOO J7 SHS, Kokoh dan Elegan, BBM Irit

balitribune.co.id | Denpasar - Bersamaan dengan diresmiklan outlet wilayah Bali (JAECOO Denpasar), JAECOO Indonesia juga memperkenalkan beberapa  unit unggulan. Salah satunya adalah JAECOO J7 SHS (Super Hybrid System). Mobil ini merupakan  adalah sebuah kendaraan SUV Plug in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) yang menawarkan efesiensi namun tetap memberikan performa maksimal.

Baca Selengkapnya icon click

Asuransi Astra Denpasar Sosialisasi Journalist Competition 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Asuransi Astra wilayah Bali mengadakan sosialisasi program journalist competition 2025, Jumat (11/7). Dikemas dalam bentuk diskusi bersama, Kepala Cabang Asuransi Astra Denpasar, Fahmi Arifin membeberkan secara  mendetail program  journalist  competition 2025. Mulai dari persyaratan hingga tema yang dilombakan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pebalap AHM Raih Podium Race Pertama ARRC Jepang

balitribune.co.id | Jepang - Pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) M. Adenanta Putra berhasil raih podium ketiga di kelas Supersport 600 (SS600) pada race pertama di ajang Asia Road Racing Champhionship (ARRC). Digelar di Motegi Mobility Resort, Jepang (12/7), Adenanta tampil optimal untuk meraih poin maksimal pada balapan kali ini.

Baca Selengkapnya icon click

Berbekal Bambu Tabah, Edibud Bawa Gamelan Rindik Bambu Tembus Pasar Ekspor

balitribune.co.id | Singaraja - I Gede Edi Budiana, pemuda asal Desa Alasangker, Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng, Bali, berhasil membawa gamelan rindik dari bambu yang kini menembus pasar ekspor. Pria yang akrab disapa Edibud ini menggunakan bahan dasar bambu untuk menciptakan gamelan rindik tradisional khas Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.