Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bocah Tenggelam di Kubangan Eks Galian C

Bali Tribune/ DUKA - Tampak suasana di rumah duka Nengah Muliarta orangtua korban.
balitribune.co.id | Semarapura - Seorang bocah, Kadek Mertayoga (6) menjadi korban tenggelam di kubangan bekas galian C di Desa Jumpai Kawan, Kecamatan Klungkung, Senin (10/6) sekira pukul 16.30 Wita. Diduga korban yang tidak bisa berenang terperosok ke kubangan saat bermain dengan rekannya.  
 
Kapolsek Klungkung Kompol Wayan Sarjana saat dihubungi bali tribune membenarkan, ada seorang anak kecil  warga Jumpai Kawan bernama Kadek Mertayoga (6), alamat Dusun Jumpai Kawan, Desa Jumpai meninggal karena tenggelam di kubangan. Pihaknya sudah mengevakuasi korban dari lokasi kejadian. 
 
“Ya benar ada warga Jumpai Kawan anak umur 6 tahun bernama Kadek Mertayoga tenggelam di kubangan eks Galian C saat bermain dengan temannya,” terang Wayan Sarjana.
 
Adapun saksi yang mengetahui kejadian naas tersebut Made Masa (55) guru, alamat Banjar Kawan Desa Jumpai, Klungkung, Made Suka (36) petani, Banjar Kangin Desa Jumpai, dan  Komang Alex (25) alamat Br Kangin Desa Jumpai, Klungkung.
 
Informasi di lapangan menyebutkan, sekira pukul 16.30 Wita saksi 1 Made Masa yang saat itu berada di pantai timur gudang rumput laut Desa Jumpai melihat seorang anak kecil berlarian sambil teriak–teriak mengatakan temannya tenggelam.
 
“Tolong Pak I Made tenggelam,” teriaknya sambil menunjuk-nunjuk ke arah kolam kubangan air eks galian C.
 
Kemudian saksi Made Masa bersama Made Suka dan Komang Alex (25) dan beberapa warga  menuju ke arah TKP tempat korban tenggelam. Mereka berinisiatif melakukan pencarian dengan turun langsung menyelam menggunakan alat seadanya. Pencarian dilakukan hampir selama 1 jam menyusuri kubangan tersebut. Akhirnya sekitar pukul 17.00 Wita korban baru ditemukan oleh Made Masa tidak jauh dari lokasi tenggelamnya korban. Saat ditemukan korban masih mengenakan pakaian dan celana yang melekat di badan, tapi sudah tidak bernapas lagi dengan wajah membiru. 
 
Usaha pertolongan dilakukan, tapi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia sesuai dengan hasil pemeriksaan awal tim dari Puskesmas Gelgel. 
 
Orangtua korban I Nengah Muliarta (35) alamat Banjar Kawan Desa Jumpai Kecamatan Klungkung sangat terpukul oleh kejadian itu. Namun ia mengiklaskan kematian korban dan mengatakan itu adalah musibah keluarganya. Keluarga korban menolak otopsi untuk putranya.  Saat ini korban sudah berada di rumah duka untuk dilakukan upacara.
 
Tokoh Desa Jumpai yang juga mantan Perbekel Wayan Sudiarna menyatakan, korban sebelum terperosok sedang bermain dengan temannya di kubangan air eks galian C tersebut. Naas, bocah yang tidak bisa berenang itu terperosok ke dalam kubangan sehingga langsung tenggelam. 
 
Hal yang sama juga dikemukakan Wayan Rusma, Kadus Jumpai Kawan. Katanya, korban merupakan putra dari Nengah Muliarta warga Jumpai Kawan. Dia menyesalkan adanya kubangan bekas galian C yang tidak ditimbun lagi, sehingga menjadi kubangan yang dalamnya mencapai 1,5 meter sehingga membahayakan anak-anak. 
wartawan
Ketut Sugiana
Category

Mobil Dirusak, Bule Amrik ini Pilih Tak Melapor

balitribune.co.id | Gianyar - Mobil Toyota Raize bernomor polisi DK 1083 QH yang viral dikejar pemotor hingga dirusak beramai-ramai, kini diamankan di Mapolres Gianyar sebagai barang bukti. Namun, pengemudi mobil, Kalhil Faryt dan Rodriguez Chavez Suendys yang berkewarganegaraan Amerika Serikat tidak melakukan pelaporan terhadap kerusakan mobil tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bocah Asal Desa Tiga Tewas Tenggelam di Kolam Renang

balitribune.co.id | Bangli - Nasib tragis dialami Komang AW (10), bocah asal Banjar Kayuambua Desa Tiga, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Komang Ade W tewas setelah tenggelam di areal salah satu kolam air panas yang ada di Banjar Tirta Husada, Toyabungkah, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani pada Minggu (6/7) sekitar pukul 15.42 Wita.

Baca Selengkapnya icon click

Sektor Pertanian Dihadapkan Berbagai Ancaman

balitribune.co.id | Negara - Kendati mayoritas penduduknya bergerak di bidang agraris, namun sektor pertanian kini menghadapi tekanan berat dari berbagai tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah. Sektor pertanian di Kabupaten Jembrana pun kini menjadi sorotan. Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna  menyoroti sejumlah isu krusial tekanan berat dan tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

24 Adegan Sadis Pembunuhan Penjaga Vila di Sesetan

balitribune.co.id | Denpasar - Polsek Denpasar Selatan melaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan penjaga vila di Pondok Gurita 5 Jalan Gurita IV Sesetan, Denpasar Selatan, Senin (7/7) pukul 10.40 Wita. Dua orang tersangka masing-masing berinisial MBW dan DAR memperagakan sebanyak 24 adegan sadis yang menggambarkan secara detail aksi pembunuhan terhadap korban Ade Adriansah.

Baca Selengkapnya icon click

Ibu dan Anak Tersesat di Gunung Batukaru Belum Ditemukan

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang ibu dan anak dilaporkan tersesat di Gunung Batukaru pada Minggu (6/7) malam. Informasi diperoleh di lapangan pada Senin (7/7) menyebutkan, ibu tersebut bernama Astuti (40) dan anaknya Resta (19) dari Kabupaten Badung. Mereka berdua tersesat saat melakukan pendakian mulai pukul 02.00 Wita bersama tujuh orang lainnya melalui Pura Malen di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.